77
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan
Berdasarkan hasil dari penelitian tindakan kelas yang telah dilaksanakan terhadap siswa kelas VB SD Kanisius Ganjuran pada mata
pelajaran IPS dengan menggunakan teknik jigsaw maka dapat disimpulkan bahwa:
1. Penggunaan metode jigsaw dalam upaya meningkatkan minat dan prestasi belajar dalam pembelajaran IPS siswa kelas VB SD Kanisius Ganjuran
tahun ajaran 20122013 dapat dilakukan dengan langkah-langkah jigsaw dengan tepat. Langkah-langkah jigsaw meliputi 1 siswa dibagi dalam 4
kelompok dan masing-masing kelompok beranggotakan 5-6 siswa yang disebut sebagai kelompok asal 2 setiap anggota kelompok mendapatkan
undian dari angka 1-3 dan siswa yang mendapatkan angka yang sama berkumpul membentuk kelompok baru yang disebut sebagai kelompok
ahli 3 di dalam kelompok ahli, setiap anggota membahas materi yang sesuai dengan nomor undian dan mengerjakan
LKS dengan mendiskusikannya bersama kelompok 4 setelah selesai berdiskusi,
masing-masing anggota kelompok ahli kembali pada kelompok asal 5 di dalam kelompok asal, setiap kelompok mengerjakan LKS yang diberikan
dan mendiskusikannya bersama anggota kelompok 6 setiap kelompok mempresentasikan hasil LKS yang sudah dikerjakan 7 kegiatan penutup,
siswa dan guru melakukan refleksi dilanjutkan doa penutup.
2. Penggunaan metode
jigsaw dapat
meningkatkan minat
dalam pembelajaran IPS siswa kelas VB SDK Ganjuran tahun ajaran 20122013.
Berdasarkan hasil pengolahan data, skor rata-rata minat siswa sebelum dilakukan tindakan adalah 62,38. Sedangkan minat siswa pada siklus I
skor rata-rata minat siswa yaitu 79,88 dan pada siklus II skor rata-rata minat siswa meningkat menjadi 89,29. Hal ini dapat dilihat dari hasil
kuisioner minat siswa. Peningkatan prestasi belajar siswa juga nampak setelah pembelajaran menggunakan metode jigsaw. Pada kondisi awal skor
rata-rata siswa 60,89 dengan persentase siswa yang mencapai KKM 54,05. Berdasarkan penelitian yang dilaksanakan dimulai dari siklus I
dan berakhir pada siklus II, menunjukkan peningkatan prestasi belajar. Hasil pengolahan data pada siklus I skor rata-rata 74, 05 dengan persentase
siswa yang mencapai KKM 76,20. Pada siklus II skor rata-rata siswa meningkat menjadi 86, 24 dengan persentase siswa yang mencapai KKM
100.
B. Saran