Penelitian mengenai tingkat partisipasi

untuk meningkatkan pengetahuan anggota dan pengurus. Hasil dari penelitian tersebut didapatkan kesimpulan bahwa kinerja gapoktan lebih baik dibandingkan dengan KKT Lisung Kiwari. Sedangkan kinerja keuangan koperasi menunjukkan kondisi baik, yang dilihat berdasarkan likuiditas koperasi tahun 2005-2009 sesuai dengan rasio lancar dan rasio cair. Rasio kas berada dalam kondisi tidak baik karena kemampuan koperasi untuk membayar kewajiban lancarnya atas kas sangat rendah. Solvabilitas koperasi berada dalam kondisi baik namun kewajiban jangka panjang atas modal berada dalam kondisi tidak baik dikarenakan kemampuan modal untuk menjamin kewajiban jangka panjang semakin rendah. Profitabilitas berada dalam kondisi baik untuk rasio SHU terhadap penjualan, hanya saja rasio SHU terhadap modal berada dalam kondisi tidak baik.

2.2.2. Penelitian mengenai tingkat partisipasi

Penelitian yang dilakukan oleh Kurnia 2006 yaitu mengenai Partisipasi Anggota Koperasi Produsen Tahu Tempe KOPTI di Kabupaten Kuningan, Jawa Barat. Tujuan dari penelitian ini adalah menganalisis hubungan karakteristik dan persepsi anggota tentang perkembangan KOPTI terhadap tingkat partisipasi anggota KOPTI di Kabupaten Kuningan. Hasil dari penelitian tersebut menggunakan tujuh variabel yang diduga berpengaruh pada partisipasi anggota. Variabel tersebut adalah umur, tingkat pendidikan, masa keanggotaan, skala usaha, tingkat keterjangkauan pelayanan, dan tingkat pengelolaan serta persepsi anggota mengenai perkembangan KOPTI. Variabel persepsi anggota terhadap kepengurusan KOPTI dan kelengkapan fasilitas tidak menunjukkan hubungan yang nyata dengan partisipasi anggota. Berdasarkan uji korelasi Rank Spearman pada taraf nyata 5 persen diperoleh hasil bahwa yang mempengaruhi tingkat partisipasi anggota adalah umur, tingkat pendidikan, masa keanggotaan, skala usaha, tingkat keterjangkauan pelayanan dan tingkat pengelolaan. Azrina 2007 melakukan penelitian dengan judul Tingkat Partisipasi Anggota dalam Kegiatan Koperasi Perikanan Mina Jaya, Muara Angke, Jakarta Utara. Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui tingkat partisipasi anggota Koperasi Perikanan Mina Jaya dan menganalisis faktor-faktor yang diduga mempengaruhi tingkat partisipasi anggota dalam melaksanakan kegiatan koperasi. Berdasarkan hasil penelitian diketahui bahwa tingkat partisipasi anggota Koperasi Mina Jaya tergolong rendah. Faktor internal yang memiliki korelasi yang nyata dengan tingkat partisipasi adalah tingkat pengetahuan. Sedangkan dalam faktor eksternal pengurus koperasi, program kerja dan kegiatan koperasi, dukungan dan peran pemerintah serta kondisi alam dan lingkungan berhubungan dengan partisipasi anggota terhadap kegiatan koperasi.

2.2.3. Tinjauan Penelitian Terdahulu