nilai bagi pemegang saham. Semakin tinggi PBV, maka akan semakin tinggi kepercayaan pasar dan berdampak pada peningkatan harga saham. Sebaliknya
semakin rendah PBV akan berdampak pada kepercayaan pasar akan prospek perusahaan yang berpengaruh pada penurunan permintaan saham dan menurunnya
harga saham pada perusahaan tersebut. Harga saham dari suatu perusahaan sangat berdampak pada return yang akan diterima para investor. Jika harga pasar saham
semakin meningkat maka capital gain dari saham tersebut juga akan meningkat. Sugiarto 2010 yang menyatakan bahwa PBV berpengaruh positif
terhadap return saham, dimana tingkat PBV yang tinggi dapat menandakan bahwa perusahaan dinilai lebih tinggi oleh para investor. Jika suatu perusahaan dinilai
tinggi oleh investor, maka harga saham perusahaan itu akan semakin meningkat di pasar, yang akhirnya return saham juga akan meningkat.
e. Size terhadap Return Saham
Size dapat berperfungsi sebagai indikator risiko perusahaan, karena semakin kecil ukuran perusahaan maka semakin tinggi risiko pasar produknya
Sugiarto, 2009:121. Ukuran perusahaan dapat dilihat dari total aktiva suatu perusahaan. Semakin kecil ukuran perusahaan maka semakin tinggi risiko pasar.
semakin besar skala suatu perusahaan maka akan semakin kecil resiko dari investasi yang berpengaruh pada tingkat pengembalian return yang akan di
terima pemegang saham. Serta perusahaan yang besar memiliki pertumbuhan yang relatif lebih besar dibandingkan perusahaan yang berukuran kecil, sehingga
tingkat pengembalian return saham perusahaan besar lebih tinggi dibandingkan return saham pada perusahaan berskala kecil.
Universitas Sumatera Utara
f. Moderasi Komisaris Independen terhadap
Return Saham
Komisaris independen dapat menjadi alat yang efektif dalam pengelolaan perusahaan yang dapat mengurangi biaya agensi. Dengan mengurangi biaya
agensi maka profit perusahaan akan mengalami peningkatan maka dapat dikatakan return juga akan mengalami peningkatan. Menurut Anggitasari dan
Mutmainah 2012 semakin besar proporsi komisaris independen, maka kemampuan dewan komisaris untuk mengambil keputusan semakin objektif.
Pengambilan keputusan yang objektif ini dapat mempengaruhi harga saham perusahaan dan akan meningkatkan nilai suatu perusahaan. Dengan meningkatnya
harga saham maka akan mempengaruhi return saham yang akan diterima para investor.
Menurut Cornett at el 2008 dalam Murhadi dan Wijaya, 2011 board of director yang berasal dari pihak independen lebih efektif dalam melakukan
pengawasan, dimana kinerja operasi dan stock return semakin baik dengan meningkatnya komisaris independen.
3.2. Hipotesis
Hipotesis merupakan jawaban sementara atas suatu rumusan masalah yang masih harus dibuktikan kebenarannya secara empiris. Berdasarkan rumusan
masalah di atas, dan didukung oleh teori serta hasil penelitian terdahulu, maka diajukan hipotesis dalam penelitian ini :
1. Profitabilitas ROE, struktur modal DER, rasio saham EPS dan PBV dan size berpengaruh terhadap return saham baik secara parsial dan simultan.
2. Komisaris independen dapat memoderasi hubungan antara profitabilitas ROE, struktur modal DER, rasio saham EPS dan PBV dan size dengan
return saham.
Universitas Sumatera Utara
37
BAB IV METODE PENELITIAN
4.1. Jenis Penelitian