Rumusan Masalah Tujuan dan Manfaat Penelitian

perekonomian dan pusat pemerintah serta pengaruh indentitas orang Pakpak yang lebih bangga mengatakan dirinya orang Batak Toba. Perubahan yang terjadi ini karena penduduk yang lebih dominan di Sidikalang adalah suku Batak Toba. Suku Batak Toba yang ada di Sidikalang menunjukkan indentitasnya dengan melakukan seremonial tradisi adat Batak Toba. Atas dasar pemikiran diataslah penulis ingin menulis tentang “Migrasi Orang Batak Toba ke Sidikalang 1964-1985”. Adapun alasan penulis memulai dari tahun 1964 dikarenakan pada tahun tersebut. Dairi yang ibukotanya Sidikalang diresmikan menjadi sebuah kabupaten yang otonom yang terpisah dari kabupaten Tapanuli Utara. 7 Sedangkan penulisan diakhiri pada tahun 1985 karena pada tahun ini kabupaten Dairi Tingkat II ada peresmian pembentukan 4 empat perwakilan kecamatan yang dilaksanakan pada tanggal 25 Mei 1985 oleh pembantu Gubernur Sumatera Utara yang dipusatkan di Sigalingging ibukota Perwakilan Kecamatan Parbuluan. Hal ini sesuai dengan yang ditetapkan oleh keputusan Gubernur Kepala Daerah Tingkat I Sumatera Utara No. 1381313KTHU 1985 tanggal 25 Maret 1985. 8 Berangkat dari latar belakang diatas maka perlu dibuat suatu perumusan mengenai masalah yang hendak diteliti sebagai landasan utama dalam sebuah

1.2 Rumusan Masalah

7 BPS Dairi, Buku Kerja Tahun 1985, Dairi: ----------, 1985, hlm 43. 8 Ibid hlm 44. Universitas Sumatera Utara penelitian dan substansi dari penulisan. Permasalahan pokok dalam penulisan sangat penting dalam studi sejarah. Mengenai Orang Batak Toba di Sidikalang sendiri masih belum dikaji atau bahkan dipopulerkannya dalam bentuk tulisan, sehingga informasi mengenai permasalahan tersebut masih sangat minim diketahu oleh umum. Untuk mempermudah penulisan ini agar dapat mencapai penelitian yang objektif, maka pembahasan dibatasi terhadap masalah bagaimana keberadaaan orang Batak Toba di Sidikalang 1964-1985. Oleh sebab itu, penulis memusatkan permasalahan sebagai berikut: 1. Apa latar belakang migrasi Batak Toba ke Sidikalang? 2. Bagaimana keberadaan orang Batak Toba di Sidikalang? 3. Apa pengaruh masyarakat Batak Toba di Sidikalang?

1.3 Tujuan dan Manfaat Penelitian

Tujuan Penelitian Masa lampau manusia memang tidak dapat ditampilkan kembali dan direkonstruksi seutuhnya, namun rekonstruksi kehidupan manusia tersebut perlu dipelajari sebagai aktifitas kehidupan manusia di masa lampau yang diharapkan mampu memberikan suatu pelajaran bagi kehidupan manusia di masa kini dan masa yang akan datang. Karena sejarah merupakan cambuk dan pelajaran bagi manusia untuk tidak melakukan kesalahan yang sama pada masa lampau di masa sekarang dan di masa yang akan datang. Universitas Sumatera Utara Adapun tujuan dari penulisanpenelitian ini adalah sebagai berikut: 1. Menjelaskan latar belakang migrasi orang Batak Toba ke Sidikalang. 2. Mengetahui keberadaan orang Batak Toba di Sidikalang. 3. Mengetahui pengaruh orang Batak Toba di Sidikalang. Manfaat Penelitian Setiap penulisan diharapkan akan mampu memberikan manfaat kepada khalayak umum maupun suatu kelompok tertentu. Disamping untuk tujuan diatas maka diharapkan akan menghasilkan manfaat sebagai berikut: 1. Penelitian ini diharapkan dapat memberikan informasi bagi setiap masyarakat setempat mengenai orang BatakToba di Sidikalang. 2. Penelitian ini diharapkan dapat dijadikan sebagai referensi bagi pihak-pihak yang ingin melakukan penelitian dengan topik yang sama ataupun yang bersinggungan dengan penelitian ini. 3. Menambah khazanah pengetahuan mengenai proses masuknya dan pengaruh orang Batak Toba di Sidikalang.

1.4 Tinjauan Pustaka