Relasi Makna Aktif & Kreatif Berbahasa Indonesia SMA Kelas 12 Adi Abdul Somad Aminudin Yudi Irawan 2008
161
Memahami Puisi
sampai kapanpun meski tanpa kehadiran kekasihnya. Aku merasa tidak sempurna untuk sang kekasih, semuanya yang telah terjadi
akan menjadi kenangan saja sebagai kisah yang tak sempurna.
Akal Sehat
dulu ku mencintaimu terasa bahagia
namun kau hilang tanpa jejak membuat bertanya
apa salah diriku
hapus memori itu tak semudah dibayangkan
bagai hantu di siang malam mendera batinku
bayang dirimu begitu rasuk kalbu
reff: akal sehat ku berhenti
kala menatap indah matamu hingga melumpuhkan jiwa
kau mencuri perhatian dan sayangku takkan lagi ku pungkiri semua
saat kucoba tegar hadirmu kembali
ada dera di sekujur tubuh lelah tuk berpikir
sakit ku melihatnya
bawa sejuta maaf entah dari hati
letakkan janji sekali lagi di atas segalanya
akankah ini hanya pelarian tanpa ujung
kembali reff [3x]
aku memang cinta padamu
Sumber:
www.liriklagumusik.com
Bacalah syair lagu pop berikut dengan baik.
Ada Band
Uji
Materi
1. Berdasarkan syair lagu tersebut, tentukanlah hal-hal berikut. a. Kata yang memiliki makna konotasi dan makna denotasi
dari syair lagu tersebut. b. Relasi makna antarkata dari syair tersebut dengan menun-
jukan bukti yang mendukung.
Sumber: www.kapanlagi.com
162
Aktif dan Kreatif Berbahasa Indonesia untuk Kelas XII Program Bahasa
c. Majas yang terdapat dalam syair tersebut. d. Hubungan antarnuansa dengan isi lagu dari syair lagu
tersebut. 2. Diskusikanlah hasil pekerjaan tersebut bersama teman-teman
Anda.
Kegiat an Lanjut an
1. Bergabunglah bersama anggota kelompok Anda yang sudah terbentuk. Kemudian, carilah dua syair lagu yang disukai.
2. Berdasarkan dua syair lagu tersebut, tentukanlah ragam makna yang meliputi makna
konotasi dan makna denotasi, relasi makna antar kata, majas, dan menjelaskan hubungan antarnuansa dengan isi lagu.
3. Bentuklah diskusi kelompok untuk mengevaluasi hasik pekerjaan setiap kelompok. Perbaiki kesalahan dan catatlah hasil koreksinya.
Info
Sastra Indonesia Tumpah Darahku adalah buku kumpulan
puisi yang kedua yang dikarang oleh Muhammad Yamin. Kumpulan puisi ini diterbitkan dua hari sebelum Sumpah
Pemuda dengan titi mangsa: Pasundan, 26 Oktober 1928. Buku ini ditujukannya:
kepada handai taulanku yang menghargai bahasa Indonesia.
Sambutlah harapan ini sebagai buah tangan kepada kekasih yang kunanti
Kumpulan puisi ini dimulai dengan motto sebagai berikut: Bersatukitateguh
Bercerai kita jatuh Penerbitan buku kumpulan puisi ini diusahakan sendiri
oleh Muhammad Yamin. Isinya terdiri atas 88 bait yang setiap baitnya terdiri atas tujuh larik dengan rima akhir a a
a b c c c. Keseluruhan sajak itu memberikan penjelasan dan kesadaran bahwa Indonesia adalah tumpah darah, tanah air
kita yang perlu dimuliakan. Tidak seperti dalam kumpulan puisi Tanah Air, dalam Indonesia Tumpah Darahku, Yamin
tidak lagi menyebutkan Sumatra sebagai tanah air, tetapi In- donesia.
Kumpulan
sajak Indonesia Tumpah Darahku tidak pernah
dicetak ulang. A. Teeuw 1980 dalam Sastra Baru Indonesia 1 menyatakan bahwa dalam kumpulan puisi Indonesia Tumpah
Darahku, Yamin memperlihatkan pemakaian bahasa yang masih konvensional dan masih mengandung segala unsur