pemakaian  dan  merupakan  ujung  tombak  dari  setiap  kegiatan perpustakaan.
Layanan  peprustakaan  berkembang  dari  waktu  ke  waktu,  hal  ini sejalan  dengan  berkembangnya  kebutuhan  manusia  terhadap  informasi
yang  terus  meningkat.  Pada  awalnya  yang  dimaksud  dengan  layanan perpustakaan  adalah  menawarkan  semua  bentuk  koleksi  yang  dimiliki
perpustakaan  kepada  pemakai  yang  datang  ke  perpustakaan  dan  meminta informasi  yang  dibutuhkannya.  Pada  masa  itu  layanan  perpustakaan
bersifat  pasif. Orientasi  yang bersifat  pasif ini mulai  banyak ditinggalkan oleh perpustakaan. Saat ini perpustakaan secara aktif dna bahkan proaktif
selalu menawarkan segala bentuk koleksi yang dimiliki kepada masyarakat yang dilayaninya.
Dari  uraian  di  atas  dapat  diketahui  hakikat  layanan  perpustakaan adalah  memberikan  informasi  kepada  pemakai  perpustakaan  tentang
segala  bentuk  informasi  yang  dibutuhkan  pemakai  perpustakaan,  baik untuk  dimanfaatkan  di  tempat  ataupun  untuk  di  bawa  pulang  untuk
digunakan di luar perpustakaan.
21
8.  Tujuan dan Fungsi Layanan Perpustakaan
“Perpustakaan  adalah  pelayanan.  Pelayanan  adalah  keksibukan. Bahan-bahan  pustaka  harus  sewaktu-waktu  tersedia  bagi  mereka  yang
memerlukannya.”
22
.Jelas  bahwa  perpustakaan  adalah  pelayanan.  Tidak ada  perpustakaan  jika  tidak  ada  pelayanan.  Karena  itu  perpustakaan  di
identikan  dengan  pelayanan  .Agar  tangkap  terhadap  kepentingan penggununya,  perpustakaan  harus  menyediakan  bahan  pustaka  yang
sewaktu-waktu  di  perlukan.  Kegiatan  menyediakan  bahan  pustakainilah yang  menjadi  profesi  seorang  pustakawan.  Penting  atau  tidaknya
21
Darmono,  Manajemen  dan  Tata  Kerja  perpustakaan  sekolah,Jakarta:  PT  Gasindo, 2007, h.134
2222
perpustakaan tergantung pula pada kemampuan untuk menyediakan bahan pustaka secara tepat dan akurat.
Fungsi  pelayanan  perpustakaan  tidak  boleh  menyimpang  dari tujuan  perpustakaan  itu  sendiri.  Perpustakaan  harus  dapa  memberikan
informasi  kepada  pengguna,  memberikan  kesempatan  kepada  pengguna untuk  mengadakan  penelitian,  yaitu  fungsi  informasi.  Selanjutnya,
perpustakaan  juga  memberikan  kesempatan  kepada  pembacanya  untuk mengadakan  rekreasi.  Dengan  membaca  novel,  pembaca  dapat  terhibur,
begitu pula dengan mendengarkan musik dan menonton video. a.  Tujuan Pelayanan Perpustakaan
Tujuan  perpustakaan  memberikan  pelayanan  kepada  para pembaca,  agar  bahan  pustaka  yang  telah  diolah  dan  dikumpulkan
dengan  baik  dapat  sampai  ketangan  pembaca,  bahan-bahan  pastaka yang  dikumpulkan  terutama  dimaksudkan  agar  dapat  dipakai  oleh
pengguna.sedangkan  maksud  diadakan  pengolahan  yaitu  untuk mempermudah  pencarian  suatu  bahan  pustaka  sesuai  yang  di
kehendaki pengguna. Bahan pustaka yang banyak tetapi tidak di pakai oleh siapapun
dengan  alasan  apapun,  merupakan  kekeliruan  besar.  Perpustakaan yang  tidak  di  datangi  oleh  para  pembaca  adalah  perpustakaan  sakit.
Karena  itu  harus  di  usahakan  agar  para  pengguna  memakai  bahan pustaka  di  perpustakaan.  Usaha  ini  misalnya,  dilakukan  dengan
promosi jasa perpustakaan, maksud diadakan promosi yaitu agar para pengguna  tahu  tentang  bahan  apa  saja  yang  dimiliki  oleh
perpustakaan, fasilitas apa saja yang diberikan oleh perpustakaan, dan saat  mana  dapat  dating  keperpustakaan.  Semua  ini  harus  dituangkan
pada lembaran kertas, kemudian disebarkan dalam bentuk brosur atau pamphlet,  atau  disampaikan  secara  lisan,  tetapi  berdasarkan  yang
tertulis di brosur. Promosi  layanan  perpustakaan  tidak  hanya  diberikan  oleh
Negara sedang berkambang dengan pembaca yang baru melek huruf,
tetapi juga dikerjakan oleh Negara yang sudah memiliki perpustakaan maju.  Karna  membaca  di  perpustakaan  juga  menjadi  masalah  di
Negara  maju,  mereka  yang  sudah  melek  huruf,lulus  dari  pendidikan menengah, berangsur-
ansur menjadi “buta huruf” karena mereka tidak mau  membaca  lagi.  Mereka  lebih  suka  bermabuk-mabukan  dimalam
minggu  yang  panjang  di  bardiskotik  atau  tempat  hiburan  yang tersedia di mana-mana. Maka Negara yang di maksud dalam keadaan
bahaya,  seperti  yang  di  laporkan  oleh  mentri  pendidikan  AS  tahun 1983, “The nation at risk” kalau sudah demikian yang di minta untuk
membenahi tidak ada lain kecuali para pustakawan. b.  Fungsi Pelayanan Perpustakaan
Fungsi  pelayanan  perpustakaan  adalah  mempertemukan pembaca  dengan  bahan  pustaka  yang  merekaminati.  Harus  diusahkan
agar  perpustakaan  menyelenggarakan  kegiatan  yang  membuat pembaca  senang  dating  keperputakaan.  Missal  diskusi  atau
pertunjukan film
untuk menambah
pengetahuan pembaca.
Perpustakaan  harus  berani  bersusah  payah  mencarikan  bahan  pustaka yang  di  kehendaki  oleh  pengguna  walaupun  harus  meminjam
keperpustakaan  lain.  Misalnya  perpustakaan  mencarikan  artikel keperpustakaan  lain  di  dalam  negeri,  bahkan  kalau  perlu  di
perpustakaan lain di luar negeri. Pada perpustakaan khusus, perpustakaan perguruan tinggi, atau
perpustakaan  nasional,  mencarikan  artikel  seperti  ini  merupakan kewajiban yang tidak dapat di tolak, umumnya perpustakaan penelitian
menyediakan  indek  dan  abstrak  untuk  para  peneliti,  sehingga  mereka memperoleh informasi mutakhir, yaitu bahan apa saja yang telah terbit
di  bidangnya  baik  di  dalam  maupuun  di  luar  negri.  Pada  zaman informasi  dan  globalisasi  ini,  masalah  jarak  bukanlah  suatu  yang
menghalangi untuk memperoleh dokumen. Perpustakaan juga berfungsi mengembangkan pendidikan, para
pengguna diharapkan dapat memamfaatkan bahan-bahan pustaka yang