Perumusan Masalah Tujuan Penelitian Manfaat Penelitian

1.2. Perumusan Masalah

Layanan VCT merupakan bagian dari promosi dan organ dalam mengurangi laju epidemi HIVAIDS. Insiden HIV positif di komunitas waria, yang merupakan kelompok risiko tinggi terpapar, salah satunya disebabkan rendahnya pemanfaatan layanan VCT yang mensyaratkan dilakukan tes HIVAIDS, Penyebab sementara dirumuskan karena anggapan negatif terhadap pemerintah sebagai penyedia layanan VCT, resistensi kecil–kecilan terhadap penyedia layanan, pengalaman yang buruk dari waria lainnya, hasil tes yang berbeda dari harapan, pendidikan maupun aspek lainnya seperti orientasi seksual yang terkait dengan kemauan waria melakukan tes HIVAIDS. Berdasarkan uraian dan latar belakang di atas, dirumuskan masalah penelitian yakni bagaimana pengambilan keputusan waria melakukan tes HIVAIDS pasca konseling HIVAIDS di Klinik IMS dan VCT Veteran Medan.

1.3. Tujuan Penelitian

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor-faktor yang memengaruhi keputusan waria melakukan tes HIVAIDS pasca konseling HIVAIDS di Klinik IMS dan VCT Veteran Medan. Universitas Sumatera Utara

1.4. Manfaat Penelitian

Hasil penelitian ini diharapkan dapat bermanfaat untuk : 1. Sebagai bahan masukan dan pertimbangan rumah sakit yang memiliki klinik IMS dan VCT untuk mengembangkan konsep penanggulangan HIVAIDS dalam perspektif waria. 2. Sebagai bahan masukan dan pertimbangan manajemen Klinik IMS dan VCT Veteran Medan dalam mengembangkan layanan VCT berbasis komunitas waria. 3. Sebagai bahan masukan konseling yang efektif guna menambah informasi, pengetahuan dan pemahamam tentang proses pengambilan keputusan waria melakukan VCT. 4. Sebagai penambah wawasan bagi penulis untuk melatih diri berpikir secara ilmiah pada bidang sumber daya manusia dan bekal pengetahuan dan pengalaman untuk penerapan di lingkungan kerja. 5. Sebagai bahan referensi dan perbandingan bagi penulis selanjutnya yang memfokuskan penelitian pada masalah yang sama di masa yang akan datang. Universitas Sumatera Utara

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

Dokumen yang terkait

Determinan Penyakit Sifilis pada Kelompok Lelaki Suka Lelaki (LSL) di Klinik Infeksi Menular Seksual-Voluntary Counselling and Testing (IMS-VCT) Veteran Kota Medan

5 85 115

Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Pemanfaatan Layanan Voluntary Counseling and Testing (VCT) pada Kelompok Risiko HIV/AIDS di Klinik IMS dan VCT Veteran Medan

5 90 147

Karakteristik dan Cara Penularan Penderita HIV/AIDS yang Memanfaatkan Klinik Voluntary Counselling And Testing (VCT) Pusat Pelayanan Khusus (Pusyansus) RSUP H.Adam Malik Medan Tahun 2008

5 76 72

Keputusan Waria Melakukan Tes HIV/AIDS Pasca Konseling Di Klinik Infeksi Menular Seksual Dan Voluntary Counselling And Testing Veteran Medan Tahun 2009

0 68 124

Peran Komunikasi Antar Pribadi Dalam Voluntary Counselling And Testing : (Studi Deskriptif Tentang Faktor Konsep Diri ODHA Setelah Melakukan Konseling dan Tes HIV di Klinik Voluntary Counselling and Testing RSU Pirngadi Medan)

1 64 100

Persepsi Kelompok Risiko Tinggi Tertular Hiv/Aids Tentang Klinik Infeksi Menular Seksual (IMS) Dan Voluntary Counseling & Testing (VCT) Di Puskesmas Padang Bulan Medan Tahun 2008

0 21 103

Faktor-faktor yang Mempengaruhi Risiko HIV/AIDS terhadap Kelompok Waria di Klinik Infeksi Menular Seksual (IMS) Bestari Kota Medan Tahun 2014

5 54 177

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Penyakit Sifilis - Determinan Penyakit Sifilis pada Kelompok Lelaki Suka Lelaki (LSL) di Klinik Infeksi Menular Seksual-Voluntary Counselling and Testing (IMS-VCT) Veteran Kota Medan

0 0 30

Determinan Penyakit Sifilis pada Kelompok Lelaki Suka Lelaki (LSL) di Klinik Infeksi Menular Seksual-Voluntary Counselling and Testing (IMS-VCT) Veteran Kota Medan

0 0 17

Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Pemanfaatan Layanan Voluntary Counseling and Testing (VCT) pada Kelompok Risiko HIV/AIDS di Klinik IMS dan VCT Veteran Medan

0 0 16