Pengolahan Data METODOLOGI PENELITIAN

hasil pengujian kadar angka asam, kadar gliserol total dan kadar gliserol bebas, gambaran umum perusahaan, data mesin dan peralatan serta melakukan studi literatur mengenai pengendalian kualitas yang berhubungan dengan penelitian.

4.5. Pengolahan Data

Data yang diperoleh akan diolah yang akhirnya dapat ditarik kesimpulan dari analisis dan evaluasi yang dilakukan. Adapun langkah-langkah yang dilakukan dalam pengolahan data pada penelitian ini adalah : a. Uji Kecukupan Data Data yang telah diperoleh harus diuji dulu kecukupan datanya. Bentuk persamaan yang dipergunakan untuk mengetahui kecukupan data adalah : 2 2 2 . e q p Z n     ≥ α Keterangan : n = ukuran sampel e = tingkat ketelitian Zα2 = nilai distribusi normal pada tingkat kepercayaan tertentu p = proporsi jumlah data yang diterima berada dalam batas spesifikasi q = proporsi yang cacatditolak = 1 – p berada diluar batas spesifikasi Apabila 2 2 2 . e q p Z n     ≥ α , maka jumlah sampel pendahuluan yang dilakukan telah mencukupi. b. Uji kenormalan data dengan pendekatan Chi Square Test Universitas Sumatera Utara Tujuan uji kenormalan data dilakukan adalah untuk mengetahui apakah data berasal dari populasi yang bersitribusi normal atau tidak. Uji kenormalan data ini dilakukan dengan menggunakan pendekatan Chi Square Test. Langkah-langkah yang dilakukan dalam Uji kenormalan data dengan pendekatan Chi Square Test adalah : 1. Mengurutkan data terlebih dahulu terkecil – terbesar 2. Membagi data menjadi data berkelompok dengan menggunakan persamaan Sturge untuk menentukan interval kelas : K = 1 + 3.3 log N R = Y maks – Y min I = RK Di mana : K = Banyak kelas I = Interval kelas R = Range 3. Menghitung nilai : ∑ ∑ = = = − n i n i fi xi fi X rata Rata 1 1 . Standart Deviasi 1 1 2 − − = ∑ = n X xi fi s n i 4. Mencari skor Z untuk setiap batas kontinu, dengan persamaan : s X X Z − = 5. Menghitung nilai Chi Kuadrat, dengan persamaan : Universitas Sumatera Utara ∑ − = n ei ei Oi X 1 2 2 ei = Pi x N Di mana : Oi = Frekuensi jumlah yang sebenarnya ei = Jumlah yang diinginkan N = Jumlah data Pi = Luas Wilayah antara 2 batas kontinu 6. Menguji hipotesis dengan uji Chi Kuadrat Tahap pengujian : 1. Rumusan Hipotesa Ho : Data berdistribusi normal Hi : Data tidak berdistribusi normal 2. Tentukan Jumlah Kategori k 3. Tentukan v derajat kebebasan 4. Tentukan Tingkat Kepercayaan α 5. Nilai Chi Kuadrat hitung : ∑ − = n ei ei Oi X 1 2 2 6. Cari Nilai Chi Kuadrat dari tabel 7. Mengambil kesimpulan, bila Chi Kuadrat hitung Chi Kuadrat tabel maka kita menerima Ho, jika Chi Kuadrat hitung Chi Kuadrat tabel maka kita menolak Ho dan menerima Hi. Universitas Sumatera Utara c. Pengolahan data dengan konsep Statistical Process Control, yaitu dengan menggunakan peta kontrol variabel X dan R. Peta kontrol Control Chart digunakan untuk mengetahui karakteristik dari distribusi data yang diteliti. d. Perhitungan Process Capability Process Capability merupakan kemampuan proses dalam memenuhi spesifikasi yang telah ditentukan oleh perusahaan dan pada akhirnya akan dapat memenuhi kepuasan konsumen. Perhitungan kapabilitas dilakukan dengan menentukan Indeks Capability Cp dari proses yang diteliti. e. Menentukan Level Sigma Adapun langkah-langkah yang dilakukan dalam penentuan level sigma adalah : 1. Menentukan proses apa yang mau diukur 2. Menentukan nilai batas spesifikasi atas USL dan nilai batas spesifikasi bawah LSL 3. Menentukan nilai rata-rata X n X X n i ∑ = = 1 4. Menentukan nilai standar deviasi σ o 2 d R o = σ 5. Menghitung kemungkinan cacat yang berada diatas nilai USL per satu juta kesempatan DPMO Universitas Sumatera Utara 000 . 000 . 1 x X USL z P USL DPMO O         − ≥ = − σ 6. Menghitung kemungkinan cacat yang berada diatas nilai LSL per satu juta kesempatan DPMO 000 . 000 . 1 x X LSL z P LSL DPMO O         − ≤ = − σ 7. Menghitung cacat per satu juta kesempatan DPMO DPMO Total = DPMO USL + DPMO LSL 8. Mengkonversikan nilai DPMO kedalam nilai sigma dengan menggunakan tabel sigma.

4.6. Analisis Pemecahan Masalah