Metode Analisis Data Faktor-faktor psikologis mempengaruhi forgivenness pada istri korban kekerasan dalam rumah tangga (KDRT)

87 dengan HRD di APIK. Setelah membaca dan meneliti item-item tersebut, HRD disana menyeleksi item-item yang telah peneliti buat agar korban dapat mengisi angket secara efisien. Item yang dipilih merupakan item yang mewakli kondisi korban disana dan bahasanya mudah dipahami oleh seluruh korban. 4. Setelah item diseleksi oleh HRD APIK, kemudian peneliti diizinkan untuk menyebarkan angket dengan bantuan pihak APIK agar tidak mengganggu privasi setiap korban. 5. Selanjutnya, setelah mendapatkan data yang diinginkan peneliti kemudian melakukan pengolahan dan pengujian terhadap data yang sudah di dapatkan.

3.7 Metode Analisis Data

Untuk menguji hipotesis penelitian mengenai hubungan antara tipe kepribadian, kualitas hubungan, dan religiusitas yang mempengaruhi forgiveness secara empiris, maka peneliti mengolah data yang didapat dengan menggunakan teknik statistik Multiple Regression Analysis analisis regresi berganda. Teknik analisis regresi berganda ini digunakan agar dapat menjawab hipotesis nihil yang ada di BAB 2. Dengan dependent variable yaitu forgiveness, dan independent variable tipe kepribadian, kualitas hubungan, dan religiusitas, maka persamaan regresinya adalah sebagai berikut: Y = a + b 1 X 1 + b 2 X 2 + b 3 X 3 + b 4 X 4 + b 5 X 5 + b 6 X 6 + b 7 X 7 + b 8 X 8 88 Dengan penjelasan sebagai berikut: Y = forgiveness a = konstan intersepsi b = koefisien regresi X 1 = tipe kepribadian ekstrovert X 2 = tipe kepribadian introvert X 3 = kualitas hubungan X 4 = dimensi keyakinan X 5 = dimensi praktek agama X 6 = dimensi pengalaman X 7 = dimensi pengetahuan agama X 8 = dimensi konsekuensi Melalui regresi berganda ini dapat diperoleh nilai R, yaitu koefisien korelasi berganda antara forgiveness dengan tipe kepribadian, kualitas hubungan, dan religiusitas. Besarnya kemungkinan forgiveness yang disebabkan oleh faktor-faktor yang telah disebutkan tadi ditunjukkan oleh koefisien determinasi berganda atau R 2 . R 2 merupakan proporsi varians dari forgiveness yang dijelaskan oleh tipe kepribadian, kualitas hubungan, dan religiusitas. Untuk mendapatkan nilai R 2 , digunakan rumusan sebagai berikut: 89 Uji R 2 diuji untuk membuktikan apakah penambahan varians dari independen variabel satu per satu signifikan atau tidak penambahannya. Untuk membuktikan apakah regresi X pada Y signifikan atau tidak, maka dapat diuji dengan menggunakan uji F, untuk membuktikan hal tersebut dengan menggunakan rumus F Pedhazur, 1982, yaitu sebagai berikut: Pembagian disini adalah R 2 itu sendiri dengan df nya yaitu k, ialah jumlah independen variabel yang dianalisis, sedangkan penyebutnya 1 - R 2 dibagi dengan N - k - 1 dimana N adalah jumlah sampel. Dari hasil uji F yang dilakukan nantinya, dapat dilihat apakah variabel-variabel independen yang diujikan memiliki pengaruh terhadap dependen variabel. Kemudian untuk menguji apakah pengaruh yang diberikan variabel-variabel independent signifikan terhadap dependent variabel, maka peneliti melakukan uji t Pedhazur, 1982. Uji t akan dilakukan sebanyak 5 kali sesuai dengan variabel yang dianalisis. Uji t yang dilakukan menggunakan rumus sebagai berikut: 90 Dimana b adalah koefisien regresi dan S b adalah standar deviasi sampling dari koefisien b. Selama uji T, peneliti akan menulis R 2 , signifikan tidaknya dilakukan dengan menggunakan rumus yang telah dijelaskan sebelumnya. Seluruh perhitungan penelitian ini dilakukan dengan menggunakan software SPSS16. 91 BAB 4 HASIL PENELITIAN Pada bab empat peneliti akan membahas mengenai hasil penelitian yang telah dilakukan. Pembahasan tersebut meliputi dua bagian yaitu, analisis deskriptif, dan pengujian hipotesis penelitian.

4.1 Analisis Deskriptif