Aspek Hukum dan Manajemen

60

6.3 Aspek Hukum dan Manajemen

Aspek manajemen berkaitan dengan manajemen dan tata kelola usaha ikan maanvis. Usaha ikan maanvis dipimpin sendiri oleh Bapak Sugeng Widyarso sebagai pemilik Vizan Farm. Namun seluruh kegiatan operasional dan administrasi ditangani seorang manajer. Seorang manajer memiliki tugas dan wewenang dalam mengambil keputusan serta memberikan arahan mengenai tugas-tugas yang harus dilakukan oleh karyawan produksi. Dibawah manajer ada bagian produksi yang menangani seluruh kegiatan produksi dan pemeliharaan ikan maanvis. Usaha maanvis hanya terdapat satu orang karyawan produksi yang bertugas melakukan kegiatan operasional produksi, panen, pengepakan dan penanganan jika benih terserang penyakit serta satu orang sebagai manajer yang bertugas memimpin usaha, mencatat pembelian, membuat laporan keuangan dan negosiasi dengan pembeli. Manajemen ikan maanvis dikelola secara baik oleh pemilik dalam rangka mengoptimalkan produksi maanvis. Pemilik disini hanya bertugas sebagai pengontrol dan mengelola keuangan. Dengan penempatan karyawan yang ahli dibidangnya, manajemen saat ini mampu menjalankan kegitan produksi maanvis dengan baik. Hal ini ditunjukkan dengan bekerja baiknya setiap tahapan kegiatan produksi secara lancar. Aktivitas pengawasan dan pengendalian terus dilakukan pemilik dengan baik, pemilik selalu hadir dalam proses pengendalian dan perencanaan sehingga setiap kegiatan yang ada pada usaha ikan maanvis selalu berada dibawah pengawasannya. Vizan Farm digolongkan dalam usaha perorangan karena modal usaha yang digunakan berasal dari satu orang dan berperan sebagai pemelik perusahaan. Keuntungan dari bentuk usaha ini adalah pemilik perusahaan dapat memiliki seluruh keuntungan yang diperoleh dari perusahaan. Untuk masalah perizinan usaha, Vizan Farm belum memiliki izin usaha dari pemerintah daerah hal ini dikarenakan usaha kegiatan budidaya maanvis masih tergolong usaha kolam rakyat. 61 Gambar 9. Struktur Organisasi Maanvis Di Vizan Farm Sumber : Vizan Farm 2012

6.4 Aspek Sosial, Ekonomi dan Budaya