51
2.6. Kerangka Konseptual
Gambar 2.1 Kerangka Konseptual
H
a2
Pertimbangan Pasar Kerja X
8
Personalitas X
9
Lingkungan Kerja X
7
Nilai-nilai Sosial X
6
H
a8
H
a9
Motivasi X
1
Penghargaan Finasial X
3
Gender X
2
H
a1
Minat Mahasiswa Akuntansi Berkarir
Sebagai Akuntan PublikY
Pengakuan Profesional X
5
Pelatihan Profesional X
4
H
a6
H
a5
H
a7
H
a10
H
a3
H
a4
52
2.7. Kerangka Operasional Penelitian
Berdasarkan perumusan masalah dan tujuan penelitian, maka secara skematis dapat dipaparkan kerangka pemikiran sebagai berikut:
Gambar 2.2 Kerangka Pemikiran Penelitian
USU, UINSU, dan UNIMED
Minat Mahasiswa Akuntansi Berkarir Sebagai
Akuntan Publik Y
Penghargaan Finansial X
3
Pengakuan Profesional
X
5
Lingkungan KerjaX
7
Pelatihan Profesional
X
4
Statistik Deskriptif
Uji Kualitas Data : 1.
Uji Validitas Data 2.
Uji Reliabilitas Nilai-nilai
Sosial X
6
Personalitas X
9
Pertimbangan Pasar Kerja
X
8
Peran Gender X
2
Motivasi X
1
53
Lanjutan Gambar 2.2 Kerangka Pemikiran Penelitian
Uji Asumsi Klasik : 1.
Normalitas 2.
Multikolonieritas 3.
Heteroskedastisitas
Uji Regresi Berganda
Uji F Uji t
Adjusted R
2
Analisis dan Pembahasan Uji Hipotesis Penelitian
One Way ANOVA
1
BAB I PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang Masalah
Pesatnya perkembangan dunia bisnis di Indonesia saat ini secara tidak langsung memberikan peluang yang semakin beragam untuk semua
angkatan kerja. Salah satu yang tergolong angkatan kerja adalah sarjana ekonomi khususnya program studi akuntansi.Program studi akuntansi
merupakan salah satu program studi yang paling banyak diminati oleh mahasiswa saat ini.Penelitian Benny dan Yuskar 2006 menyebutkan
bahwa rata-rata mahasiswa memilih jurusan program studi akuntansi, didorong oleh keinginan mereka untuk menjadi profesional dibidang
akuntansi. Seiring sejalan dengan itu, perkembangan dunia bisnis juga memerlukan lulusan akuntansi yang berkualitas dan siap pakai dalam dunia
kerja. Untuk merespon hal tersebut maka desain kurikulum sejak di bangku Sekolah Menengah Atas SMA hingga ke tingkat perguruan tinggi sudah
diarahkan untuk menjadi akuntan publik dan sistem pendidikan juga didesain agar relevan dengan dunia kerja bagi sarjana akuntansi.Akan tetapi
melihat kenyataan yang terjadi dilapangan, tidak banyak sarjana akuntansi yang berkarir sebagai akuntan publik. Padahal potensi akuntanpublikdi
Indonesia sangatlah besar. Jumlah perusahaan yang mencapai puluhan ribu dimana dapat dianalogikan setiap perusahaan membutuhkan jasa akuntan
publik untuk memeriksa laporan keuangannya.