Berdasarkan tabel 4.26, peneliti memutuskan untuk menghentikan siklus. Hal tersebut dilakukan karena capaian keaktifan belajar pada siklus II sudah
mencapai target.
4.2 Pembahasan
Penelitian ini merupakan Penelitian Tindakan Kelas PTK. Menurut Suyanto dalam Muslich, 2009:9, PTK adalah suatu bentuk penelitian yang
bersifat reflektif dengan melakukan tindakan-tindakan tertentu agar dapat memperbaiki dan meningkatkan praktik-praktik pembelajaran di kelas secara
profesional. Berkaitan dengan pengertian tersebut, PTK ini dilaksanakan agar dapat meningkatkan keaktifan dan prestasi belajar IPA pada siswa kelas IV A SD
Negeri Tlacap melalui penerapan model pembelajaran Kooperatif tipe STAD.
4.2.1 Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe STAD
Penerapan model pembelajaran Kooperatif tipe STAD di kelas IV A SD Negeri Tlacap dilaksanakan dalam lima langkah. Kelima langkah tersebut peneliti
simpulkan berdasarkan pendapat Rusman 2011:2015, Huda 2013:203, dan Slavin dalam Isjoni, 2013:74. Langkah-langkahnya adalah sebagai berikut:
4.2.1.1 Pembagian Kelompok
Peneliti membagi siswa menjadi empat kelompok, masing-masing kelompok terdiri dari 4-5 siswa. Kelompok dibagi secara heterogen yaitu berbeda
tingkat prestasi belajar dan jenis kelamin. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
4.2.1.2 Penyajian Materi
Peneliti menyajikan materi dengan meminta siswa untuk melakukan kegiatan mengamati gambar. Kemudian siswa melakukan kegiatan bertanya
jawab, kegiatan ini dapat dilakukan dengan guru maupun dengan sesama siswa. Selain itu, siswa juga melakukan wawancara dan studi pustaka untuk menemukan
informasi berkaitan dengan materi. Selanjutnya siswa menalar materi yang talah diperoleh bersama anggota kelompoknya masing-masing.
4.2.1.3 Kegiatan Belajar dalam Kelompok
Dalam kegiatan belajar dalam kelompok, peneliti telah merancang kegiatan yang melibatkan siswa untuk berdiskusi, bekerjasama, dan saling
membantu satu sama lain untuk menyelesaikan tujuan pembelajaran. Kegiatan yang telah dirancang peneliti yaitu kegiatan percobaan, berdiskusi dengan anggota
kelompok untuk menyelesaikan masalah, membuat laporan, menjawab soal-soal. Semua kegiatan belajar dalam kelompok telah di rancang di LKS.
4.2.1.4 Kuis
Kuis dilakukan setelah siswa menyelesaikan kegiatan belajar dalam kelompok. Masing-masing siswa menjawab pertanyaan yang diberikan guru
secara lisan. Kemudian siswa menulis jawaban di selembar kertas. Setelah itu siswa dan guru membahas jawaban kuis bersama-sama. Kuis ini dilakukan secara
individu agar siswa memiliki tanggung jawab individu dalam menguasaan materi, tidak bergantung pada anggota kelompoknya. Skor kuis dari masing-masing siswa
akan menyumbangkan poin bagi kelompoknya. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
4.2.1.5 Pemberian Penghargaan Kelompok
Sebelum memberikan penghargaan kepada kelompok terlebih dahulu siswa dan guru menghitung perolehan poin masing-masing kelompok. Poin yang
dihitung yaiitu poin yang diperoleh kelompok dan poin yang diperoleh masing- masing individu selama proses pembelajaran dan kuis. Kelompok yang
memperoleh poin paling banyak diberi penghargaan berupa hadiah dari gupu.
4.2.2 Peningkatan Keaktifan dan Prestasi Belajar
