Instalasi Listrik 127
Sudah lebih dari 1 abad manusia dapat menerangi kegelapan dengan lampu pijar ini yang kini telah mempunyai berbagai macam tipe pada GLS, antara lain :
2.8.1.1 Lampu Bohlam Bening
Tabung gelasnya bening, tidak berlapis, sehingga dapat menghasilkan cahaya lebih tajam dibanding jenis lampu bohlam
lainnya. Idealnya untuk penerangan tidak langsung, terutama dengan armatur tertutup dan lebih mementingkan cahaya
terang.
Gambar 2.66 Bohlam Bening
Lampu pijar ini mempunyai keunggulan antara lain : +
Mempunyai nilai ”color rendering index” 100 yang cahayanya tidak merubah warna asli obyek;
+ Mempunyai bentuk fisik lampu yang sederhana, macam-macam bentuknya
yang menarik, praktis pemasangannya; +
Dan harganya relatif lebih murah serta mudah didapat di toko-toko; +
Instalasi murah, tidak perlu perlengkapan tambahan; +
Lampu dapat langsung menyala; +
Terang-redupnya dapat diatur denga dimmer; +
Cahayanya dapat difokuskan. Sedangkan kelemahan lampu pijar antara lain:
- Mempunyai efisiensi rendah, karena energi yang dihasilkan untuk cahaya
hanya 10 dan sisanya memancar sebagai panas 400
o
C; -
Mempunyai efikasi rendah yaitu sekitar 12 lumenwatt; -
Umur lampu pijar relatif pendek dibandingkan lampu jenis lainnya sekitar 1.000 jam;
- Sensitif terhadap tegangan;
- Silau.
a. Bohlam Bening
b. Bohlam Buram
c. Bohlam berbentuk lilin d. Lampu
Argenta e. Lampu
Superlux f. Lampu
Luster g. Lampu
Halogen
Di unduh dari : Bukupaket.com
128 Instalasi Listrik
2.8.1.2 Lampu Bohlam Buram
Gambar 2.67 Bohlam Buram
Tabung gelasnya dibuat buram untuk menahan cahaya, sehingga tidak silau.
2.8.1.3 Lampu Berbentuk lilin
Lampu jenis ini biasanya digunakan untuk lampu hiasan atau lampu dekorasi kristal pada ruang tamu.
Gambar 2.68 Bohlam Lilin
2.8.1.4 Lampu Argenta
Tabung gelas bagian dalam dari lampu argenta dilapisi serbuk lembut cahaya, sehingga distribusi cahayanya merata, lembut
dan tidak silau. Lampu argenta mempunyai efikasi yang sama dengan bohlam bening.
Gambar 2.69 Argenta
Di unduh dari : Bukupaket.com
Instalasi Listrik 129
2.8.1.5 Lampu Superlux
Lampu superlux merupakan perpaduan lampu bohlam bening dengan lampu argenta.
Tiga perempat dari tabung gelas dilapisi serbuk tembus cahaya yang dihasilkan lampu ini
sebagian besar didistribusikan ke bawah.
Gambar 2.70 Superlux
2.8.1.6 Lampu Luster