Pembahasan HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

bersama remaja. Remaja dengan pola asuh uninvolved merasakan penolakan dari orang tua sehingga rentan mengalami depresi. mereka juga mengalami kesulitan mengekspresikan perasaan terhadap orang- orang di sekitarnya Mirsa, 2003. Hasil analisis regresi menunjukkan hasil bahwa pola asuh authoritative, authoritarian, dan uninvolved berpengaruh signifikan pada kecerdasan emosional. Selain itu, penelitian ini juga mendapatkan hasil yang tak terduga serendipity bahwa pola asuh authoritarian berpengaruh signifikan terhadap kecerdasan emosional. Nilai koefisien β=0.444 memperlihatkan bahwa pola asuh authoritarian memiliki peranan prediktor terbesar terhadap kecerdasan emosional. Meskipun hasil penelitian menunjukkan dampak negatif dari pola asuh authoritarian terhadap kecerdasan emosional, hasil penelitian Kurniasih 2013 menunjukkan bahwa pola asuh authoritarian berpengaruh positif pada regulasi emosi pada remaja. Hal ini disebabkan orang tua dalam kebudayaan timur, seperti Indonesia, cenderung menerapkan pola asuh authoritarian. Orang tua memberikan batasan, tuntutan, arahan, dan aturan kepada putraputri mereka yang sedang beranjak remaja. Dengan demikian, pola asuh authoritarian tidak selalu berdampak negatif bagi kecerdasan emosional remaja. Dapat disimpulkan bahwa sumbangan efektif dari pola asuh orang tua authoritative pada kecerdasan emosional adalah sebesar 6,0, sumbangan efektif pola asuh authoritarian adalah sebesar 11,3, dan sumbangan efektif pada pola asuh permissive adalah sebesar 4,3 . 72

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan

Hasil penelitian menyimpulkan bahwa terdapat pengaruh positif signifikan dari pola asuh authoritative dan authoritarian pada kecerdasan emosional remaja. Hasil regresi linier antara pola asuh uninvolved memperlihatkan bahwa pola asuh uninvolved berpengaruh negatif pada kecerdasan emosional remaja. Sementara itu, pola asuh permissive tidak berpengaruh signifikan pada kecerdasan emosional. Sumbangan efektif dari pola asuh authoritative pada kecerdasan emosional adalah sebesar 6.0, sumbangan efektif pola asuh authoritarian adalah sebesar 11,3, dan sumbangan efektif pada pola asuh uninvolved adalah sebesar 4.3.

B. Keterbatasan Penelitian

Keterbatasan penelitian ini antara lain, banyaknya jumlah item yang gugur pada skala pola asuh authoritative, sehingga peneliti menurunkan koefisien korelasi hingga batas minimal yang disarankan yaitu 0,20 Supratiknya 2014. Mortalitas skala penelitian disebabkan situasi kelas yang kurang kondusif pada saat subjek mengisi skala. Pada waktu pengisian skala, guru mengganggu siswa dengan mengajak bercaka-cakap.

