Konsep Perilaku Konsumen Nasabah

jatuh tempo. 24 Sehingga dalam perbankan syariah akan memakai prinsip mudharabah, dengan memberikan imbalan bukan berupa bunga tetapi berupa bagi hasil sebesar nisbah yang telah disepakati diawal akad. Bank dan nasabah masing-masing akan mendapatkan keuntungan. b Produk di bidang penyaluran dana Dalam penyaluran dana secara garis besar terdapat empat katagori penyaluran dana , yaitu : 1. Pembiayaan dengan prinsip jual beli seperti sharfjual beli valuta asing 2. Pembiayaan dengan prinsip sewaijarah 3. Pembiayaan dengan prinsip bagi hasilmudharabah 4. Pembiayaan dalam akad pelengkap seperti hiwalahalih utang piutang, kafalahgaransi bank, kafalahgaransi bank, qardhpemberian pinjaman dan rahngadai. 25 2. Pengetahuan Nasabah Yaitu bagaimana atau darimana nasabah mempunyai informasi tentang perbankan syariah. Pengetahuan nasabah tentang bank syariah biasanya didapatkan dari informasi anggota keluarga, rekan, atau orang lain yang sudah menggunakan produk dari perbankan syariah atau dari informasi dari promosi pemasaran yang dilakuhkan bank syariah baik melalui brosur, media cetak seperti tabloid, koran atau majalah, atau lewat media internet sehingga nasabah dapat mengetahui produk-produk apa saja yang tersedia di bank syariah. Informasi atau pengetahuan yang lebih tentang bank syariah sangat diperlukan untuk meningkatkan animo masyarakat terhadap bank syariah. Hal ini sesuai dengan faktor-faktor yang mempengaruhi perilaku konsumen antara lain pengalaman belajar dan kelompok anutan. Seorang nasabah akan menentukan tindakan atau pengambilan keputusan membeli setelah konsumen mempelajari produk, merk, dan pelayanan yang dianggap 24 Ibid 25 Candra Utama, “Pengenalan Produk dan Akad dalam Perbankan Syariah”, Jurnal Ekonomi, Vol.13, 2009, h.43 memuaskan. Seorang nasabah juga mencari suatu objek yang didasarkan atas keadaan masa lampau, sekarang dan masa yang akan datang. Kelompok anutan juga mempengaruhi sikap, pendapat, dan perilaku konsumen. Pengaruh kelompok anutan terhadap perilaku konsumen antara lain dalam menentukan produk yang ingin digunakan oleh nasabah di bank syariah. Oleh karena itu produk bank syariah harus dikemas secara menarik dan disertai pelayanan yang baik agar calon nasabah tidak ragu-ragu dalam memakai produk bank syariah. 26 3. Pelayanan dan Kepercayaan pada Bank Pelayanan adalah sebagai usaha melayani kebutuhan para pelanggannasabah. Pelayanan merupakan pengantar bagi aliran nilai tambah yang akan disampaikan kepada nasabah, sampai nilai tambah itu dapat memenuhi kebutuhan dan harapan nasabah. 27 Yaitu bagaimana manajemen bank memberikan pelayanan yang prima didukung kemudahan dalam bertransaksi sehingga nasabah mempunyai kepercayaan terhadap bank tersebut. Pelayanan yang dimaksud adalah seperti kemampuan staf perbankan syariah dalam melayani nasabah, apakah pelayanan tersebut sudah membuat nasabah merasa nyaman untuk bertransakasi di bank syariah, sedangkan untuk kepercayaan yang dimaksud adalah bagaimana bank syariah tersebut membuat nasabahnya merasa aman dan nyaman saat sedang bertransaksi di bank syariah seperti memberikan jaminan atas dana nasabah yang sedang dititipkan atau diivestasikan di bank syariah tersebut. 4. Objek Fisik Bank Adapun objek fisik bank dilihat dari lokasi, bangunan, dan teknologi. 28 Lokasi bank yang strategis tentu akan menarik perhatian nasabah seperti lokasi yang dekat dengan pusat kota. Bangunan bank seperti gedung, kebersihan gedung, dekorasi ruangan, sarana dan prasarana seperti toilet, 26 Ghozali Maski, “Analisis Keputusan Nasabah Menabung”, Journal of Indonesian Applied Economics, Vol.4, 2010, h.54. 27 Monang R T dan Inggrita G S N, “Analisis Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Keputusan Nasabah Menabung di BCA Kota Medan”, Jurnal Ekonomi dan keuangan, Vol.1, 2013, h.193 28 Ibid, hal.194 ruang tunggu, tempat parkir yang memadai sedangkan teknologi yang dimaksud adalah seperti ATM center yang mudah ditemukan di pusat-pusat perbelanjaan atau lokasi dekat permukiman penduduk, layanan internet banking yang memudahkan nasabah untuk bertransaksi melalui media internet, faktor fisik bank yang telah disebutkan diatas juga menjadi salah satu faktor yang mempengaruhi nasabah untuk memakai produk perbankan syariah.

