Hasil kesepakatan antara pengamat 1 dengan pengamat 3 sebagai berikut:
Tabel 4.6 Kesepakatan pengamat 1 dan pengamat 3 No
Nama LKS Hasil
Kriteria
1 LKS A
0,91 Sangat Bagus
2 LKS B
0,78 Sangat Bagus
3 LKS C
0,78 Sangat Bagus
4 LKS D
0,95 Sangat Bagus
5 LKS E
0,86 Sangat Bagus
6 LKS F
0,78 Sangat Bagus
Hasil kesepakatan antara pengamat 2 dengan pengamat 3 sebagai berikut:
Tabel 4.7 Kesepakatan pengamat 2 dan pengamat 3 No
Nama LKS Hasil
Kriteria
1 LKS A
0,86 Sangat Bagus
2 LKS B
0,73 Bagus
3 LKS C
0,82 Sangat Bagus
4 LKS D
0,78 Sangat Bagus
5 LKS E
0,73 Bagus
6 LKS F
0,69 Bagus
B. Pembahasan 1. Kesesuaian isi LKS dengan keterampilan proses sains
LKS dapat membantu guru dan siswa dalam proses belajar mengajar terutama dalam praktikum sehingga dapat meningkatkan pemahaman konsep
pada peserta didik, untuk itu LKS harus sesuai dengan keterampilan proses sains. Dalam keterampilan proses sains ada 14 indikator sebagai parameter
yang harus dicapai dalam LKS sebagai media pembelajaran oleh siswa siswi MA kelas XI IPA. Untuk memenuhi indikator tersebut meliputi ringkasan
materi, petunjuk kegiatan dan soal latihan. Berikut hasil analisis LKS berdasarkan aspek keterampilan proses sains yang
digunakan MA Se-Jakarta Selatan
a. LKS A
Menurut data yang terdapat pada tabel 4.2 LKS A memiliki persentase kesesuaian isi LKS dengan keterampilan proses sains sebesar 71,42 ,
LKS A dapat dikategorikan sedang. Dari 14 indikator dalam keterampilan proses sains yang harus dipenuhi, ada 10 indikator yang dapat dipenuhi
LKS A dan 4 indikator yang belum dapat dipenuhi yaitu indikator ke 2, 7, 8, dan 13 yang berbunyi “ merumusakan persamaan, merumuskan
pertanyaan, melakukan perkiraan sebelum penyelidikan, dan menjelaskan hasil penyelidikan dalam bentuk tulisan atau lisan.
Pada aspek observasi menggunakan indera penglihatan, pembau, pendengar, pengecap, dan peraba pada saat mengamati merupakan
kegiatan yang sangat dituntut dalam belajar IPA, pada LKS A terdapat aspek observasi yang tertulis dalam LKS “siswa mengamati rangka
manusia dari tulang-tulang penyusunnya”. Dengan demikian, bagian ini memuat keterampilan proses sains mengamati. LKS A menekankan siswa
menggunakan fakta yang relevan dan memadai dari hasil pengamatan yang juga merupakan keterampilan proses. Pada LKS A terdapat lembar
pengamatan yang sudah dirancang dengan mempertimbangkan aspek-
aspek penting yang harus diamati sangat membantu siswa untuk mengungkap hasil pengamatan siswa.
LKS A pada konsep alat gerak sudah sesuai dengan aspek klasifikasi dalam keterampilan proses sains. Ini dibuktikan dengan
penjelasan yang tertulis pada LKS A di latihan soal yaitu “Apa persamaan tulang-tulang tersebut, Apa perbedaan tulang – tulang tersebut”,
keterampilan mengklasifikasikan atau menggolong-golongkan adalah salah satu kemampuan yang penting dalam kerja ilmiah. Dalam membuat
klasifikasi perlu diperhatikan dasar dari klasifikasi, misalnya menurut ciri khusus, tujuan, atau kepentingan tertentu. Mengklasifikasikan adalah
keterampilan proses untuk memilah berbagai objek dan berdasarkan sifat- sifat kuhusus, sehingga didapatkan golongankelompok sejenis dari objek
yang dimaksud. LKS A mampu melatih siswa agar trampil dalam membuat klasifikasi, misalnya menggolongkan tulang-tulang pada rangka
manusia. Dengan demikian latihan soal yang ada pada LKS A memuat keterampilan proses klasifikasi. Meskipun tidak semua indikator
klasifikasi dapat di penuhi oleh LKS A. Pada aspek interpretasi yaitu “ buatlah kesimpulan dari hasil
pengamatan kalian” kemampuan menginterpretasikan atau menafsirkan data adalah salah satu keterampilan penting yang umumnya dikuasai oleh
ilmuwan. Menurut Saminan cara melatih siswa agar menginterpretasi dengan baik adalah dengan membiarkan mereka melatih diri menarik
kesimpulan hanya berdasarkan petunjuk-petunjuk atau bukti-bukti yang tidak langsung. Setelah melalui tahap observasi, mengklasifikasikan,
kemudian dicatat dan siswa mampu mengartikan maksud atau maknanya, dengan menarik kesimpulan.
Pada aspek mengajukan pertanyaan LKS A belum mampu memunculkan hal ini dibuktikan dengan tidak adanya stimulus atau
perintah untuk siwa mengajukan atau menuliskan hal-hal yang ingin diketahui lebih lanjut. Kemudian pada aspek berhipotesis LKS A belum
mampu memunculkan hal ini dibuktikan dengan tidak adanya perkiraan sebelum penyelidikan.
Pada LKS A terdapat keterampilan proses menerapkan konsep. siswa dituntut untuk menggunakan konsep-konsep yang telah dipelajari
dalam situasi baru dan mampu menjelaskan apa yang sedang terjadi seperti latihan soal yang terdapat pada LKS A yaitu stuktur mana yang Menopang
badan saat duduk dikursi, Berperan dalam gerakan melempar, Melindungi organ-organ dalam.
Pada LKS A, siswa diminta mendiskusikan hasil pengamatan dengan teman satu kelompok, kemudian masing-masing kelompok
mempresentasikan hasil diskusi dengan menggunakan model rangka. Dengan demikian bagian ini meminta siswa untuk mengkomunikasikan
hasil pengamatan sehingga memuat keterampilan proses sains
berkomunikasi. Meskipun semua indikator berkomunikasi belum dapat terpenuhi.
Secara umum LKS A pada konsep alat gerak memiliki kategori sedang dengan keterampilan proses sains. Indikator keterampilan proses
sains belum terdapat pada seluruh bagian LKS A, yang meliputi ringkasan materi, petunjuk kegiatan, dan soal-soal latihan. Misalnya untuk indikator
“ menemukan pola yang diamati” belum dapat dipenuhi dalam ringkasan materi, petunjuk kegiatan, maupun soal latihan. Jadi, ada indikator yang
hanya dapat dipenuhi oleh satu bagian saja misalnya ringkasan materi saja, dua bagian misalnya petunjuk kegiatan dan soal-soal latihan saja, atau tiga
bagian yaitu ringkasan materi, petunjuk kegiatan, dan soal soal latihan. LKS memiliki beberapa manfaat, salah satunya yaitu untuk
mengaktifkan siswa, bagian – bagian yang perlu mendapat perhatian mengenai tingkat pengaktifanya adalah petunjuk kegiatan, gambar yang
ada dalam LKS dan soal soal latihan. Petunjuk kegiatan yang ada pada LKS A merupakan petunjuk kegiatan yang meminta siswa untuk
melakukan percobaan atau kegiatan dengan rancangan eksperimen yang sudah ditentukan, menyajikan data dengan adanya arahan untuk