Hasil Penelitian 1. Profil Kota Sabang

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

IV.1. Hasil Penelitian IV.1.1. Profil Kota Sabang Kota Sabang letaknya berada di Pulau Weh dan merupakan bagian dari Provinsi Nanggroe Aceh Darussalam. Pulau Weh dikenal dengan slogan : Point of Zero Kilometer Republic Indonesia Titik Nol Kilometer Indonesia, ditandai dengan didirikan monumen untuk menandai dimulainya perhitungan jarak dan luas territorial Negara Republik Indonesia. Pulau Weh Kota Sabang mempunyai luas sekitar 154 kilometer persegi yang terdiri dari 3 dataran rendah, 10 dataran bergelombang, 35 berbukit dan 52 bergunung, dengan jumlah penduduknya 28.703 jiwa yang terdiri atas berbagai etnik suku, agama dan bangsa, termasuk Cina dan India. Sabang berada pada ketinggian rata-rata 28 meter di atas permukaan laut. Pulau Weh Kota Sabang secara umum terletak diantara 05 46’ 28” dan 05 54’ 28” Lintang Utara LU dan 95 13’ 02” dan 95 22’ 36” Bujur Timur BT di ujung paling Barat wilayah Republik Indonesia, dan memiliki beberapa pulau disekitarnya seperti : Pulau Rubiah, Klah, Seulako dan Pulau Rondo. Peta Pulau Weh dapat dilihat pada Gambar IV.1 berikut ini: Universitas Sumatera Utara Gambar IV.1 Peta Pulau Weh Dari Gambar IV.1 terlihat bahwa dari segi geografis Indonesia, wilayah kota Sabang merupakan wilayah administratif paling barat, dan berbatasan langsung dengan negara tetangga yaitu Malaysia, Thailand dan India. Sabang dikelilingi oleh Selat Malaka di Utara, Samudera Hindia di Selatan, Selat Malaka di Timur dan Samudera Hindia di Barat. Untuk sampai di kota Sabang satu-satunya cara bagi wisatawan adalah dengan menyeberangi lautan dari pelabuhan Krueng Raya atau pelabuhan Ulee le di Banda Aceh dengan menggunakan kapal ferry yang menyeberang ke pelabuhan Balohan Sabang dengan jarak tempuh kurang lebih 2 jam, atau dapat juga menggunakan kapal motor cepat yaitu : KM Pulo Rondo dan KM Bahari Ekspress, dengan jarak tempuh kurang lebih 45 menit. Selanjutnya dari pelabuhan Balohan, wisatawan dapat Universitas Sumatera Utara memilih kendaraan angkutan minibus atau taxi untuk menuju kota Sabang atau ketempat wisata yang dituju. Keindahan pantai merupakan pemandangan yang sangat menarik di Sabang, salah satunya adalah pantai Iboih yang berada di areal sekitar 1.300 hektar di desa Iboih kecamatan Sukakarya yang mempunyai pesona yang unik, karena memiliki pemandangan bawah laut yang indah dengan terumbu karangnya, baik karang yang keras maupun karang yang lunak dengan berbagai jenis, bentuk dan warna, yang kesemuanya membentuk gugusan karang yang menarik untuk dinikmati, antara lain karang dengan nama daerahnya Karang Lupas, Karang Rusa, Karang Kerupuk. Selain terumbu karang, juga dapat ditemui berbagai jenis ikan karang seperti Angel fish, Tropet fish, Dunsel fish, Sergeon fish, Grope fish, Parrot fish dan lain-lain. Ikan-ikan ini berada di sekitar laut Pulau Weh dan sebagian merupakan endemik di daerah ini. Selain itu juga banyak ditemukan jenis-jenis ikan ekonomis seperti Tuna, Kakap, Kerapu, Bayan, Pisang-pisangan dan lain-lain. Monumen tugu kilometer nol Indonesia juga terletak di desa Iboih ini, jarak antara pantai Iboih dengan tugu kilometer nol adalah 6 enam kilometer. Panorama alam di pantai Iboih ini teduh dan sejuk, air laut menghijau ke tepian pantai. Jarak 150 meter dari tepi pantai Iboih terdapat sebuah pulau dengan luas 2.600 hektar yang diberi nama pulau Rubiah, pulau ini juga memiliki pemandangan taman bawah laut yang indah dengan terumbu karang dan ikan hias yang beraneka ragam jenisnya. Pengunjung dapat menyeberang dengan menggunakan perahu boat dan menginap di pulau Rubiah. Universitas Sumatera Utara IV.2. Karakteristik Responden IV.2.1 Karakteristik Responden Berdasarkan Usia