18
dipakai  untuk  tujuan  dan  praktik  tertentu,  termasuk  di  dalamnya praktik kekuasaan.
18
2. Pendekatan Penelitian
Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif. Pendekatan kualitatif  memusatkan  perhatian  pada  prinsip-prinsip  umum  yang
mendasari  perwujudan  sebuah  makna  dari  gejala-gejala  sosial  di masyarakat. Objek analisis dalam pendekatan kualitatif adalah makna
dari gejala-gejala sosial dan budaya dengan menggunakan kebudayaan dari masyarakat bersangkutan untuk memperoleh gambaran mengenai
kategorisasi tertentu.
19
Pendekatan  kualitatif  tidak  menggunakan  prosedur  statistik dalam  pendekatannya,  melainkan  dengan  berbagai  macam  sarana.
Sarana  tersebut  antara  lain  dengan  wawancara,  pengamatan,  atau dapat  juga  melalui  dokumen,  naskah,  buku,  dan  lain-lain.
20
Seperti yang diungkapkan Crasswell;
“Beberapa asumsi dalam pendekatan kualitatif yaitu  pertama, peneliti  kualitatif  lebih  memerhatikan  proses  daripada  hasil.
Kedua,  peneliti  kualitatif  lebih  memerhatikan  interpretasi. Ketiga,  peneliti  kualitatif  merupakan  alat  utama  dalam
mengumpulkan  data  dan  analisis  data  serta  peneliti  kualitatif harus  terjun  langsung  ke  lapangan,  melakukan  observasi
partisipasi  di    lapangan.  Keempat,  peneliti  kualitatif menggambarkan  bahwa  peneliti  terlibat  dalam  proses
18
Eriyanto,  Analisis Wacana Pengantar Analisis Teks Media  Yogyakarta: LKiS, 2001,  h. 7.
19
Ibid.,  h. 302.
20
Anselm  Strauss  dan  Juliet  Corbin,  Dasar-dasar  Penelitian  Kualitatif,  Penerjemah  Muhammad Shodia dan Imam Muttaqin Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 2003,  h. 4.
19
penelitian,  interpretasi  data,  dan  pencapaian  pemahaman melalui kata atau gambar.
21
Dalam  analisisnya,  analisis  wacana  lebih  bersifat  kualitatif, karena  analisis  wacana  lebih  menekankan  pemaknaan  teks  daripada
unit  penjumlahan  kategori  seperti  pada  analisi  isi  kuantitatif.  Unsur penting  dalam  analisis  wacana  adalah  kepaduan  coherence  dan
kesatuan unity serta penafsiran peneliti.
22
3. Subjek dan Objek Penelitian
Subjek yang diteliti adalah Media Indonesia. Sedangkan objek penelitiannya adalah Editorial Media Indonesia Edisi Desember 2000,
spesifikasi terhadap bahasa jurnalistik editorial beserta gaya penulisan editorial terhadap personalitas Abdurrahman Wahid.
4. Teknik Pengumpulan Data