5. Penetapan kadar air serbuk biji Persea americana Mill.
Penetapan kadar air dilakukan dengan menggunakan cara susut pengeringan. Sebanyak 5,0 g serbuk biji Persea americana Mill. ditimbang dan
kemudian serbuk tersebut dimasukkan ke dalam alat moisture balance pada suhu 105
o
C selama 15 menit dan kemudian dilakukan perhitungan kadar air berdasarkan selisih bobot sebelum dimasukkan ke dalam alat sebelum
pemanasan dengan sesudah dimasukkan ke dalam alat moisture balance sesudah pemanasan selisih tersebut merupakan kadar air serbuk yang diteliti.
6. Pembuatan larutan Natrium-Carboxy Methyl Cellulosa CMC-Na 1
Larutan CMC-Na 1 dibuat dengan cara menimbang 5,0 gram CMC-Na serbuk yang telah digerus dalam mortar dan stamper terlebih dahulu. Serbuk
kemudian ditaburkan secara merata di permukaan 200 mL aquadest di dalam gelas kimia dan ditunggu hingga semua serbuk terbasahi, tanpa pengadukan.
Setelah semua serbuk CMC-Na terbasahi maka dilakukan pengadukan hingga seluruh CMC-Na larut. Larutan CMC-Na kemudian dimasukkan ke dalam labu
takar 500 ml dan ditambahkan aquadest hingga batas tanda.
7. Pembuatan suspensi ekstrak metanol-air biji Persea americana Mill.
dalam CMC-Na 1
Suspensi ekstrak metanol-air biji Persea americana Mill. dibuat dengan konsentrasi 7 bv. Pembuatan dilakukan dengan cara menimbang sebanyak 3,5 g
ekstrak metanol-air biji Persea americana Mill. secara seksama. Ekstrak tersebut kemudian dilarutkan dengan menggunakan larutan CMC-Na 1 hingga seluruh
ekstrak terlarut dengan baik. Suspensi ekstrak dipindahkan ke dalam labu takar 50
mL dan ditambah dengan larutan CMC-Na 1 hingga batas tanda, selanjutnya digojog hingga homogen.
8. Pembuatan larutan karbon tetraklorida CCl
4
konsentrasi 50
Larutan CCl
4
dalam Olive Oil dibuat dengan cara melarutkan 25 mL CCl
4
dalam labu takar 50 mL kemudian ditambahkan dengan Olive Oil hingga tanda. Digojog hingga homogen. Pengambilan CCl
4
dilakukan dengan menggunakan pipet gondok 25 mL.
9. Uji pendahuluan