Intelegensi HUBUNGAN ANTARA INTELEGENSI DAN KEMANDIRIAN BELAJAR DENGAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN SOSIOLOGI SISWA SMA NEGERI 4 SURAKARTA TAHUN AJARAN 2010 2011
commit to user
serta tidak memiliki sarana umum yang lengkap akan mendorong siswa untuk bermain di tempat-tempat yangs seharusnya tidak
pantas untuk dikunjungi. Sehingga berdampak buruk terhadap kegiatan belajar siswa.
2. Faktor Pendekatan Belajar Muhibbin Syah 2003:156 mendefinisikan, “Pendekatan belajar
merupakan segala cara atau strategi yang digunakan siswa dalam menunjang efektivitas dan efisiensi proses pembelajaran materi
tertentu”. Faktor pendekatan belajar juga berpengaruh pada taraf keberhasilan proses pembelajaran siswa.
Belajar merupakan suatu proses yang dapat menimbulkan perubahan tingkah laku melalui kegiatan belajar mengajar. Keberhasilan siswa dalam
melakukan kegiatan dapat dipengaruhi oleh faktor internal dan eksternal. Faktor intern adalah faktor yang timbul dari dalam diri individu itu sendiri, adapun yang
dapat digolongkan ke dalam faktor intern yaitu kecerdasanintelegensi, bakat, minat dan motivasi. Kemampuan intelektual siswa sangat menentukan
keberhasilan siswa dalam memperoleh prestasi. Seseorang anak yang diketahui mempunyai tingkat intelegensi yang cukup tinggi, akan mempunyai bekal untuk
berhasil di dalam membuat atau menyelesaikan pelajaran di sekolah. Selain itu kemandirian belajar juga berpengaruh terhapat prestasi belajar, semakin tinggi
kemandirian belajar semakin tinggi prestasi belajar yang dicapai.