Keterampilan Berbicara La Production Orale

Elvila junisa, 2013 Analisis materi pembelajaran bahasa perancisDalam situs www.frenchtutorial.com Sebagai model pembelajaran e-learning Tingkat a1 dan a2 delf Universitas pendidikan indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu xlii percakapan yang sama, siswa dapat mengkonfirmasikan, menginformasikan atau bahkan mereka sudah dapat mempertahankan pendapat mereka. Antara pemahaman yang pertama dan kedua, dapat dilihat bahwa kemampuan menyimak seseorang meningkat, dan akan terus meningkat jika semakin sering didengarkan.

2.3.2 Keterampilan Berbicara La Production Orale

Kemampuan berbicara memerlukan latihan yang terus menerus agar apa yang akan dibicarakan dapat dikuasi dengan baik, baik dalam hal bobot topik pembicaraan maupun dalam cara penyampaiannya. Hal tersebut dijelaskan oleh Desmons et al. 2005: 30 yang merupakan dosen ILCF-ICL Paris, sebagai berikut: L‟enseignement est là pour guider, voire «libérer» la parole de l‟apprenant, car il n‟est pas évident de «prendre» la parole en langue étrangère. L‟oral implique un travail sur les sons, sur le rythme, sur l‟intonation et il s‟agit pour l‟apprenant de se familiariser avec ces différents moyens, de se les approprier peu à peu. Pendidikan ialah untuk membimbing atau melihat kebebasan pembelajar untuk berbicara, karena ketidakbenaran mengambil percakapan dalam bahasa asing. Keterampilan secara lisan ini melibatkan pekerjaan pada suara, irama, intonasi dan hal tersebut bertujuan agar pembelajar menjadi akrab dengan berbagai cara, mendekatkan diri mereka sedikit demi sedikit. Disebutkan pula bahwa bermain peran merupakan aktivitas yang tentunya lebih baik, setidaknya di awal pembelajaran A1, A2. Oleh karena itu diusulkan untuk mempelajari skenario fungsional, mereka mengingat situasi tempat, Elvila junisa, 2013 Analisis materi pembelajaran bahasa perancisDalam situs www.frenchtutorial.com Sebagai model pembelajaran e-learning Tingkat a1 dan a2 delf Universitas pendidikan indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu xliii tindakan, peran karakter yang berbeda, tujuan yang ingn dicapai menanyakan informasi, melakukan pembelian, mengundang seseorang melalui telepon, serta memberikan saran kepada teman, dan keadaan yang diikuti untuk memenuhi sebuah situasi, intonasi, pola linguistik yang dianjurkan. Meskipun situasi di dalam kelas selalu rekaan, tetap harus ada motivasi dan mendorong keinginan untuk berkomunikasi dan kebebasan berbicara. Rekayasa ini diterima oleh semua pembelajar sewaktu-waktu saat mereka menyadari bahwa ini adalah cara terbaik untuk belajar sambil bermain permainan yang terdapat dalam permainan dari percakapan dalam pembelajaran berbahasa menjadi lebih baik lalu di luar kelas dan terutama ketika mereka berada di situasi nyata dimana pembelajaran bahasa merekalah yang akan dibutuhkan. En conclusion, l‟evaluation des compétences langagières de celui qui apprend se construit selon deux dominantes majeures: soit elle est formative , c‟est-à-dire qu‟elle est intégrée à la progression et aide l‟apprenant à prendre conscience de ses acquis de compréhension et d‟expression orale et de ses faiblesses traitement de l‟erreur envisagée selon un processus positif de lieu d‟explicitation du système linguistique; soit elle est sommative c‟est-à-dire qu‟elle évalue en fin de parcours, un niveau de compétences acquises. Nous vous renvoyons aux objectifs de communication orale et aux contenus tels qu‟ils sont listés et proposés par les documents officiels. Desmons et al., 2005: 33 Kesimpulannya, evaluasi dalam kemampuan berbahasa bagi mereka yang mempelajarinya dibentuk dalam dua dominan utama: baik itu adalah formatif, artinya, hal tersebut terintegrasi dengan pengembangan dan membantu pembelajar agar sadar akan pemerolehan mereka pemahaman dan berbicara dan kelemahan memperbaiki kesalahan dianggap sebagai proses positif dalam penjelasan mengenai sistem bahasa; ataupun sumatif artinya, Elvila junisa, 2013 Analisis materi pembelajaran bahasa perancisDalam situs www.frenchtutorial.com Sebagai model pembelajaran e-learning Tingkat a1 dan a2 delf Universitas pendidikan indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu xliv pengevaluasian di akhir, tingkat keterampilan yang diperoleh. Mengacu pada tujuan komunikasi lisan dan isi seperti yang tercantum dan ditawarkan oleh dokumen resmi. Desmons et al., 2005: 33 Sesuai pada kutipan di atas bawasannya dalam mengevaluasi pembelajar terdapat dua cara yaitu formatif dan sumatif. Tidak ada aturan khusus mengenai mana yang lebih baik, karena keduanya memiliki kegunaan yang penting, yang mana pembelajar akan belajar dari yang asalnya kurang baik menjadi lebih baik ke depannya.

2.3.3 Keterampilan Membaca La Compréhension Écrite