Buku Cerita Bergambar Kajian Pustaka

dalam pembelajaran dengan menghadirkan beragam buku bacaan yang mendukung.

2.1.4 Buku Cerita Bergambar

1. Pengertian Buku Cerita Bergambar Buku cerita bergambar memegang peranan yang sangat penting dalam proses belajar. Buku cerita bergambar dapat memperlancar pemahaman dan memperkuat ingatan. Gambar juga dapat menumbuhkan minat siswa dalam membaca dan dapat memberikan hubungan dengan isi materi pelajaran dengan dunia nyata. Menurut Nurgiyantoro 2005:152 pengertian dari buku cerita bergambar adalah buku cerita yang menampilkan teks narasi dengan bahasa yang sederhana dan disertai ilustrasi atau gambar-gambar. Menurut Mitchell dalam Nurgiyantoro, 2005:153 mengemukakan bahwa buku cerita bergambar adalah buku yang menampilkan gambar dan teks yang keduanya saling berhubungan. Antara tulisan maupun gambar keduanya saling melengkapi dan saling membutuhkan. Disamping itu perlu adanya kesesuaian antara gambar-gambar cerita dengan alur teks cerita yang diceritakan. Dengan adanya gambar tampilan pada buku cerita bergambar akan lebih menarik lagi untuk anak. Menurut S. Hasanudin 2015:4-5 teks cerita pada sastra anak seringkali dilengkapi dengan ilustrasi atau gambar sebagai penunjang cerita dan menjadi karakteristik tersendiri dalam dalam sastra anak. Menurut Sarumpaet 2010:18 buku cerita bergambar adalah buku yang menyuguhkan cerita dengan menggunakan gambar. Baik cerita maupun gambar sama-sama mempunyai fungsi PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI untuk menyampaikan ceirta sehingga kedua aspek saling mengisi dan menjelaskan. Buku cerita bergambar dapat membantu mempermudah anak yang masih mengalami kesulitan membaca atau belum lancar membaca. Berdasarkan beberapa definisi di atas dapat disimpulkan bahwa cerita bergambar adalah sebuah cerita yang ditulis dengan gaya bahasa ringan, yang dilengkapi dengan gambar yang merupakan kesatuan dari cerita untuk membantu dalam memahami alur yang terkandung dalam cerita. Melalui buku cerita bergambar pula anak dapat merasa terbantu sehingga anak dapat memahami bacaannya dengan menggunakan bantuan dari gambar yang mendukung cerita. 2. Manfaat Buku Cerita Bergambar Manfaat yang diperoleh dari penggunaan buku cerita bergambar adalah siswa diharapkan dapat memahami isi gambar, sehingga siswa lebih termotivasi dan lebih tertarik untuk membaca dan mengetahui isi dari buku cerita bergambar. Dengan demikian membaca dengan menggunakan media sangat diperlukan bagi siswa untuk dapat menarik minat siswa dalam membaca, sehingga kemampuan membaca siswa dapat meningkat dan pengetahuan siswa bertambah dibandingkan sebelum menggunakan buku cerita bergambar. Melalui buku cerita bergambar dapat menumbuhkan minat siswa dalam membaca dan dapat memberikan hubungan dengan isi materi pelajaran dengan dunia nyata. Menurut Farida 2010:12 gambar adalah bahasa alam pikir anak, semua informasi yang di terima akan dipikirkan di alam pikiran dalam bentuk konkret, bentuk yang sesuai dengan pemikirannya sendiri. Menurut Brown dalam Gehe, 1984:23-24 mempunyai sejumlah implikasi pengajaran, diantaranya: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI a. Dalam penggunaan gambar dapat merangsang minat atau perhatian siswa. b. Gambar lebih efektif sebagai penyampaian informasi. c. Warna realistik pada gambar-gambar lebih disukai oleh siswa. Dari uraian di atas dapat diambil kesimpulan bahwa manfaat dari media buku cerita bergambar adalah dapat merangsang dan menarik minat membaca siswa, serta dapat membantu siswa dalam memahami dan mengingat. Buku cerita bergambar dapat digunakan sebagai media belajar yang sederhana, apa adanya yang sesuai dengan situasi atau keadaan yang ada, dapat dipegang dan diraba siswa serta jelas dan mudah untuk dipahami oleh siswa. 3. Fungsi Buku Cerita Bergambar Dalam pengembangan buku cerita bergambar beberapa hal tentang fungsi dan pentingnya buku cerita bergambar pada anak, diantaranya Nurgiyantoro, 2005:159-160: a. Buku cerita bergambar dapat membantu anak dalam mengembangkan emosi terhadap keadaan diri sendiri dan orang lain. Berbagai sikap dan reaksi emosi anak perlu mendapat rangsangan untuk penyaluran agar perkembangan emosi berjalan secara wajar dan terkontrol. b. Buku cerita bergambar dapat membantu anak untuk belajar tentang dunia, menyadarkan anak tentang keberadaan dunia di tengah masyarakat dan alam. Melalui buku cerita bergambar anak dapat belajar tentang kehidupan bermasyarakat untuk menambah pengalaman hidup yang penting dalam perkembangan dirinya. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI c. Buku cerita bergambar dapat membantu anak belajar tentang orang lain. Hubungan yang ada terjadi, dan pengembangan perasaan. Dengan menampilkan hubungan antar manusia dapat mengajarkan pada anak untuk bersikap dan bertingkah laku sesuai dengan tuntutan kehidupan sosial budaya masyarakat. Hal tersebut dapat membangun perasaan anak lewat hubungan antar sesama. Melalui buku cerita bergambar anak belajar tentang kehidupan secara nyata lewat kata-kata dan gambar. d. Buku cerita bergambar dapat membantu anak untuk memperoleh kesenangan. Hal itu diperoleh lewat cerita dan gambar-gambar yang menarik, bagus, dan cenderung nyata dan hal-hal yang lucu yang dapat merangsang anak untuk tertawa senang. e. Buku cerita bergambar dapat membantu anak untuk menghargai keindahan. Sikap menghargai keindahan dapat menunjang pengembangan sikap dan perilaku halus pada diri anak. f. Buku cerita bergambar dapat membantu anak merangsang imajinasi. Mengembangkan daya imajinasi anak melalui gambar-gambar yang mendukung cerita dan yang dapat memperkuat pemahaman terhadap cerita. Dari uraian di atas dapat disimpulkan bahwa fungsi dari buku cerita bergambar sangatlah banyak, dan dapat menunjukkan perkembangan anak kepada minat membaca untuk menambah ilmu dan pengetahuan, bahkan daya imajinasi melalui gambar-gambar yang indah dan menarik serta dalam teks cerita yang menyangkut mengenai hubungan antar sesama dalam kehidupan bermasyarakat.

2.1.5 Pendidikan Lingkungan Hidup