C. SARAN

1. Peneliti Selanjutnya Mempertimbangkan banyaknya jumlah item yang gugur, peneliti selanjutnya disarankan untuk mengkondisikan situasi kelas agar lebih kondusif. 2. Orang Tua Orang tua disarankan untuk menerapkan pola asuh authoritative dan authoritarian, karena telah terbukti dapat meningkatkan kecerdasan emosional pada remaja. 75 DAFTAR PUSTAKA Abdollahi, Abbas, M. Abu Talib, Seyedeh Ameneh Motalebi. 2013. Perceived parenting styles and emotional intelligence among Iranian boy students.Asian Journal of Social Sciences Humanities 2.3: 460-467 Alhamri, A., Fakhrurrozi, M. 2009. Kecerdasan Emosi Pada Remaja Pelaku Tawuran. Jurnal. Jakarta: Universitas Gunadarma www. gunadarma. ac. idlibraryarticle s...Artikel_10501002. pdf, 23. Alizadeth, S., Talib, M. B. A., Mansor, M. 2001. Relationship between Parenting Style and Children’s Behavior Problems. Asian Social Science, 712, 195 200. Atkinson, R. L. dkk. 1987. Pengantar Psikologi I. Jakarta : Penerbit Erlangga. Azwar, Saiffudin. 2003. Reliabilitas dan Validitas. Yogyakarta : Pustaka Pelajar Azwar, Saiffudin. 2009. Penyusunan Skala Psikologi. Yogyakarta : Pustaka Pelajar Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan Kementerian KEsehatan Republik Indonesia. 2013. Riset kesehatan dasar. Jakarta : Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan Kementerian Keehatan RI. Berk, L. E, 2006. Child Development. New York: Pearson. Ciarrochi, J., Deane, F. P., Anderson, S. 2002. Emotional intelligence moderates the relationship between stress and mental health. Personality and individual differences, 322, 197-209. Crow, Lester D and Crow, Alice 1973. General Psychology. New Jersey : Littlefield, Adam and Co. Darling, N. 2014. ERIC Clearinghouse on Elementary and Early Childhood Education Champaign IL De Lazzari, S. A. 2000. Emotional Intelligence, Meaning, and Psychological Well Doctoral dissertation, Trinity Western University Dwairy M, Achoui M. 2006 Introduction to three cross-regional search studies on parenting styles, individuation, and mental health in the Arab Societies. Forthcoming Issues J Cross-Cultural Psychology 3,230-247 Dwairy, M. A. 2008. Parental inconsistency versus parental authoritarianism: Associations with symptoms of psychological disorders.Journal of Youth and Adolescence, 375, 616-626. Efobi, A. Nwokolo, C. 2014. Relationship between Parenting Styles and Tendency to Bullying Behaviour among Adolescence. Journal of Education and Human Development. 31. 507-521 Extremera, N., Fernández-Berrocal, P. 2005. Perceived emotional intelligence and life satisfaction: Predictive and incremental validity using the Trait Meta- Mood Scale. Personality and Individual Differences, 395, 937-948. Feist, J., Feist, G. 2006. Theories of Personality, 7th edition. New York: McGrawHill. Goleman, D. 1995. Emotional Intelligence. New York: Bantam Books Goleman, D. 1996. Kecerdasan emosional. Jakarta: PT. Gramedia Pustaka Utama Goleman, D. 2007. Kecerdasan emosional. Jakarta: PT. Gramedia Pustaka Utama Gottman, J. M., Katz, L. F., Hooven, C. 1997. Meta-emotion: How families communicate emotionally. Psychology Press Gottman, J., DeClaire, J. 2008. Mengembangkan Kecerdasan Emosional Anak. Jakarta : PT. Gramedia Pustaka Utama Gregory, R.J. 2011. Tes Psikologi : Sejarah, prinsip, dan aplikasinya ed. Ke-6, jilid 1. Jakarta: Erlangga Huffman, K., Verno, M. Vernoy, J. 2002. Psycholohy in Action 5th Edition. New York: John Wiley PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI Isen, A. M., Johnson, M. M., Mertz, E., Robinson, G. F. 1985. The influence of positive affect on the unusualness of word associations. Journal of personality and social psychology, 486, 1413. Kagitcibasi, C. 1996. Family and human development across cultures: A view from the other side. New Jersey: Psychology Press. Kurniasih, W. 2013. Regulasi Emosi Pada Remaja Yang Memiliki Pola Asuh Otoriter. Disertasi Doktoral. Universitas Muhammadiyah Surakarta Márquez, P. G. O., Martín, R. P., Brackett, M. A. 2006. Relating emotional intelligence to social competence and academic achievement in high school students. Psicothema, 18 Suplemento, 118-123. Mayer, J,D., Salovey,P. 1993. The Intelligence of Emotional Intelligence. Intelligence, 174, 433-442. Mayer, J,D., Salovey,P. Caruso, D.R. 2004. Emotional Intelligence: Theory, findings, and implications. Psychology inquiry, 197-215. Mayer, J,D., Roberts,R.D Barsade,S.G. 2008. Human abilities: Emotional Intelligence: Annu. Rev. Psychol., 59, 507-536. Mayer, J,D., Salovey,P. 1997. What is Emotional Intelligence? In P. Salovey D. J. Sluyter Eds. Emotional Development and Emotional Intelligence. New York: Basic Book Megawangi, R. 2004. Pendidikan Karakter Solusi yang Tepat untuk Membangun Bangsa. Jakarta: Indonesia Herritage Foundation. Misra, K.S. 2003. Home Environment Inventory. Lucknow: Ankur Psychological Agency. Nastas, L. E., Sala, K. 2012. Adolescents’ emotional intelligence and parental styles. Procedia-Social and Behavioral Sciences, 33, 478-482. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI Nixon, E., Halpenny, A.M. 2010. Children’s Perspectives on Parenting styles and Dicipline : A Developmental Approach. Dublin: The Stationary Office Nolen-Hoeksema, S., Aldao, A. 2011. Gender and age differences in emotion regulation strategies and their relationship to depressive symptoms. Personality and individual differences, 516, 704-708. Papalia, D. E., Olds, S. W., Feldman, R. D. 2009. Human Development Eleventh Edition. New York: Mc Graw Hill. Priyatno, D 2012. Cara Kilat Belajar Analisis Data dengan SPSS 20. Yogyakarta : Andi. Rohner, R. P., Brothers, S. A. 1999. Perceived parental rejection, psychological maladjustment, and borderline personality disorder. Journal of Emotional Abuse, 14, 81-95. Rohner, R., Khaleque, A., Cournoyer, D. E. 2009. Introduction to Parental Acceptance-Rejection Theory, methods, evidence, and implications revised April 10, 2009, preuzeto 14.11. Saarni, C. 1999. The development of emotional competence. Guilford Press. Salovey, P., Grewal, D. 2005. The science of emotional intelligence.Current directions in psychological science, 146, 281-285. Santrock, J. W. 2002. Life Span Development: Perkembangan Masa Hidup Edisi Kelima Jilid II. Jakarta: Erlangga. Santrock, J. W. 2013. Adolescence. New York : Mc Graw Hill Santrock, J.W. 2007. Life-Span Development 3 rd ed. New York: Mc Graw Hill Santoso, A. 2010. Statistik untuk Psikologi Dari Blog Menjadi Buku. Yogyakarta : Universitas Sanata Dharma. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI