Memberikan Nasehat dan Arahan kepada Anak Memotivasi

131 Pemilihan jam kerja buruh gendong ini ditentukan oleh tempatnya bekerja. Buruh gedong yang bekerja pukul 4 pagi berada di bagian sayur-sayuran, karena di bagian ini aktifitas pasar berlangsung mulai pukul 4 pagi untuk menurunkan dagangan dari mobil dan mengangkutnya ke kios masing-masing penjual. Bagi buruh gendong yang memiliki juragan, jam kerja mereka mengikuti jam kerja yang telah ditetapkan oleh juragan. Bagi buruh gendong yang bekerja mandiri, jam kerja ini mereka tentukan karena sudah menjadi kebiasaan-kebiasaan mereka di pasar untuk mendapatkan pelanggan dan tidak mengurangi penghasilannya. b. Buruh gendong dengan jam kerja 08.00 sampai 16.30 WIB Pembagian waktu antara buruh gendong bekerja dengan mengurus rumah tangga dan anak dilakukan sebelum dan sesudah buruh gendong bekerja. Setiap pagi sebelum berangkat ke pasar buruh gendong menyiapkan keperluan anak sekolah dan menyiapkan sarapan untuk anak. Bagi buruh gendong yang memiliki anak usia 6 hingga 14 tahun atau anak usia Sekolah Dasar dan Sekolah Menengah Pertama menyerahkan kepercayaan kepada kakek, nenek atau keluarga terdekat untuk membantu mengurus anak. Sedangkan bagi buruh gendong yang memiliki anak usia 15 tahun ke atas urusan rumah tangga dilakukan oleh suami jika suami tidak bekerja, apabila suami bekerja anak mengurus dirinya sendiri, karena buruh gendong berpendapat bahwa anak sudah bisa mengurus dirinya sendiri. 132 Bekerja mulai pukul 08.00 pagi ini, mengikuti juragan bagi yang bekerja dengan juragan, pelanggan dan kebiasaannya selama bekerja di pasar. Bagi buruh gendong yang bekerjanya mulai pukul 08.00 pagi, mereka dapat mengurus rumah dan anak terlebih dahulu. Jam kerja buruh gendong yang menyita waktunya di pasar, membuat waktu kebersamaan antara ibu dan anak menjadi berkurang. Padahal peran seorang ibu itu sebagai pengantur dalam kehidupan rumah tangga, pengasuh dan pemelihara anak, pembimbing, serta sebagai pendidik dalam segi-segi emosional anak. Terlebih buruh gendong yang bekerja pukul 04.00 hingga 16.00 WIB, yang seharusnya pada pagi hari segala aktifitas anak di pantau oleh sang ibu, karena ibulah yang memiliki kewajiban untuk mengurus anak dan rumah. Anak tentunya membutuhkan bantuan ibu untuk menyiapkan segala keperluan sekolah, baik itu sarapan, seragam dan keperluan lain. Tetapi, karena buruh gendong bekerja pukul 04.00 pagi sampai 04.00 sore membuat urusan rumah tangga dilakukan oleh ayah. Hal tersebut merupakan penyesuaian ketika buruh gendong bekerja dan pembagian waktu mengurus anak antara ibu dan ayah. Pendidikan dalam keluarga merupakan pendidikan pertama bagi anak, karena semenjak anak lahir anak berada dalam lingkungan keluarga. Untuk memperbaiki sistem pendidikan nasional melalui kebijakan pendidikan, sebaiknya para pembuat kebijakan membuat kebijakan yang dapat mencakup