Pengelolaan Dana BOS Pengelolaan Dana Bantuan Operasional Sekolah BOS

h. Pembayaran honorarium bulanan guru honorer dan tenaga kependidikan honorer i. Pengembangan profesi guru j. Membantu peserta didik miskin yang belum menerima bantuan program lain seperti KIP k. Pembiayaan pengelolaan BOS l. Pembelian dan perawatan perangkat komputer m. Biaya lainnya Adapun larangan penggunaan dana BOS yang diterima oleh sekolah tidak boleh digunakan untuk hal-hal berikut: a. Disimpan dengan maksud dibungakan b. Dipinjamkan kepada pihak lain c. Membeli softwareperangkat lunak untuk laporan keuangan BOS atau software sejenis d. Membiayai kegiatan yang tidak menjadi prioritas sekolah dan memerlukan biaya besar, misalnya : studi banding, tur studi karya wisata dan sejenisnya e. Membayar iuran kegiatan yang diselenggarakan oleh UPTD KecamatanKabupatenKotaProvinsiPusat, atau pihak lainnya, kecuali untuk menanggung biaya peserta didikguru yang ikut serta dalam kegiatan tersebut f. Membayar bonus dan transportasi rutin untuk guru g. Membali pakaianseragamsepatu bagi gurupeserta didik untuk kepentingan pribadi bukan inventaris sekolah, kecuali bagi peserta didik miskin h. Digunakan untuk rehabilitasi sedang dan berat i. Membangun gedungruangan baru j. Membeli lembar kerja peserta didik LKS dan bahan peralatan yang tidak mendukung proses pembelajaran k. Menanamkan saham l. Membiayai kegiatan yang telah dibiayai dari sumber dana pemerintah pusat atau pemerintah daerah secara penuhwajar m. Membiayai kegiatan dalam rangka mengikuti pelatihan sosialisasipendampingan terkait program BOS Perpajakan program BOS yang diselenggarakan lembaga di luar SKPD pendidikan provinsikabupatenkota da kementerian pendidikan dan kebudayaan. Dari pengertian dan peraturan pemerintah diatas dapat disimpulkan bahwa penggunaan dana BOS dikelola oleh sekolah secara mandiri sesuai dengan ketentuan yang telah ditetapkan oleh pemerintah.

10. Pelaporan dan Pertanggungjawaban Dana BOS

Sebagai salah satu bentuk pertanggungjawaban dalam pelaksanaan program BOS, masing-masing pengelola program di tiap tingkatan pusat, provinsi, kabupatenkota, seoklah diwajibkan untuk melaporkan hasil kegiatannya kepada pihak terkait Secara umum, hal-hal yang perlu dilaporkan oleh pelaksana program adalah yang berkaitan dengan statistic penerima bantuan, penyaluran, penyerapan, pemanfaatan dana, laporan keuangan serta hasil monitoring evaluasi dan pengaduan masalah. Kementerian pendidikan dan kebudayaan telah menyediakan softwareperangkat lunak untuk membantu sekolah dalam menyusun leporan keuangan tingkat sekola. Aplikasi ini diberi nama Aplikasi Laporan Pertanggungjawaban Keuangan Dana BOS Alpeka BOS yang dapat diunduh secara gratis di www.bos,kemendigbud,go,id. Oleh karena itu, sekolah dilarang membeli aplikasi lain yang sejenis dengan menggunakan dana BOS. Bilamana terdapat kesulitan dalam penggunaan aplikasi ini, sekolahtim Manajemen BOS kabupatenkota dapat menghubungi Tim Manajemen BOS Pusat. 22 22 Buku Pedoman Petunjuk Teknis Bantuan Operasional Sekolah Tahun 2015, h.42.

11. Pengawasan Dana BOS

Kegiatan pengawasan yang dimaksud adalah kegiatan yang bertujuan untuk mengurangi atau menghindari masalah yang berhubungan dengan penyalahgunaan wewenangm kebiciran dan pemborosan keuangan Negara, pungutan liar dan bentuk penyelewengan lainnya. Pengawasan program BOS meliputi pengawasan melekat , pengawasan fungsional dan pengawasan masyarakat. a Pengawasan melekat, adalah pengawasan yang dilakukan oleh pimpinan masing-masing instansi kepada bawahanya, baik ditingkat pusat, provinsi,kabupatenkota maupun sekolah. b Pengawasan fungsional internal, oleh insoektorat jenderal kemendikbud serta inspektorat daerah provinsi dan kabuoatenkota dengan melkaukan audit sesuai dengan kebutuhan lembaga tersebut atau permintaan instansi yang akan diaudit, serta sesuai dengan wilayah kewenangan masing-masing. c Pengawasan oleh badan pengawas keuangan dan pembangunan BPKP dengan melakukan audit atas permintaan instansi yang akan diaudit. d Pemeriksaan oleh badanpemeriksa keuangan BPK sesuai dengan kewenangan. e Pengawasan masyarakat dalam rangka transparansi pelaksanaan program BOS ole unsur masyarakat yang terdapat disekolah, kabupatenkota, provinsi dan pusat mengacu pada kaedah keterbukaan informasi public yaitu: semua dokumen BOS dapat diakses public kecuali yang dirahasiakan. Apabila terdapat indikasi penyimpangan dalam pengelolaan BOS, agar segera dilaporkan kepada instansi pengawas fungsional atau lembaga berwenang lainnya. 23 Komponen utama yang di monitoring dalam pengawasan pengelolaan dana BOS antara lain: alokasi dana seolah penerima bantuan, penyaluran dan penggunaan dana, pelayanan dan penanganan pengaduan,administrasi 23 JUKNIS BOS TAHUN 2015, h. 55