E. Penelitian yang Relevan

1. Skripsi dengan judul “Analisis Perbandingan Kinerja Keuangan Bank Umum Syariah Dengan Bank Konvensional di Indonesia”. Yang hasil dari penelitian tersebut kinerja keuangan bank syariah di Indonesia lebih baik daripada bank konvensional karena bank syariah dalam kinerja keuangannya selalu stabil. 29 2. Skripsi dengan judul “Tingkat Kompetitif Antara Produk Tabungan Wadiah Yad Dhamamah Dengan Mudharabah Mutlaqah di Bank Tabungan Negara Syariah cabang Harmoni”. Yang dari hasil penelitian tersebut dapat disimpulkan keuntungan tabungan wadiah dan tabungan mudharabah tidak dapat diketahui dengan jelas karena keuntungan selalu berubah-rubah. 30 3. Jurnal dengan judul “Analisis Keputusan Nasabah Menabung”. Yang dari hasil penelitian tersebut dapat disimpulkan bahwa keputusan nasabah dalam memilih bank dalam menabung dipengaruhi oleh faktor karakteristik bank, pelayanan dan kepercayaan pada bank, pengetahuan nasabah dan obyek fisik bank. Namun pengaruh yang paling besar adalah faktor pelayanan dan kepercayaan pada bank. 31 29 Widya Wahyu Ningsih, “Analisis Perbandingan Kinerja Keuangan Bank Umum Syariah Dengan Bank Konvensional di Indonesia ”, Skripsi pada Universitas Hasanudin, Makasar, 2013, tidak dipublikasikan. 30 Renanda Septanta, “Tingkat Kompetitif Antara Produk Tabungan Wadiah Yad Dhamamah Dengan Mudharabah Mutlaqah di Bank Tabungan Negara Syariah cabang Harmoni ”, Skripsi pada UIN Syarif Hidayatullah, Jakarta, 2011, tidak dipublikasikan. 31 Ghozali Maski, “Analisis Keputusan Nasabah Menabung”, Journal of Indonesian Applied Economics, Vol.4, 2010.

F. Kerangka Berpikir

Gambar 2.2 Kerangka Berpikir Bank Muamalat Kantor Kas dan BNI Syariah Cabang Pembantu UIN Syarif Hidayatullah Jakarta Keputusan nasabah dalam menabung Karakteristik bank Objek fisik bank Uji regresi logistik Analisis Pengetahuan nasabah Pelayanan dan kepercayaan kesimpulan Angket dan dokumen studi Tabungan Wadiah Tabungan Mudharabah Observasi Survei Observasi

G. Hipotesis Penelitian

Hipotesis merupakan jawaban sementara terhadap rumusan masalah penelitian yang diajukan, maka titik tolak untuk merumuskan masalah adalah rumusan masalah dan kerangka berpikir. 32 : Terdapat pengaruh faktor karakteristik bank dengan keputusan nasabah menabung di bank syariah : Terdapat pengaruh faktor pengetahuan nasabah dengan keputusan nasabah menabung di bank syariah : Terdapat pengaruh faktor pelayanan dan kepercayaan pada bank dengan keputusan nasabah menabung di bank syariah : Terdapat pengaruh faktor objek fisik bank dengan keputusan nasabah menabung di bank syariah Gambar 2.3 Hipotesis Penelitian 32 Sugiyono, Metode penelitian pendidikan, Bandung: Alfabeta, 2012, hal.389 1. Karakteristik bank 2. Pengetahuan nasabah 3. Pelayanan dan kepercayaan 4. Objek fisik bank Keputusan nasabah menabung di bank syariah Y 26 BAB III METODOLOGI PENELITIAN

A. Tempat dan Waktu Penelitian

Tempat penelitian dilakuhkan di Bank Muamalat Kantor kas UIN Syarif Hidayatullah Jakarta dan BNI Syariah Cabang Pembantu UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, dan waktu penelitian dilakuhkan dari Januari sampai November 2014. Tabel 3.1 Time schedule penelitian No Keterangan Bulan ke : I II III IV V VI VII VIII IX X XI XII 1 Penyusunan proposal 2 Seminar proposal 3 Revisi proposal 4 Perizin ke lapangan 5 Memasuki lapangan 6 Pengumpulan data 7 Analisis data 8 Uji keabsahan data 9 Penyempurnaan laporan

