Teknik Pengumpulan Data 1. Observasi

commit to user

B. Subjek Penelitian

Subyek penelitian adalah siswa kelas IV SDN 01 Kebak kecamatan Jumantono, kabupaten Karanganyar dengan jumlah 32 siswa. Meliputi 8 siswa perempuan dan 24 siswa laki-laki.

C. Data dan Sumber 1. Jenis Data

Data yang dikumpulkan berupa: a. Daftar nilai mata pelajaran Matematika kelas IV semester I b. Masukan, saran dari observer yang dilakukan sebelum, selama dan sesudah tindakan penelitian c. Dokumen berupa kurikulum, Rencana Pelaksanaan Pembelajaran, hasil prestasi siswa, foto dan video proses pembelajaran.

2. Sumber Data

Data yang dikumpulkan dan dikaji dalam penelitian ini diperoleh dari data kualitatif. Informasi tersebut akan digali dari berbagai sumber. Sumber data dan jenis data yang dapat dimanfaatkan dalam penelitian ini meliputi : a. Siswa kelas IV SDN 01 Kebak Kecamatan Jumantono Kabupaten Karanganyar. Berupa hasil belajar siswa dalam mengikuti pembelajaran selama dua siklus. b. Guru kelas IV SDN 01 Kebak Kecematan Jumantono Kabupaten Karanganyar. Berupa hasil wawancara dengan guru kelas IV SDN 01 Kebak Kecamatan Jumantono Kabupaten Karanganyar. c. Observer. Berupa hasil observasi selama kegiatan pembelajaran.

D. Teknik Pengumpulan Data 1. Observasi

Observasi sebagai teknik pengmpulan data yang tidak hanya terbatas pada orang tapi objek-objek alam yang ini sugiyono, 2008: 203. Menurut Guba dan Lincoln pengamatan dimanfaatkan untuk 1 pengamatan didasarkan pada pengalaman langsung 2 pengamatan memungkinkan melihat dan mengamati commit to user sendiri, kemudian mencatat perilaku dan kejadian sebagaimana yang terjadi pada keadaan sebenarnya 3 pengamatan memungkinkan peneliti mencatat peristiwa dalam situasi yang berkaitan dengan pengetahuan proporsional maupun pengetahuan yang langsung diperoleh dari data 4 mengurangi keraguan peneliti 5 memungkinkan peneliti memahami situasi-situasi yang rumit 6 pengamatan dapat menjadi alat yang sangat bermanfaat Moleong, 2008: 174-175. Observasi adalah proses yang kompleks, suatu proses yang tersusun.dari berbagai proses biologis dan psikologis Hadi dalam Sugiyono, 2008: 203. Observasi dilakukan dengan format check list. Alat ini berisikan serangkaian daftar proses yang secara objektif memilih dengan cepat dan memberi tanda cek pada daftar kejadian. Observasi dilakukan kepada guru dan siswa kelas IV SDN 01 Kebak Kecamatan Jumantono Kabupaten Karanganyar Tahun Pelajaran 20102011. Tujuan observasi untuk mengetahui kesulitan-kesulitan siswa dalam menyelesaikan soal penguranagn bilangan bulat. Observasi dilakukan untuk m,emantau proses dalam pembelajaran pengurangan bilangan bulat yangh sedang berlangsung di kelas. Pengamatan ini bertujuan untuk mengamati kegiatan guru dan siswa saat tindakan samapai akhir tindakan, peran peneliti sebagai partisipasi aktif yang melakukan tindakan pembelajaran, sekaligus bertugas mengamati jalannya pembelajaran di kelas. Hasil temuan observasi didiskusikan bersama dengan guru untuk diambil simpulan sebagai bahan untuk tindaklanjut pada proses selanjutnya. Observasi dilaksanakan melalui dua tahap yaitu : a. Observasi pada saat proses pembelajaran pada pokok bahasan bilangan bulat, hal ini dilakukan untuk mengetahui sumber yang menyebabkan siswa mengalami kesulitan. b. Observasi pada saat mengerjakan soal pengurangan bilangan bulat, hal ini dilakukan untuk mengetahui penyebab kesulitan siswa yang dibatasi pada sesuatu dalam diri siswa atau tingkah laku siswa yang mengakibatkan terjadinya kesalahan. commit to user

2. Wawancara

Wawancara adalah percakapan dengan maksud tertentu moleong, 2008:186. Selain itu, wawancara adalah metode pengumpulan data dengan tanyajawab sepihak yang dikerjakan dengan sistematis dan berlandaskan kepada tujuan penelitian hadi, 2004:218. Wawancara dilakukan terhadap guru. Hasil wawancara digunakan untuk mencari dan menggali keterangan yang jelas dan pasti tentang penguasaan konsep pengurangan bilangan bulat pada siswa kelas IV SDN 01 Kebak. Dalam penelitian ini wawancara dilakukan kepada guru mata pelajaran matematika kelas IV SDN 01 Kebak Kecamatan Jumantono Kabupaten Karanganyar tahun pelajaran 20102011.

