14 3 Kmonuikasi perushaan yaitu mencakup komunikasi intern ataupun
ekstern dalam menciptakan saling pengertian perusahaan. 4 Lobbying yaitu kerjasama dengan ahli hukum dan pejabat pemerintah
untuk mendukung atau menghapuskan Undang – undang.
5 Bimbingan yaitu pemberian nasihat kepada manajemen tentang persoalan – persoalan kemasyarakatan mengenai perusahaan maupun citra
perusahaan. 5. Direct Marketing Pemasaran Langsung
Pemasaran langsung adalah suatu sitem pemasaran yang menggunakan suatu media iklan atau lebih guna mendapatkan respons dan transaksi yang bisa
diukur di suatu lokasi Saladin 2003:149. Sifat pemasaran langsung menurut Kotler yang diterjemahkan oleh Baruto
Teguh, 2002:645 yaitu: 1 Nonpublic pesan biasanya ditujukan kepada oarang tertentu.
2 Disesuaikan pesan dapat disiapkan untuk menarik orang yang dituju. 3 Terbaru pesan dapat disiapkan dengan sangat cepat.
4 Interaktif pesan dapat diubah tergantung pada tanggapan orang tersebut.
2.1.3 Faktor
– Faktor Yang Mempengaruhi Promosi
Menurut Basu Swastha DH 1999:356 faktor – faktor yang mempengaruhi
promosi adalah : 1. Dana yang digunakan untuk promosi
Jumlah dana atau uang yang tersedia merupakan faktor penting yang mempengaruhi promotional mix. Perusahaan yang memiliki dana lebih besar,
Universitas Sumatera Utara
15 kegiatan promosinya akan lebih efektif dan tidak terbatas dibandingkan dengan
perusahaan yang lainnya. 2. Sifat pasar
a. Luas pasar secara geografis: perusahaan yang hanya mempunyai pasar lokal sering mengadakan kegiatan promosi yang berbeda dengan perusahaan
yang memiliki pasar nasional. b. Kosentrasi pasar: kosentrasi pasar ini dapat mempengaruhi strategi
promosi yang dilakukan oleh perusahaan terhadap jumlah calon pembeli, jumlah pembeli potensial yang macamnya berbeda
– beda dan kosentrasi secara nasional.
c. Macam pembeli: strategi yang dilakukan oleh perusahaan juga dipengaruhi oleh obyek atau sasaran dalam kampanye penjualan apakah pembeli
industri, konsumen rumah tangga atau perantara dagang. 3. Jenis produk
Strategi promosi yang akan dilakukan oleh perusahaan dipengaruhi juga oleh jenis produknya, apakah barang konsumsi atau barang industri.
4. Tahap daur hidup produk a. Tahap awal, pada tahap ini barang mulai dipasarkan dalam jumlah besar
walaupun volume penjualannya belum tinggi. b. Tahap pertumbuhan, dalam tahap pertumbuhan ini kurva penjualan dan
kurva laba semakin meningkat dengan cepat. Karena permintaan sudah sangat meningkat dan masyarakat sudah mengenal barang bersangkutan,
Universitas Sumatera Utara
16 maka usaha promosi yang dilakukan perusahaan tidak seagresif tahap
sebelumnya. c. Tahap kedewasaan dan kejenuhan, pada tahap ini, penjualan masih
meningkat dan pada tahap berikutnya tetap.dalam tahap ini kurva laba mulai menurun baik laba produsen maupun laba pengecer.
d. Tahap kemunduran, alternatif – alternatif yang dapat dilakukan oleh
perusahaan pada saat penjualan menurun antara lain: memperbarui barang, meninjau kembali dan memperbaiki program pemasaran serta program
produksinya agar lebih efisien, menghilangkan ukuranwarnamodel yang kurang baik, menghilangkan sebagian jenis barang untuk mencapai laba
optimum pada barang yang ada, meninggalkan sama sekali barang tersebut.
2.2 Teori Tentang Potongan Harga