62
BAB III METODE PENELITIAN
A. Jenis Penelitian
Ppppp Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah Penelitian
Tindakan Kelas PTK. Mohammad Asrori 2007:6 mengemukakan penelitian tindakan kelas sebagai suatu bentuk penilitian yang bersifat
reflektif dengan melakukan tindakan-tindakan tertentu untuk memperbaiki dan meningkatkan praktik pembelajaran di kelas secara lebih berkualitas,
sehingga siswa dapat memperoleh hasil belajar yang lebih baik. penelitian tindakan kelas menurut Suharsismi Arikunto, dkk. 2010: 130, merupakan
gabungan kata penelitian, tindakan, dan kelas. Penelitian merupakan kegiatan mencermati suatu objek, tindakan merupakan suatu gerak kegiatan yang
sengaja dilakukan dengan tujuan tertentu, sedangkan kelas adalah sekelompok siswa yang dalam waktu yang sama menerima pelajaran yang
sama dari seorang guru. Dari penjelasan di atas, Suharsimi mengungkapkan bahwa penelitian tindakan kelas merupakan suatu pencermatan terhadap
kegiatan yang sengaja dimunculkan, dan terjadi dalam sebuah kelas. Ppppp
Selanjutnya, Suhardjono dalam Mohammad Asrori, 2007:5 mengungkapkan bahwa PTK merupakan penelitian yang dilakukan di kelas
dengan tujuan memperbaikimeningkatkan mutu praktik pembelajaran. Sejalan dengan Suhardjono, Mohammad Asrori mengungkapkan bahwa PTK
bersifat reparatif. Artinya, penelitian yang dilakukan untuk memperbaiki proses pembelajaran agar siswa bisa mencapai hasil yang maksimal.
63 Ppppp
Menurut Mohammad Asrori 2007: 45, bentuk-bentuk PTK terdiri dari: 1 guru sebagai peneliti, 2 penelitian tindakan kolaboratif, 3
simultan terintegrasi, 4 administrasi sosial eksperimen. Dalam penelitian ini peneliti menggunakan penelitian tindakan kelas kolaboratif.
B. Subjek dan Objek Penelitian
Ppppp Dalam penelitian tindakan kelas ini, yang menjadi subjek penelitian
adalah siswa kelas V SD Negeri I Iroyudan Pajangan. Jumlah siswa sebanyak 25 orang yang terdiri dari 17 siswa laki-laki dan 8 siswa perempuan.
Sedangkan objek penelitian ini adalah kemampuan menyimak cerita.
C. Setting Penelitian