harus dibiayai. Dari Tabel 9 proporsi anggota yang lancar dan menunggak dapat dikatakan tidak ada perbedaan pada kisaran jumlah anggota keluarga.
Tabel 9. Jumlah dan Proporsi menurut Jumlah Tanggungan dalam Keluarga
Tanggungan Keluarga
Lancar Menunggak Total
Jumlah Jumlah
Jumlah
8 10.00 4
5.00 12 15.00
≤ 3 20 25.00
29 36.25
49 61.25 4 – 6
7 8.75
12 15.00
19 23.75
Total 35 43.75
45 56.25
80 100.00
6.3.3 Perbandingan Karakteristik Usaha Responden
Karakteristik usaha responden yang mempengaruhi pengembalian kredit diidentifikasi jenis usaha, faktor Pengalaman usaha dan total pendapatan bersih
sebagai berikut :
a Jenis Usaha
Jenis usaha diduga berpengaruh terhadap kelancaran pengembalian kredit karena setiap usaha memiliki resiko yang berbeda-beda sehingga mempengaruhi
kemampuan anggota untuk membayar angsuran kredit. Usaha on farm diduga memiliki risiko yang lebih besar dibandingkan dengan usaha off farm sehingga off
farm diharapkan akan lebih lancar dalam mengembalikan kredit. Jumlah dan
proporsi menurut jenis usaha dapat dilihat pada Tabel 10. Tabel 10. Jumlah dan Proporsi menurut Jenis Usaha
Jenis Usaha
Lancar Menunggak
Total
Jumlah Jumlah
Jumlah
On Farm 25 31.25
40 50
65 81.25 Off Farm
10 12.5 5
6.25 15 18.75
Total
35 43.75 45
56.25 80
100 Permasalahan pengembalian kredit yang timbul akibat jenis usaha anggota
yang berisiko tinggi dapat diatasi dengan memberikan pengarahan kepada anggota agar meningkatkan cadangan dana yang dapat digunakan untuk membayar
kewajiban-kewajiban usaha yang tidak dapat ditangguhkan pada saat usaha mengalami risiko besar sehingga tidak terjadi penunggakan pengembalian kredit.
Jenis usaha responden sebanyak 81,25 persen adalah on farm dan sisanya adalah off farm
. Berdasarkan Tabel 10 diketahui bahwa proporsi anggota lancar dan menunggak pada masing-masing usaha baik on farm maupun usaha off farm
memiliki tren yang sama.
b Lama Usaha
Lama usaha anggota diduga berpengaruh positif terhadap kelancaran pengembalian kredit karena semakin lama usaha maka pemahaman dan
kemampuan anggota dalam mengelola usaha tersebut sudah baik sehingga mendukung keberhasilan usaha yang dikelola. Keberhasilan usaha tersebut dapat
menjamin perolehan pendapatan atau keuntungan sebagai sumber biaya hidup dan memberikan peluang yang lebih besar dalam meningkatkan kemampuan
mengembalikan kredit secara lancar. Jumlah dan proporsi menurut lama usaha dapat dlihat pada Tabel 11.
Lama usaha anggota CU Merdeka yang menjadi responden dalam penelitian ini berkisar antara satu tahun hingga 40 tahun. Proporsi terbesar dimiliki oleh
responden lebih dari 16 tahun. Tren proporsi anggota lancar dan menunggak yang sama untuk setiap lama usaha diduga tidak ada perbedaan pengaruh yang
diberikan oleh faktor lama usaha terhadap kelancaran pengembalian kredit CU Merdeka.
Tabel 11. Jumlah dan Proporsi menurut Lama Usaha
Lama Usaha
Lancar Menunggak
Total Jumlah Jumlah Jumlah
≤ 5 9 11.25
10 12.5
19 23.75 6-10
8 10 12
15 20 25
11 – 15 7 8.75
10 12.5
17 21.25
≥16 11 13.75
13 16.25
24 30
Total
35 43.75 45
56.25 80 100
c Total Pendapatan Per Bulan
Pendapatan Per Bulan yang diterima oleh anggota diduga mempengaruhi pengembalian kredit secara lancar. Pendapatan per bulan anggota diperoleh
setelah pendapatan kotor dikurangi biaya produksi dan biaya lainnya. Semakin tinggi pendapatan bersih maka semakin besar peluang anggota untuk membayar
kewajibannya. Dilihat dari responden pendapatan anggota berkisar dari enam ratus ribu sampai dengan tiga juta rupiah. Jumlah dan proporsi menurut
pendapatan per bulan dapat dilihat pada Tabel 12. Tabel 12. Jumlah dan Proporsi menurut Pendapatan Per Bulan
Pendapatan Per Bulan Rp
Lancar Menunggak
Total
Jumlah Jumlah Jumlah
≤ 1.000.000 4
5 5
1.000.001-2.000.000 24 30
45 56.25
69 86.25
≥2.000.001 7 8.75
8.75
Total 35
43.75 45
56.25 80 100
Pendapatan bersih anggota yang menjadi responden dalam peneilitian ini didominasi pada kisaran satu juta rupiah sampai dengan dua juta rupiah. Seluruh
responden yang mengalami kredit macet memiliki pendapatan bersih berada pada pendapatan satu juta rupiah sampai dengan dua juta rupiah.
6.3.4 Perbandingan Karakteristik Kredit Responden