Orang Tua Pengetahuan Responden terhadap Konservasi Tumbuhan Obat

salam Syzygium polyanthum Wight Walp, ginseng Talinum triangulare, mengkudu Morinda citrifolia L dan bawang Allium cepa Linn. Tumbuhan obat yang teridentifikasi merupakan contoh yang sudah biasa digunakan oleh responden, pengalaman orang terdekat dan kepemilikan di rumah. Seluruh responden pernah memakai tumbuhan obat. Bahkan ada responden yang rutin menggunakan tumbuhan obat, misal untuk mengantisipasi darah tinggi dengan menggunakan daun salam dan memakai daun sirih setelah haid. Pengetahuan dan pengalaman responden yang bervariatif diperoleh dengan berbagai cara. Walau demikian responden tidak ada yang pernah mengikuti pelatihan khusus tumbuhan obat, mereka memperoleh pengetahuan dari koran, majalah, televisi, internet, buku pelajaran, pengalaman dari orang yang lebih tua dan buku-buku pelajaran. Oleh karena itu, responden berharap ada program kegiatan yang dapat menambah kapasitas seluruh guru terkait tumbuhan obat, misal praktik membuat produk. Diharapkan seluruh guru agar tidak hanya mengandalkan beberapa guru, karena rawan akan keberlanjutan ilmu pengetahuan dan pengalaman.

5.2.4 Orang Tua

Responden yang mengetahui arti tumbuhan obat sebanyak 81. Tetapi responden tidak semuanya bersedia untuk menyebutkan artinya, sebanyak 55 orang 56 bersedia menyebutkan arti tumbuhan obat dan 44 tidak bersedia menyebutkan arti tumbuhan obat walaupun responden menjawab mengetahui arti tumbuhan obat. Hal ini dikarenakan keengganan responden dalam menjawab, khawatir salah dan hanya tahu atau dapat menyebutkan contoh tumbuhan obatnya saja. Adanya hal tersebut dikarenakan tidak semua orang tua tahu arti tumbuhan obat tetapi sudah terbiasa memakai tumbuhan obat dalam kehidupan sehari-hari. Ada pun responden yang bersedia menjawab arti tumbuhan obat tidak semuanya sesuai dengan arti tumbuhan obat sesungguhnya. Responden mengartikan tumbuhan obat sebagai tumbuhan yang menggandung zat obat, ramuan untuk bahan tradisional, tumbuhan yang untuk apotek hidup, tumbuhan herbal alami, tumbuhan yang memiliki khasiat obat dan ada pula yang hanya menyebutkan contohnya saja. Persentase jawaban tersebut dapat dilihat pada tabel di bawah ini. Tabel 15 Persentase variasi arti tumbuhan obat No Arti tumbuhan obat Jumlah orang Persentase 1 Mengandung zat obat 6 13 2 Ramuan untuk obat tradisional 1 2 3 Tumbuhan apotek hidup 6 13 4 Tumbuhan herbal alami 7 16 5 Tumbuhan berkhasiat obat 15 34 6 Menyebutkan contoh saja 10 22 Berdasarkan jawaban yang diberikan oleh responden sebanyak 14 orang responden dari 80 orang menyebutkan contoh tumbuhan obat. Hal ini dikarenakan memang tidak ada pertanyaan khusus yang menanyakan contoh, responden secara tidak sengaja dan sengaja menyebutkan contoh-contoh tersebut. Responden menyebutkan contoh tersebut dikarenakan sudah terbiasa mengonsumsinya, memiliki tanamannya dan dari pengalaman orang yang dikenalnya sehingga spontan menyebutkan contoh. Berdasarkan hal tersebut, maka merangsang ingatan responden tentang tumbuhan obat dan menginformasikannya kepada pewawancara. Jenis-jenis tumbuhan obat yang teridentifikasi diantaranya adalah kencur, kumis kucing, daun sirsak, sirih, binahong, sambiloto, ki urat, remek daging, jahe, dan kunyit dengan persentase seperti pada tabel di bawah ini. Tabel 16 Jenis-jenis tumbuhan obat yang diketahui responden orang tua No Tumbuhan obat Jumlah orang Persentase 1 Kencur Kaempferia galanga L 5 27 2 Kumis kucing Orthosiphon aristatus Bl. Miq. 3 16 3 Sirih Piper betle L 3 16 4 Binahong Anredea cordifolia 1 5 5 Sambiloto Andrographis paniculata Burm.f Ness 1 5 6 Ki urat Plantago major 1 5 7 Remek daging Excoelaria cochinchinensis Lour. 1 5 8 Jahe Zingiber officinale Roxb. 2 11 9 Kunyit Curcuma domestica Vahl 1 5 10 Daun sirsak Annona muricata L 1 5 Responden yang mengetahui arti tumbuhan obat dan dapat menyebutkan contoh salah satunya karena pernah memiliki pengalaman hingga terbiasa menggunakan tumbuhan obat. Responden pun memiliki beberapa alasan menggunakan tumbuhan obat, diantaranya adalah tumbuhan obat bersifat alami sehingga aman dan tanpa efek samping, ada tanamannya di sekitar rumah, suka memakai tumbuhan obat karena mudahpraktis, aman dan lainnya lihat Tabel 17. Selain itu, ada responden yang tidak setuju dalam penggunaan tumbuhan obat dikarenakan rasanya yang pahit, tidak tahu bagaimana mengolahnya dan khawatir beracun atau ada efek samping. Tabel 17 Alasan bersedia pakai tumbuhan obat No Alasan Jumlah orang Persentase 1 Alami 10 12 2 Ada tanamnnya di sekitar rumah 6 7 3 Mudahpraktis penggunaannya 4 5 4 Suka pakainya 16 20 5 Tanpa efek samping 3 4 6 Aman 3 4 7 Lainnya 6 8 8 Tidak memberikan alasan 30 38 Berdasarkan hasil wawancara kepada responden maka pengetahuan, pengalaman dan ingatan sangat berpengaruh dalam menjawab pilihan pernyataan. Sedangkan pendidikan terakhir responden orang tua pun memiliki pengaruh dalam merespon jawaban ketika proses wawancara berlangsung. Selain itu usia responden pun memiliki pengaruh dalam memberikan jawaban, semakin muda usia responden semakin tidak tahu arti tumbuhan obat dan semakin tua usia responden semakin banyak yang mengetahui arti tumbuhan obat. Hal ini dapat diketahui dari jumlah seluruhnya responden tiap kategori yang mengetahui arti tumbuhan obat yaitu siswa 73, orang tua 81 dan guru 100.

5.3 Sikap Responden terhadap Konservasi Tumbuhan Obat