Potensi Air Tanah Kondisi Sumber Daya Air
Secara rinci jumlah industri yang berada di DAS Citarum yaitu terdiri dari 471 industri kecil dan 600 industri besar, namun yang berpotensi membuang
limbah cair adalah sebanyak 542 industri saja atau sekitar 92,4-nya adalah industri besar. Potensi untuk membuang limbah cair untuk industri kecil
diantaranya seperti: pabrik tahu, tempe, makanan dan sedangkan industri besar umumnya membuang limbah cair tetapi ada juga yang tidak berpotensi
membuang limbah cair seperti industri garment dan benang. Selain kegiatan yang langsung oleh industri termasuk juga limbah fasilitas perkotaan dan berbagai
kegiatan perdagangan lainnya. Secara keseluruhan beban pencemaran industri yang umumnya disajikan dengan beban pencemaran BOD atau juga COD seperti
pada Tabel 11 Yusuf, 2010. Tabel 11 Potensi Beban Pencemaran Industri DAS Citarum
No.
Zonasi Beban Pencemaran, BOD
tonhari Beban Pencemaran, COD
tonhari 1990
2000 2010
2020 1990
2000 2010
2020
1. Zona Hulu
67,789 78,901
92,515 106,128
197,266 237,729
279,765 340,671
2. Zona Tengah
7,541 16,664
24,600 32,536
18,249 43,86
70,75 98,259
3. Zona Hilir
27,696 30,125
32,770 35,412
83,642 95,316
105,323 117,214
Jumlah 103,026
125,690 149,885
174,076 299,157
376,905 455,838
556,144
Selain parameter indikator limbah industri seperti BOD dan COD yaitu logam berat. Berdasarkan KepMen LH Nomor 51 Tahun 1995 tentang Baku Mutu
Limbah Cair Industri beberapa industri, efluen air limbah industri tekstil diantaranya parameter zat pencemar yaitu: BOD, COD, TSS, Fenol, Cr, Amonia
Tot NH
3
-N, Sulfida S, ML, pH, warna, suhu;maka untuk potensi pencemaran logam berat dalam hal ini Cr-total seperti pada Tabel 12 Yusuf, 2010.
Tabel 12 Potensi Beban Pencemaran Krom dari Industri di DAS Citarum
No. Zonasi
Beban Pencemaran, Cr kghari
1990 2000
2010 2020
1. Zona Hulu
10,54 12,703
14,949 18,203
2. Zona Tengah
0,975 2,344
3,78 5,25
3. Zona Hilir
4,469 5,093
5,628 6,263
Jumlah 15,984
20,14 24,357
29,716
Beban Pencemar Penduduk, penduduk merupakan sumber pencemar bagi
S.Citarum. Berdasarkan Yusuf 2010, jumlah penduduk yang bermukim di DAS Citarum untuk masing-masing zonasi sungai adalah seperti pada Tabel 13.
Tabel 13 Potensi Beban Pencemaran Penduduk di DAS Citarum 2010
No. Zonasi
Jumlah Penduduk
jiwa Sistem Sanitasi
Beban Pencemaran, BOD
tonhari SepticTank
jiwa
IPLT IPAL
jiwa
Tanpa Pengolahan
jiwa
Tahun 2010 2020
1. Zona Hulu
6.343.993 2.403.449
625.000 3.315.544 153,732
188,648 2.
Zona Tengah 5.343.452
1.395.261 75.000
3.873.191 160,986
188,277 3.
Zona Hilir 680.374
214.975 21.825
465.399 19,052
22,455
Jumlah
12.367.819 4.013.685
721.825 7.654.134
333,770 399,370
Limbah penduduk tersebut dengan berbagai sistemnya dan akhirnya masuk ke S.Citarum baik melalui perpipaan secara langsung ataupun melalui anak-anak
sungainya sehingga mengakibatkan memburuknya kualitas air S.Citarum. Jumlah penduduk yang menggunakan sistem pengolahan air limbah yang
umumnya menggunakan septic tank yaitu 4.013.685 atau 32,4; yang menggunakan IPAL terpadu yaitu hanya di anak sungai Cikapundung yang
melalui Kota Bandung untuk 500.000 jiwa, selain itu ada juga sistem instalasi pengolahan limbah tinja IPLTyang mekanismenya diangkut dengan mobil tinja
sebanyak 221.825 jiwa yang tersebar di Kabupaten Bandung. Sebagai kontributor pencemaran yaitu yang membuang limbah secara langsung ke sungai
sebanyak 7.654.134 jiwa atau 61,88, sehingga total potensi beban pencemaran limbah penduduk adalah 333,77 tonBODhari pada tahun 2010 dan dengan
pertumbuhan penduduk sekitar 1,7 maka pada tahun 2020 beban pencemaran diperkirakan
akan berkembang
dengan keterbatasan
ruang namun
kemungkinannya akan berkembang ke arah vertikal sehingga menjadi 399,37 tonBODhari. Ini merupakan jumlah beban pencemaran organik yang sangat
tinggi dibanding dengan jumlah beban pencemaran industri tahun 2020 yaitu hanya 174,076 tonBODhari.
Beban Pencemar Gabungan, selain sumber pencemar air dari penduduk
dan industriyaitu limbah pertanian dan peternakan. Berdasarkan hasil perhitungan beban pencemar industri, penduduk, pertanian, dan peternakan maka beban
pencemar total seperti pada Gambar 18 berikut ini.