B. Metode Penelitian

Secara umum metode penelitian diartikan sebagai cara ilmiah untuk mendapatkan data dengan tujuan dan kegunaan tertentu. 33 Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dan penelitian survei, penelitian kuantitatif sendiri adalah metode penelitian yang berlandaskan pada filsafat positivisme yaitu yang digunakan untuk meneliti pada populasi atau sampel tertentu, teknik pengambilan sampel pada umumnya dilakuhkan secara random, pengumpulan data menggunakan instrumen penelitian, analisis data bersifat kuantitatifstatistik dengan tujuan untuk menguji hipotesis yang telah ditetapkan. 34 Sedangkan penelitian survei adalah tipe pendekatan dalam penelitian, yang ditujukan pada sejumlah besar individu atau kelompok, unit yang ditelaahnya, apakah individu ataukah kelompok, jumlah relatif besar. Pada penelitian survei, fokus perhatiannya hanya ditujukan ke beberapa variabel saja, mengingat unit yang ditelaah dalam jumah besar. 35

C. Populasi dan Sampel Penelitian

1. Populasi Penelitian

Populasi adalah wilayah yang terdiri atas objeksubjek yang mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya. 36 Populasi dari penelitian ini adalah nasabah Bank Syariah yang memberikan pelayanan di wilayah Universitas Islam Negeri Jakarta seperti Bank Mualamat Kantor Kas UIN Syarif Hidayatullah Jakarta dan BNI Syariah cabang pembantu UIN Syarif Hidayatullah Jakarta. 33 Sugiyono, Metode penelitian pendidikan, Bandung: Alfabeta, 2012, hal.1 34 Ibid hal.14 35 Faisal Sanapiah. Format-Format Penelitian Sosial. Jakarta: PT. Raja Grafindo, 2005, Hal.23 36 Ibid, hal.117

Dokumen yang terkait

Pengaruh Pelayanan, Bagi Hasil Dan Keyakinan Terhadap Keputusan Menabung Nasabah Pada Bank Syariah Mandiri Cabang Utama Medan

0 24 123

PENGARUH KUALITAS JASA BANK TERHADAP KEPUASAN NASABAH MENABUNG DI BANK NTB

0 4 2

Pengaruh Kualitas Pelayanan dan Citra Perusahaan terhadap Kepercayaan Nasabah serta Dampaknya terhadap Loyalitas Nasabah (Studi Kasus Bank Syariah Mandiri).

3 8 217

Analisis Faktor-faktor yang Mempengaruhi Pengambilan Keputusan Nasabah Memilih Bank Syariah di Kecamatan Ciputat

1 18 148

PENGARUH TINGKAT RELIGIUSITAS DAN TINGKAT PENGETAHUAN BANK SYARIAH PADA SISWA TERHADAP MINAT MENJADI NASABAH BANK SYARIAH

0 4 118

ANALISIS FAKTOR YANG MEMPENGARUHI NASABAH DALAM KEPUTUSAN MENABUNG DI BANK SYARIAH ANALISIS FAKTOR YANG MEMPENGARUHI NASABAH DALAM KEPUTUSAN MENABUNG DI BANK SYARIAH (Studi Kasus Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Surakarta).

0 2 14

Pengaruh Kualitas Pelayanan dan Periklanan terhadap Keputusan Nasabah dalam Menabung pada Bank Syariah (Studi Kasus pada BTN Syariah Surakarta)

0 0 24

ANALISIS PENGARUH RELIGIUSITAS, KELOMPOK REFERENSI DAN MOTIVASI TERHADAP KEPUTUSAN MENABUNG DI BANK SYARIAH (Studi Pada Nasabah Bank Syariah di Kota Banjarmasin)

0 0 12

ANALISIS PENGARUH TINGKAT RELIGIUSITAS, PENGETAHUAN NASABAH, PENDAPATAN NASABAH, DAN KUALITAS PELAYANAN TERHADAP KEPUTUSAN NASABAH MENABUNG DI BANK SYARIAH (Studi kasus pada nasabah PT Bank Rakyat Indonesia Syariah Kantor Cabang Pembantu Magelang) - Test

0 1 203

PENGARUH BUDAYA, PSIKOLOGIS, PELAYANAN, PROMOSI DAN PENGETAHUAN TENTANG PRODUK TERHADAP KEPUTUSAN NASABAH DALAM MEMILIH BANK SYARIAH (Studi Kakus Pada Nasabah Bank Pembiayaan Rakyat Syariah Khasanah Ummat)

0 0 14