Kedudukan Hukum Administrasi Negara dalam Sistem Hukum Nasional

47 48 BAB V KEDUDUKAN HUKUM ADMINISTRASI NEGARA DALAM SISTEM HUKUM NASIONAL, HAKEKAT DAN CAKUPAN HUKUM ADMINISTRASI NEGARA Setelah membaca Bab ini, peserta Diklat diharapkan mampu menjelaskan Kedudukan Hukum Administrasi Negara dalam Sistem Hukum Nasional, Hakekat dan Cakupan Hukum Administrasi Negara

A. Kedudukan Hukum Administrasi Negara dalam Sistem Hukum Nasional

Keberadaan HAN itu sendiri di dalam hukum secara keseluruhan, M. Nata Saputra melakukan pembagian hukum menurut isinya sebagaimana pada halaman berikut: Gambar 1: Bagan Pembagian Hukum Pada pengertian Hukum Administrasi Negara sebagaimana telah dikemukakan di atas telah dijelaskan bahwa Hukum Administrasi Negara adalah peraturan-peraturan yang mengatur hubungan timbal balik antara pemerintah penguasa dengan rakyatnya. Hukum Administrasi Negara berisi peraturan-peraturan yang menyangkut administrasi. Administrasi itu sendiri berarti pemerintah, dengan demikian hukum administrasi administratief recht dapat juga disebut hukum pemerintahan. Prajudi Atmosudirdjo memberikan definisi kerja Hukum Administrasi Negara adalah hukum yang mengatur seluk beluk dari pada administrasi negara. Sedangkan administrasi negara mempunyai pengertian yang sifatnya kombinatief Verzamelterm yakni : HUK UM HUK UM Hukum Ekonomi Hukum Pidana Hukum Transitur Hukum peralihan, hukum antar waktu Hukum Publik Hukum Publik dalam Arti kata sempit =hukum negara dalam arti kata luas Hukum Perburuhan Hukum Acara Hukum Pajak Hukum antar negara hukum publik internasional Hukum negara dalam arti kata sempit hukum tata Negara Hukum Administrasi Negara Hukum Acara Administrasi Hukum Acara Private Hukum Acara Pidana Hukum Privat Hukum Perselisihan Hukum Perdata Hukum Dagang Hukum Perselisihan Nasional Hukum Perselisihan Internasional = hukum privat internasional Hukum Intergentil Hukum antar golongan Hukum Interlokal Hukum Interregional Hukum antar agama 1. Administrasi negara sebagai organisasi; 2. Administrasi yang secara khas mengejar tercapainya tujuan yang bersifat kenegaraan publik, artinya tujuan-tujuan yang ditetapkan Undang-Undang secara “dwingend recht” hukum yang memaksa. Dalam sistem hukum nasional, hukum administrasi negara adalah merupakan sub sistem dari sistem hukum nasional, karena masih ada sub sistem lainnya, yaitu hukum tata negara, hukum lingkungan, hukum ekonomi, hukum keluarga dan sebagainya. Dikatakan hukum administrasi negara merupakan sub sistem dari sistem hukum nasional karena hukum administrasi negara hanya mengatur sebagian dari lapangan pekerjaan administrasi negara, sedangkan lapangan pekerjaan administrasi negara lainnya diatur oleh HTN atau hukum lainnya. HAN sebagai sub sistem hukum dari sistem hukum nasional harus didasarkan kepada Pancasila dan UUD 1945. Apabila di gambarkan sistem hukum nasional adalah sebagai berikut: Gambar 2: Sistem Hukum Nasional 26 Keterangan : 1. Lingkaran 1 : Pancasila 2. Lingkaran 2 : UUD 1945 3. Lingkaran 3 : Peraturan Perundang 4. Lingkaran 4 : Yurisprudensi 5. Lingkaran 5 : Hukum Kebiasaan

B. Hakekat dan Cakupan Hukum Administrasi Negara