Proses Pengumpulan Data HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

kendala waktu, maka kuis ditiadakan. Pelaksanaan pembelajaran untuk pertemuan pertama terkendala waktu sehingga fase komunikasi pertemuan pertama dilaksanakan pada pertemuan kedua dan pertemuan kedua hanya sampai kepada fase investigasi dan pertemuan ketiga berjalan sesuai dengan RPP. Semua materi tersampaikan dan setiap fase dalam model 4K sesuai dengan RPP yang telah dibuat. Pelaksanaan pembelajaran untuk pertemuan pertama, kedua, dan ketiga secara umum berjalan sesuai RPP. Semua materi tersampaikan dan setiap fase dalam model 4K sesuai dengan RPP yang telah dibuat. Hal tersebut didukung oleh lembar pengamatan guru pada Lampiran 18, 20, dan 22 dimana observer memberi nilai 86 pada pertemuan pertama, rata-rata nilai 64 pada pertemuan kedua, dan 86 pada pertemuan ketiga. Oleh sebab itu, pelaksanaan pembelajaran yang dilakukan dalam penelitian ini dapat dikatakan berjalan dengan baik.

4.4 Proses Pengumpulan Data

Instrumen GEFT yang digunakan dalam penelitian ini merupakan instrumen yang diterjemahkan oleh Ulya 2014 dari buku asli yang berjudul A Manual For The Embedded Figure Test karangan Witkin et al. dan telah divalidasi oleh dosen ahli. Intrumen ini digunakan dalam tesisnya yang berjudul “Analisis Kemampuan Pemecahan Masalah Matematika SMP Ditinjau dari Gaya Kognitif Siswa” dan sudah divalidasi oleh 2 dosen psikologi dan 1 dosen matematika. Pengerjaan tes dilasanakan pada hari Kamis tanggal 30 April di kelas VIII I SMP Negeri 3 Kudus. Hasil analisis data instrumen tes penentuan gaya kognitif disajikan pada Tabel 4.1, yaitu: dari 30 responden yang termasuk siswa field dependent dan field independent masing-masing sebanyak 23 responden dan 7 responden. Dari masing-masing gaya kognitif dipilih 2 siswa dari gaya kognitif field dependent dan gaya kognitif field independent sebagai subjek penelitian dengan mempertimbangkan kriteria berupa jarak skor dengan gaya kognitif lain, nilai ulangan tengah semester kelas VIII semester genap, dan dapat mengemukakan pendapatjalan pikirannya secara lisan maupun tertulis. Kemudian siswa mengikuti pembelajaran dengan model pembelajaran 4K pada materi prisma yang telah dirancang oleh peneliti. Langkah berikutnya adalah melakukan tes kemampuan berpikir kritis yang terdiri dari 4 soal berkaitan dengan materi prisma. Tes tersebut dilaksanakan pada hari Kamis tanggal 21 Mei 2015 selama 40 menit. Setelah subjek penelitian mengerjakan tes kemampuan berpikir kritis, peneliti mengadakan wawancara dengan subjek penelitian. Wawancara dilaksanakan pada hari Sabtu tanggal 23 Mei 2015 mulai pukul 11.00 sampai dengan pukul 11.30 untuk subjek FDL, dan hari Sabtu tanggal 30 Mei 2015 mulai pukul 09.00 sampai dengan 11.00 untuk subjek FDK, FIL, FIK. Pemilihan waktu wawancara dilakukan sesuai kesepakatan peneliti dengan subjek penelitian dengan tujuan untuk tidak mengganggu kegiatan jam belajar di sekolah maupun kegiatan di luar sekolah. Data wawancara direkam dengan alat perekam suara.

4.5 Analisis Data