Analisis Univariat Analisis Bivariat

71 Universitas Indonesia

4.8.1.1 Analisis Univariat

Tujuan analisis ini untuk mendeskripsikan karakteristik variabel yang diteliti Notoadmodjo, 2010. Adapaun penyajian data dijelaskan dalam tabel. Tabel 4.2 Penyajian data karakteristik responden di RS Bhakti Yudha dan RS Tugu Ibu Depok pada 20 April-30 Mei 2012 No. Kelompok Intervensi Kontrol Penyajian Data 1. Umur rasio Mean sebagai ukuran pemusatan dan SD sebagai ukuran penyebaran. Distribusi data normal, α= 0.05. 2. Lama kerja rasio Median sebagai ukuran pemusatan dan minimum-maksimum sebagai ukuran penyebaran. Distribusi data tidak normal, α= 0.05. 3. Tingkat pendidikan ordinal Distribusi frekuensi dengan ukuran presentase masing-masing kelompok atau proporsi 4. Jenis kelamin nominal 5. Pelatihan nominal Uji kenormalan data berpedoman menurut Dahlan, 2008 dimana menggunakan uji Kolmogorov-Smirnov karena sampel 50. Distribusi data normal bila p 0.05.

4.8.1.2 Analisis Bivariat

Analisis bivariat menggunakan tingkat kemaknaan 95, α= 0.05 dan dilakukan dalam beberapa tahap yaitu: Tahap pertama analisis perbedaan penjaminan mutu dan tindakan keselamatan pasien pada kelompok kontrol dan intervensi menggunakan uji mann-Whitney karena distribusi data tidak normal. Tahap kedua, analisis perbedaan tindakan keselamatan pasien untuk tiap subvariabel, pada kelompok intervensi dan kontrol sebelum dan sesudah penjaminan mutu keselamatan pasien dengan uji Mann-Whitney masing-masing sub variabel tidak berdistribusi normal. Kemudian untuk memastikan perbedaan tindakan keselamatan pasien disebabkan karena intervensi yang diberikan, maka dilakukan uji kolerasi untuk melihat hubungan variabel penjaminan mutu keselamatan pasien dengan tindakan keselamatan pasien. Tahap ketiga, Uji kolerasi antara variabel umur, lama bekerja, tingkat pendidikan, jenis kelamin, pelatihan yang diikuti dengan tindakan keselamatan pasien. Kriteria perbedaan hubungan dua variabel tersebut bermakna atau tidak bermakna menggunakan tingkat kemaknaan р 0.05, bila р ≤ 0.05, maka ada perbedaan hubungan. Pengaruh penjaminan..., Iswati, FIK UI, 2012 72 Universitas Indonesia Tabel 4.3 Uji statistik variabel penelitian di RS Bhakti Yudha dan RS Tugu Ibu Depok pada 20 April-30 Mei 2012 No. Variabel Variabel Cara Analisis 1. Penjaminan mutu keselamatan pasien kelompok intervensi Penjaminan mutu keselamatan pasien kelompok kontrol Uji Mann-Whitney 2. Tindakan keselamatan pasien kelompok intervensi Tindakan keselamatan pasien kelompok kontrol Uji Mann-Whitney 3. Sub variabel tindakan keselamatan pasien kelompok intervensi ketepatan identifikasi pasien, komunikasi efektif, peningkatan keamanan obat yang perlu diwaspadai, kepastian tepat lokasi, prosedur, pasien operasi, pengurangan risiko infeksi terkait pelayanan kesehatan, pengurangan risiko pasien jatuh. Sub variabel tindakan keselamatan pasien kelompok kontrol ketepatan identifikasi pasien, komunikasi efektif, peningkatan keamanan obat yang perlu diwaspadai, kepastian tepat lokasi, prosedur, pasien operasi, pengurangan risiko infeksi terkait pelayanan kesehatan, pengurangan risiko pasien jatuh. Uji Mann-Whitney 4. Pengukuran mutu keselamatan pasien Tindakan keselamatan pasien Uji Kolerasi Pearson 5. Umur, lama bekerja Tindakan keselamatan pasien kelompok intervensi Uji Kolerasi Pearson 6. Tingkat pendidikan, jenis kelamin, pelatihan yang diikuti Tindakan keselamatan pasien kelompok intervensi Uji t independen Pengaruh penjaminan..., Iswati, FIK UI, 2012 73 Universitas Indonesia

4.8.1.3 Analisis Multivariat