3. Tes

Tes adalah prosedur sistematis ketika individu yang diuji dihadapakan pada sehimpunan rangsang buatan untuk ditanggapinya dan tanggapan – tanggapan itu memungkinkan penguji memberikan angka atau sehimpunan angka bagi pihak yang diuji dan angka atau angka-angaka itu dapat menjadi sumber inverensi tentang pemilikan pihak yang diuji terhadap sifat apapun yang diukur dengan tes itu. Atau dengan kata lain tes adalah instrument pengukur Kerlinger, 2006:788. Tes yang digunakan adalah tes proses dan tes akhir. Tes proses dilakukan ketika pembelajaran berlangsung untuk mengukur hasil belajar pengurangan operasi hitung bilangan. Tes akhir dengan menggunakan tes isian. Tes dilaksanakan untuk mengukur hasil belajar pengurangan operasi bilangan bulat pada kegiatan pembelajaran dalam setiap siklus. Metode tes juga digunakna untuk mengetahui kesalahan yang dilakukan siswa dalam menyelesaikan soal pengurangan bilangan bulat pada siswa kelas IV SDN 01 Kebak Kecamatan Jumantono Kabupaten Karanganyar Tahun Pelajaran 20102011.

4. Dokumentasi

Dokumen adalah setiap bahan tertulis ataupun film Moleong, 2008 : 216. Dokumentasi digunakan untuk memperoleh dokumentasi aktivitas guru dan commit to user siswa kelas IV SDN Kebak Kecamatan Jumantono Kabupaten Karanganyar Tahun Pelajaran 20102011 dalam proses pembelajaran. Pada penelitian ini dokumen yang dimanfaatkan berupa : daftar nlai, instrumen, arsip penilaian guru, dan bukti fisik kegiatan berupa foto dan video.

E. Validitas Data

Dokumen yang terkait

Upaya Meningkatkan Pemahaman Siswa Pada Operasi Penjumlahan Dan Pengurangan Bilangan Bulat Negatif Melalui Metode Demonstrasi Dengan Menggunakan Alat Peraga (Penelitian Tindakan Kelas Di Kelas Iv Mi Sirojul Athfal Bekasi)

2 56 145

PENINGKATAN KEMAMPUAN SISWA MEMAHAMI KONSEP PENGURANGAN BILANGAN BULAT MELALUI MODEL PEMBELAJARAN KONSTRUKTIVISME DI KELAS IV SDN 03 SIMPUR TAHUN 2010

0 5 62

PENINGKATAN KEMAMPUAN BERHITUNG BILANGAN BULAT MELALUI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE NHT PADA Peningkatan Kemampuan Berhitung Bilangan Bulat Melalui Model Pembelajaran Kooperatif Tipe NHT Pada Siswa Kelas IV SD Jatiyoso 1 Kec. Jatiyoso Kabupaten Kar

0 1 17

PENINGKATAN KEMAMPUAN BERHITUNG BILANGAN BULAT MELALUI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE NHT PADA SISWA KELAS IV Peningkatan Kemampuan Berhitung Bilangan Bulat Melalui Model Pembelajaran Kooperatif Tipe NHT Pada Siswa Kelas IV SD Jatiyoso 1 Kec. Jatiyo

0 1 18

PENINGKATAN PEMAHAMAN KONSEP PENJUMLAHAN, PENGURANGAN, DAN HASIL BELAJAR TENTANG OPERASI BILANGAN BULAT Peningkatan Pemahaman Konsep Penjumlahan, Pengurangan, dan Hasil Belajar Tentang Operasi Bilangan Bulat Melalui Pendekatan Sodakom Pada Siswa Kelas I

0 1 14

MENINGKATKAN PENGUASAAN KONSEP PENGURANGAN BILANGAN BULAT MELALUI STRATEGI MISSOURI MATHEMATIC Meningkatkan Penguasaan Konsep Pengurangan Bilangan Bulat Melalui Strategi Missouri Mathematic Project (MMP) Pada Siswa Kelas IV SD Negeri Grogol 02 Kecamatan

0 1 16

BAB I PENDAHULUAN Meningkatkan Penguasaan Konsep Pengurangan Bilangan Bulat Melalui Strategi Missouri Mathematic Project (MMP) Pada Siswa Kelas IV SD Negeri Grogol 02 Kecamatan Grogol Kabupaten Sukoharjo Tahun Pelajaran 2011/2012.

0 1 7

PENINGKATAN KEMAMPUAN MENGHITUNG BILANGAN BULAT MELALUI MODEL KOOPERATIF TIPE NHT.

0 0 4

PEMAHAMAN KONSEP PENGOPERASIAN PENJUMLAHAN DAN PENGURANGAN BILANGAN BULAT MENGGUNAKAN MODEL KOOPERATIF TIPE NUMBERED HEADS TOGETHER PADA SISWA SEKOLAH DASAR

0 1 8

PENINGKATAN KEMAMPUAN BERPIKIR KREATIF MATEMATIS SISWA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN MISSOURI MATHEMATICS PROJECT (MMP)

0 0 12