93
Analisis Keuntungan
Keuntungan terdiri atas keuntungan privat private provitability dan keuntungan sosial social profitability.
a. Private Provitability yaitu D = A- B+C
Keuntungan privat usahatani padi sawah pada irigasi setengah teknis di Kecamatan Perbaungan Kabupaten Serdang Bedagai adalah sebesar Rp
10.481.684 petani dan Rp 18.221.728 ha, yang diperoleh dari hasil selisih antara penerimaan yang diterima petani pada harga privat A dengan harga input
tradable yang dibayarkan petani pada harga privat B dan harga input non
tradable yang dibayarkan petani pada harga privat C. Dari hasil perhitungan,
diperoleh keuntungan privat 0, maka dapat disimpulkan bahwa usahatani padi sawah pada irigasi setengah teknis di Kecamatan Perbaungan Kabupaten Serdang
Bedagai layak untuk diteruskan dan memilki nilai daya saing karena memperoleh keuntungan diatas normal.
b. Social Profitability yaitu H = E
– F+G
Keuntungan sosial usahatani padi sawah pada irigasi setengah teknis di Kecamatan Perbaungan Kabupaten Serdang Bedagai adalah sebesar Rp
4.605.555petani dan Rp 7.894.767 ha, yang diperoleh dari hasil selisih antara penerimaan yang diterima petani pada harga sosial E dengan harga input
tradable yang dibayarkan petani pada harga sosial F dan harga input non
tradable yang dibayarkan petani pada harga sosial G. Dari hasil perhitungan,
diperoleh keuntungan sosial 0, maka dapat disimpulkan bahwa usahatani padi sawah pada irigasi setengah teknis di Kecamatan Perbaungan Kabupaten Serdang
Bedagai memiliki keunggulan komparatif dan layak untuk diteruskan serta sudah
Universitas Sumatera Utara
94 berjalan secara efisien.
Efisiensi Finansial dan Efisiensi Ekonomi
Efisiensi Finansial dan Efisiensi Ekonomi terdiri atas Private Cost Ratio dan Domestic Resource Cost Ratio.
a. Private Cost Ratio yaitu PCR = CA-B
Private Cost Ratio PCR adalah indikator keunggulan kompetitif. Nilai Private
Cost Ratio PCR usahatani padi sawah pada irigasi setengah teknis di Kecamatan
Perbaungan Kabupaten Serdang Bedagai adalah sebesar 0,27 petani dan 0,26 ha, yang diperoleh dari hasil pembagian antara biaya input non tradable yang
dikeluarkan petani pada harga privat C dengan selisih antara penerimaan yang dirterima oleh petani pada harga privat A dan biaya input tradable yang
dikeluarkan petani pada harga privat F. Dari hasil perhitungan diperoleh nilai Private Cost Ratio
PCR 1, maka dapat disimpulkan bahwa usahatani padi sawah pada irigasi setengah teknis di Kecamatan Perbaungan Kabupaten Serdang
Bedagai memilki keunggulan kompetitif karena petani mampu membiayai faktor domestiknya pada harga privat serta semakin efisien secara finansial.
b. Domestic Resource Cost Ratio yaitu DRCR = GE-F