Tujuan Penelitian Manfaat Penelitian Ruang Lingkup Penelitian

8 sehingga penjualannya mengalami penurunan. Hal tersebut dapat saja terjadi, sehingga daya tahan usaha tungku sekam terhadap perubahan manfaat dan biaya harus diprediksikan sejak pendirian usaha tersebut mulai direncanakan. Berdasarkan uraian di atas dapat dirumuskan beberapa masalah diantaranya : 1 Bagaimana langkah-langkah implementasi pendiriran unit usaha tungku sekam dengan pendekatan kolaboratif ? 2 Bagaimana kelayakan pendirian unit usaha tungku sekam di lokasi penelitian dilihat dari aspek pasar dan pemasaran, aspek teknis dan teknologis, aspek kelayakan organisasi, aspek manajemen operasional, aspek sosial, ekonomi dan lingkungan, dan aspek finansial? 3 Bagaimana tingkat sensitivitas Switching Value dari pendirian unit usaha tungku sekam apabila terjadi perubahan-perubahan pada komponen manfaat dan biaya?

1.3. Tujuan Penelitian

Berdasarkan latar belakang dan perumusan masalah, maka tujuan dari penelitian ini adalah : 1 Mengimplementasikan langkah-langkah pendirian unit usaha tungku sekam dengan pendekatan kolaboratif? 2 Menganalisis kelayakan pendirian unit usaha tungku sekam di lokasi penelitian dilihat dari aspek pasar dan pemasaran, aspek teknis dan teknologis, aspek kelayakan organisasi, aspek manajemen operasional, aspek sosial, ekonomi dan lingkungan, dan aspek finansial? 3 Menganalisis tingkat sensitivitas Switching Value dari pendirian unit usaha tungku sekam apabila terjadi perubahan-perubahan pada komponen manfaat dan biaya?

1.4. Manfaat Penelitian

Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan informasi kepada pihak KTH, petani di lokasi penelitian, penulis, investor serta pemerintah. Bagi pihak KTH, hasil penelitian ini berguna sebagai salah satu masukkan apakah pendirian usaha tersebut sebenarnya layak atau tidak, dan memberikan rekomendasi 9 terhadap pengelolaan usaha yang akan didirikan. Bagi petani diharapkan dapat menjadi bahan pertimbangan dalam pengusahaan padi untuk memasok kebutuhan sekam sebagai bahan bakar. Diharapkan kesejahteraan petani meningkat dengan hadirnya tungku sekam yang harganya terjangkau dan hemat bahan baku. Bagi penulis sendiri, penelitian ini berguna untuk penerapan ilmu yang diperoleh selama masa perkuliahan. Bagi investor, penelitian ini dapat menjadi informasi mengenai peluang usaha tersebut. Selain itu hasil penelitian ini diharapkan dapat menjadi pertimbangan bagi pemerintah dalam menetapkan kebijakan-kebijakan yang berpengaruh terhadap kemajuan pengembangan usaha tungku sekam.

1.5. Ruang Lingkup Penelitian

Penelitian ini dilaksanakan di Kelompok Tani Hurip, Dusun II, Desa Cikarawang, Kecamatan Darmaga, Kabupaten Bogor, Jawa Barat. Pendekatan penelitian dalam penyusunan rencana usaha kolaboratif menggunakan Participatory Action Research PAR, kemudian fokus penelitian yaitu pada analisis kelayakan pendirian usaha tungku sekam ditinjau dari aspek pasar dan pemasaran, aspek teknis dan teknologis, aspek kelayakan organisasi, aspek manajemen operasional, aspek sosial, ekonomi, dan lingkungan dan aspek finansial. II TINJAUAN PUSTAKA

2.1. Usaha Kecil

Dokumen yang terkait

Analisis kelayakan finansial dan kesempatan kerja pada usahatani pepaya (studi kasus di Kebun Percobaan Cikarawang, Desa Cikarawang, Kecamatan Dramaga, Kabupaten Bogor, Provinsi Jawa Barat)

0 16 129

Analisis Tingkat Partisipasi dan Loyalitas Anggota Pada Kelompok Tani Hurip Dengan Pendekatan Participatory Action Research /PAR (Kasus Kelompok Tani Hurip, Desa Cikarawang, Kecamatan Dramaga, Kabupaten Bogor)

0 8 10

Studi kelayakan pendirian usaha penggilingan gabah di desa Cikarawang, kecamatan Dramaga, kabupaten Bogor

1 24 267

Studi kelayakan bisnis tanaman buah jambu kristal pada kelompok tani desa Cikarawang, Kecamatan Dramaga Kabupaten Bogor

9 47 64

Faktor-faktor yang mempengaruhi produksi ubi jalar: studi kasus Kelompok Tani Hurip, Desa Cikarawang Kecamatan Darmaga Kabupaten Bogor

10 37 93

Analisis kelayakan finansial usaha pupuk kompos (Studi Kasus : Kelompok Tani Hurip, Desa Cikarawang, Kecamatan Dramaga, Kabupaten Bogor, Jawa Barat)

2 12 227

Kelayakan Usaha Pembesaran Itik Pedaging (Studi Kasus pada Peternakan Maju Bersama, Desa Cikarawang, Kecamatan Dramaga, Kabupaten Bogor, Jawa Barat)

5 55 317

Keanekaragaman Jenis Kelelawar di Desa Cikarawang Kecamatan Dramaga Kabupaten Bogor Provinsi Jawa Barat

0 3 24

Analisis Pemasaran Ubi Jalar (Studi Kasus: Kelompok Tani Hurip, Desa Cikarawang, Kecamatan Dramaga, Kabupaten Bogor)

9 46 125

Partisipasi Dan Perubahan Perilaku Anggota Kelompok Wanita Tani Di Desa Cikarawang, Kecamatan Dramaga, Kabupaten Bogor.

0 2 1