6.2. Analisis Penentuan Nilai
Recommended Weight Limit RWL dan Lifting Index LI
Nilai RWL dan LI pada operator I, dapat dilihat pada Tabel 6.1.
Tabel 6.1. Rekapitulasi Perolehan RWL dan LI
Nama RWL
LI Origin
Destination Origin
Destination
Op. I 6,96
7,33 7,18
6,82
Sumber: Hasil Pengolahan
Aktivitas pengangkatan akan memberikan risiko cidera jika nilai lifting index LI 1. Dari hasil pengolahan data dapat dilihat bahwa nilai lifting index
LI yang terdapat pada aktivitas melepaskan karung ampas ubi dari alat bantu pemegang karung ke lantai, yaitu sebesar 7,18 origin dan 6,82 destination.
Sehingga aktivitas melepaskan karung ampas ubi dari alat bantu pemegang karung ke lantai beresiko menimbulkan cedera.
6.3. Perancangan Fasilitas Kerja Usulan
Dalam perancangan alat dapat digunakan data antropometri dengan prinsip perancangan berdasarkan dimensi tubuh yang ekstrim, dimensi tubuh dengan rata-
rata dan dimensi tubuh yang dapat disesuaikan. Data-data dimensi tersebut akan digunakan sebagai landasan untuk merancang produk yang baru dan disesuaikan
dengan dimensi tubuh para pemakainya agar dapat menggunakan produk tersebut dengan nyaman. Pada rancangan fasilitas usulan ini digunakan prinsip
perancangan dengan dimensi tubuh yang ekstrim dimaksudkan untuk mengantisipasi jika ada pemakai produk yang berdimensi tubuh ekstrim dan dapat
digunakan oleh mayoritas pengguna.
Universitas Sumatera Utara
Untuk dimensi tubuh tinggi siku berdiri menggunakan persentil ke-95. Hal ini menunjukkan 95 populasi akan berada pada atau dibawah ukuran tersebut
dan persentil 95-th akan menggambarkan ukuran yang besar sehingga semua populasi dapat menggunakannya. Untuk jangkauan tangan dan diameter
genggaman tangan menggunakan persentil ke-5. Hal ini menunjukkan 95 populasi memiliki ukuran diatas persentil ke-5 dan persentil 5-th akan
menunjukkan ukuran yang kecil. Dan untuk lebar bahu menggunakan persentil ke-50. Hal ini menunjukkan penggunaan rata-rata populasi.
Rumus persentil yang digunakan adalah sebagai berikut:
Hasil perhitungan persentil untuk seluruh dimensi tubuh berdasarkan dimensi tubuh yang ekstrim dilihat pada Tabel 6.1 berikut :
Tabel 6.2. Dimensi Tubuh dengan Prinsip Ekstrim
No Dimensi Tubuh cm
Persentil 95 Persentil 50
Persentil 5 TSB
LB DGT
JT
1 102.1
39.5 3.1
79.2 2
96.9 43.3
3.6 82.8
3 101.6
39.8 2.9
74.3 4
94.5 40.8
3.1 70
5 96.4
39.8 3.14
76 6
101.4 38.2
3.2 86
7 98
43.3 2.85
74 8
102 41
2.9 83
Universitas Sumatera Utara
Tabel 6.2. Dimensi Tubuh dengan Prinsip Ekstrim lanjutan
9 96.1
41.2 3.1
83 10
92 42
3.4 72
11 104.5
43.1 3.2
77 12
103.5 41.4
3.5 70
13 101.1
42.3 3
71 14
103.2 40.7
3.2 69
15 102.1
42 3.1
67 16
94 44.6
2.9 79.2
17 92.5
42.8 2.8
85 18
96.3 42.7
3 73
19 94.8
38 3
69 20
95.6 43
2.9 70
21 103.2
40.2 3.5
72.4 22
97.0 39.5
2.9 72
23 105.3
42.6 3.7
88 24
94.2 37.7
3.4 77
25 98.1
38.5 3.1
80.9 26
107.1 40.8
3.75 66
27 102.5
38.4 3.3
66 28
109.6 40.1
3.8 69
29 109.5
40.0 3.7
81.9 30
105.3 38.0
3.5 78.5
Jumlah 3000.4
1225.3 96.5
2262.2 Rata-rata
100.01 40.84
3.21 75.40