Madrasah aliyah negeri Analisis Deskriptif Variabel dan Indikator Penelitian

4.1.2 Analisis Deskriptif Variabel dan Indikator Penelitian

Analisis ini digunakan untuk mendeskripsikan karakteristik variabel dan komponen-komponennya agar lebih bermakna dan komunikatif. Analisis ini menggunakan analisis intepretasi skor dan ditambah hasil wawancara, observasi, dan dokumentasi untuk melengkapinya. Analisis deskriptif masing-masing komponen dan indikator adalah sebagai berikut :

1. Madrasah aliyah negeri

Di kabupaten Kendal hanya terdapat satu madrasah aliyah negeri, yaitu MAN Kendal, maka madrasah aliyah negeri di Kendal adalah MAN Kendal itu sendiri. Di bawah ini akan diterangkan mengenai perolehan skor angket untuk tiap-tiap komponen Manajemen Berbasis Sekolah MBS di MAN Kendal. Tabel 4.3 Deskripsi Kepemimpinan Kepala Sekolah Indikator F skor Kepribadian 10 22,8 Manajerial 10 55,8 Kewirausahaan 10 13,2 Supervisi 10 11,4 Sosial 10 12,7 Total 115,9 Sumber: Data Penelitian, Diolah Dari hasil angket penelitian, terlihat secara keseluruhan berada pada kategori sangat ideal, baik kompetensi kepemimpinan kepala sekolah, manajerial, kewirausahaan, dan kemampuan sosial. Yang terendah adalah kompetensi supervisi yang memperoleh skor 11,4 dimana skor tersebut berada pada rentangan kategori ideal. Hal ini berarti kepala sekolah memiliki kelemahan dalam kompetensi supervisinya bila dibandingkan dengan kompetensi-kompetensi yang lain. Tabel 4.4 Deskripsi Manajemen Kurikulum dan Program Pengajaran Indikator F Skor KTSP 10 13,8 Kalender Pend 10 14,4 Prog.Pemb 10 67,3 Penilaian HB 10 36 Peraturan Ak 10 14,8 Total 146,3 Sumber: Data Penelitian, Diolah Komponen Manajemen Kurikulum dan program pengajaran terdiri dari 5 indikator. Keseluruhan indikator meliputi KTSP, kalender pendidikan, program pembelajaran, penilaian hasil belajar, peraturan akademik berada pada kategori sangat optimal, sangat sesuai, sangat optimal, sangat sesuai, sangat optimal, dan sangat ideal. Meskipun semua indikator berada pada kategori yang sama tetapi berdasarkan pencapaian yang terendah adalah program pembelajaran, dan penilaian hasil belajar. Tabel 4.5 Deskripsi Manajemen Tenaga kependidikan Indikator F Skor Wakil Kep.Sek 10 19,1 Guru 10 9,6 Konselor 10 9,8 Pustakawan 10 8,7 Laborat 10 9,7 Administrasi 10 9,6 Total 66,5 Sumber: Data Penelitian, Diolah Manajemen tenaga kependidikan memiliki beberapa indikator meliputi wakil kepala sekolah, Guru, Konselor, pustakawan, Laborat, Administrasi berada pada kategori sangat ideal, sangat sesuai, sangat sesuai, sangat sesuai, sangat sesuai, sangat sesuai. Meskipun berada pada kategori yang sama tetapi yang memperoleh pencapaian terendah adalah tenaga pustakawan. Tabel 4.6 Deskripsi Manajemen Kesiswaan Indikator F Skor Input 10 13,7 Proses Pemb 10 33,1 Output 10 17,3 Total 64,1 Sumber: Data Penelitian, Diolah Manajemen kesiswaan meliputi 3 indikator yaitu input, proses pembelajaran, dan output. Keseluruhan indikator berada pada kategori sangat tinggi, sangat optimal dan sangat tinggi. Meskipun ketiga indikator berada pada kategori yang sama tetapi yang memperoleh pencapaian terendah adalah input dan outputnya. Tabel 4.7 Deskripsi manajemen Keuangan dan Pembiayaan Indikator F Skor Sumber dana 10 8,9 Penggunaan 10 9,1 Pelaporan 10 9,5 Total 27,5 Sumber: Data Penelitian, Diolah Manajemen keuangan dan pembiayaan memiliki 3 indikator meliputi sumber dana, penggunaan, dan pelaporan. Ketiga indikator berada pada kategori sangat tinggi, sangat ideal, dan sangat sesuai. Meskipun berada pada kategori yang sama skor terendah ada pada sumber dana. Tabel 4.8 Deskripsi Manajemen Sarana Prasarana Indikator F Skor Pengadaan 10 8,7 Pemeliharaan 10 8,8 Inventarisasi 10 18,2 Total 35,7 Sumber: Data Penelitian, Diolah Komponen manajemen sarana prasarana memiliki 3 indikator yaitu pengadaan, pemeliharaan, dan inventarisasi. Ketiga indikator berada pada kategori sangat ideal, sangat optimal dan sangat optimal. Dengan tingkat pencapaian terendah pada indikator pengadaan. Hal ini selaras dengan kondisi sumber dana yang juga berada pada tingkat pencapaian terendah. Tabel 4.9 Deskripsi Manajemen Hubungan Masyarakat Indikator F Skor Hubu.Masy 10 17,8 Hub Instansi 10 14,4 Total 32,2 Sumber: Data Penelitian, Diolah Komponen manajemen hubungan masyarakat terdiri dari 2 indikator yaitu hubungan masyarakat dan hubungan instansi keduanya berada pada kategori sangat ideal dan yang mendapat pencapaian terendah adalah hubungan dengan masyarakat. Tabel 4.10 Deskripsi Manajemen Layanan Khusus Indikator F Skor Perpustakaan 10 12,9 Kesehatan 10 13 Keamanan 10 9,6 Total 35,5 Sumber: Data Penelitian, Diolah Komponen manajemen layanan khusus terdiri dari 3 indikator meliputi perpustakaan, kesehatan, dan keamanan. Ketiga indikator berada pada kategori sangant optimal dengan tingkat pencapaian terendah pada indikator layanan perpustakaan dan kesehatan.

2. Madrasah aliyah swasta