Tabel 1.2 Tingkat akuisisi pasien RSUD Tugurejo Semarang
Tahun Pasien baru
Total pasien Akuisisi Pasien
2002 20.679
38.484 53,73
2003 24.922
48.121 52,79
2004 29.856
64.531 46,27
2005 36.044
85.080 42,37
2006 25.890
82.540 31,37
2007 12.293
73.343 17,90
2008 15.146
84.055 18,02
2009 30.287
100.651 30,09
2010 32.638
114.458 28,52
Sumber: Laporan Tahunan RSUD Tugurejo Semarang 2002-2010 diolah Berdasarkan tabel di atas dapat dilihat bahwa tingkat akuisisi
pasien RSUD Tugurejo Semarang mengalami penurunan pada tahun tertentu, hal ini menunjukkan bahwa kinerja RSUD Tugurejo Semarang
belum maksimal, karena sedikitnya pasien baru yang diperoleh. Motivasi dalam penelitian ini adalah akan melihat kinerja Rumah
Sakit Umum Daerah Tugurejo Semarang dengan metode Balanced Scorecard. Hasil penelitian ini diharapkan dapat menghasilkan konsep
mengenai sistem pengukuran kinerja dengan menggunakan Balanced Scorecard.
1.2 Perumusan Masalah
Pengukuran kinerja perusahaan adalah salah satu faktor penunjang keberhasilan suatu perusahaan, sehingga keberadaannya tidak dapat
diabaikan begitu saja, dengan mengetahui kinerja perusahaan akan diketahui apakah tujuan atau target perusahaan dapat tercapai atau belum, sehingga
dapat dilakukan tindakan untuk perbaikan dimasa datang. Pengukuran kinerja perusahaan umumnya menggunakan ukuran-ukuran yang terfokus
pada aspek keuangan, namun pengukuran yang hanya berfokus pada aspek keuangan saja dianggap belum cukup, sehingga masih diperlukan suatu alat
penilaian kinerja yang mampu memberikan informasi yang lebih lengkap baik keuangan maupun non keuangan, untuk itu penggunaan Balanced
Scorecard sebagai alternatif penilaian kinerja perusahaan layak untuk digunakan mengingat bahwa Balanced Scorecard tidak hanya melakukan
penilaian kinerja dari aspek finansial saja melainkan juga dari aspek non finansial. Balanced Scorecard melibatkan empat aspek yaitu perspektif
keuangan, perspektif kepuasaan pelanggan, perspektif proses internal, serta perspektif pembelajaran dan pertumbuhan
Berdasarkan uraian diatas, dapat diidentifikasi permasalahan sebagai berikut:
1. Bagaimana kinerja perusahaan dalam perspektif keuangan dengan metode Balanced Scorecard pada Rumah Sakit Umum Daerah
Tugurejo Semarang? 2. Bagaimana kinerja perusahaan dalam perspektif pelanggan dengan
metode Balanced Scorecard pada Rumah Sakit Umum Daerah Tugurejo Semarang?
3. Bagaimana kinerja perusahaan dalam perspektif proses bisnis internal dengan metode Balanced Scorecard pada Rumah Sakit Umum Daerah
Tugurejo Semarang?
4. Bagaimana kinerja perusahaan dalam perspektif pembelajaran dan pertumbuhan dengan metode Balanced Scorecard pada Rumah Sakit
Umum Daerah Tugurejo Semarang?
1.3 Tujuan Penelitian
Berdasarkan identifikasi masalah di atas, maka penelitian ini bertujuan:
1. Menganalisis dan mendeskripsikan tingkat kinerja perusahaan pada perspektif keuangan dengan metode Balanced Scorecard di RSUD
Tugurejo Semarang. 2. Menganalisis dan mendeskripsikan tingkat kinerja perusahaan pada
perspektif pelanggan dengan metode Balanced Scorecard di RSUD Tugurejo Semarang.
3. Menganalisis dan mendeskripsikan tingkat kinerja perusahaan pada perspektif proses bisnis internal dengan metode Balanced Scorecard di
RSUD Tugurejo Semarang. 4. Menganalisis dan mendeskripsikan tingkat kinerja perusahaan pada
perspektif pembelajaran dan pertumbuhan dengan metode Balanced Scorecard di RSUD Tugurejo Semarang.
1.4 Manfaat Penelitian