Analisis Pendapatan Penilaian Dampak Positif manfaat Penambangan Pasir

78

8.1.3 Analisis Pendapatan

Kuli Angkut Pasir dan Sopir Truk Penambangan Pasir Illegal di Kelurahan Semampir. Kuli angkut pasir dan sopir truk merupakan pihak yang secara tidak langsung juga memperoleh keuntungan dari adanya aktivitas penambangan pasir di Kelurahan Semampir. Penambangan menggunakan mesin, upah gaji kuli angkut pasir dan sopir truk diperoleh dari biaya yang dikeluarkan oleh pengusaha tambang pasir. Upah gaji kuli angkut pasir dan sopir truk yakni sebesar Rp 100 000truk. Terdiri dari Rp 40 000 untuk sopir truk dan Rp 60 000 untuk kuli angkut pasir yang terdiri dari dua orang tiap truk. Penambangan menggunakan perahu, upah gaji kuli angkut pasir dan sopir truk bukan berasal dari biaya yang dikeluarkan oleh penambang. Biaya tersebut dikeluarkan sendiri oleh pihak konsumen pengepul. Hal tersebut dikarenakan penambangan menggunakan perahu hanya menjual pasir, kuli angkut pasir, sopir truk dan truk tidak masuk didalamnya. Oleh karena itu, harga pasir untuk penambangan menggunakan perahu jauh lebih murah yakni sebesar Rp 360 000 truk. Perhitungan pendapatan kuli angkut pasir dan sopir penambangan pasir illegal di Kelurahan Semampir tahun 2009-2011 dapat dilihat pada Tabel 12. Tabel 12. Pendapatan Kuli Angkut Pasir dan Sopir Truk Penambangan Pasir Illegal di Kelurahan Semampir Tahun 2009-2011 No. Uraian Total Pendapatan Kuli Angkut Pasir dan Sopir Truk Rp 1 Pendapatan kuli angkut pasir dan sopir truk 2009 6 540 000 000 2 Pendapatan kuli angkut pasir dan sopir truk 2010 7 650 000 000 3 Pendapatan kuli angkut pasir dan sopir truk 2011 3 600 000 000 Total 17 790 000 000 Sumber: Data primer diolah, 2012 Pada Tabel 12, total pendapatan kuli angkut pasir dan sopir truk penambangan pasir illegal di Kelurahan Semampir tahun 2009-2011 yakni 79 sebesar Rp 17 790 000 000. Jumlah truk pasir pada tahun 2009-2011 yakni sebanyak 177 900 truk. Jumlah truk tersebut merupakan jumlah total truk pasir selama 3 tahun yang dihasilkan oleh para penambang pasir, baik menggunakan mesin atau menggunakan perahu. Penambangan menggunakan mesin untuk tiap mesinnya mampu menghasilkan rata-rata 8 truk pasir per hari. Penambangan menggunakan perahu mampu menghasilkan sekitar 3 truk pasir per hari. Asumsi banyaknya hari kerja dalam satu tahun sebanyak 300 hari. Total pendapatan manfaat yang diperoleh kuli angkut pasir dan sopir truk sebesar Rp 17 790 000 0000 terdiri dari pendapatan sopir truk sebesar Rp 7 116 000 0000 dan pendapatan kuli angkut pasir sebesar Rp 10 674 000 000. Tiap truk terdiri dari 2 kuli angkut pasir, sehingga pendapatan kuli angkut pasir manfaat yang diterima selama tahun 2009-2011 yakni sebesar Rp 5 337 000 000.

8.1.4 Analisis Pendapatan Preman keamanan Penambangan Pasir Illegal