Pengaruh produksi minyak kedelai dunia terhadap harga Crude Palm Oil CPO dunia Pengaruh harga minyak kedelai dunia terhadap harga Crude Palm Oil CPO dunia

disebabkan maraknya isu lingkungan dan meningkatnya produksi minyak kedelai Amerika.

7. Pengaruh produksi minyak kedelai dunia terhadap harga Crude Palm Oil CPO dunia

Hasil analisis menunjukkan bahwa pengaruh produksi minyak kedelai dunia terhadap harga Crude Palm Oil CPO dunia adalah positif dan signifikan sebesar 44,3. Hasil temuan ini tidak sesuai dengan hipotesis penelitian yang memiliki pengaruh negatif terhadap harga Crude Palm Oil CPO dunia. Adanya pengaruh yang signifikan dari hasil penelitian ini menunjukkan bahwa perkembangan produksi minyak kedelai dunia terhadap harga Crude Palm Oil CPO dunia sebenarnya memang saling mempengaruhi. Hasil temuan ini disebabkan karena perkembangan produksi minyak kedelai dalam 10 tahun terakhir tergolong kecil dibanding produksi CPO yang meningkat cukup besar. Sementara dalam 10 tahun terakhir permintaan minyak nabati cukup tinggi, baik dengan adanya isu krisis pangan maupun penggunaan minyak nabati sebagai bahan baku biodiesel. Berdasarkan data oilworld annual tahun 2010 produksi minyak kedelai pada tahun 2002 masih lebih besar dibanding CPO dengan market share minyak kedelai sebesar 30,3 sedangkan CPO sebesar 25,8 atau tertinggi kedua setelah minyak kedelai. Pertumbuhan produksi CPO yang cukup besar menyebabkan sejak tahun 2004 CPO telah menguasai pangsa pasar minyak nabati dunia tercatat pada tahun 2009 pangsa pasar CPO mencapai 33,2 dengan Universitas Sumatera Utara produksi sebesar 46.860 ribu ton sementara minyak kedelai sebesar 27,4 dengan produksi 38.670 ribu ton.

8. Pengaruh harga minyak kedelai dunia terhadap harga Crude Palm Oil CPO dunia

Hasil analisis menunjukkan bahwa pengaruh harga minyak kedelai dunia terhadap harga Crude Palm Oil CPO dunia adalah positif dan signifikan sebesar 85,3. Hasil temuan ini sesuai dengan hipotesis penelitian yang memiliki pengaruh positif terhadap harga Crude Palm Oil CPO dunia. Berdasarkan teori dasar dalam Ekonomi Mikro Sadono Sukirno:2005, harga suatu barang juga dipengaruhi harga barang lain, dimana hukum subtitusi menyebutkan bahwa konsumen akan selalu mencari barang lain yang lebih murah dengan fungsi dan tingkat utility yang sama. Pada pasar internasional minyak kedelai merupakan pesaing utama CPO, dengan market share sebesar 27,4 di bawah CPO yang mencapai 33,2 pada tahun 2009 data oilworld annual;2010. Minyak kedelai dan CPO merupakan produk yang saling menggantikan, oleh karena itu kenaikan harga dari minyak kedelai akan mengurangi permintaan akan minyak kedelai yang efeknya akan beralih pada CPO, hal ini tentunya akan memicu peningkatan permintaan CPO, yang pada akhirnya akan menaikkan harga CPO di pasar. Fakta ini sudah umum terjadi di pasar internasional. Beberapa analis pasar komoditas di dunia menyebutkan bahwa kenaikan harga CPO pada November dan Desember 2011 disebabkan oleh kenaikan permintaan CPO akibat melambungnya harga minyak kedelai, seperti yang di sampaikan analis dari Australia New Zealand Banking Group Ltd. Victor Thianpiriya menilai, harga Universitas Sumatera Utara kedelai yang sudah ketinggian berimbas pada kenaikan permintaan terhadap minyak sawit. Permintaan ekspor masih ada, sehingga bisa menjaga harga CPO di sekitar atau di atas level US 1.022 per metric ton pada perdagangan September 2011. sumber, Kontan.co.id.

9. Pengaruh permintaan CPO dunia tahun sebelumnya terhadap harga Crude Palm Oil CPO dunia