Potensi perubahan perilaku dan hasil perubahan perilaku dapat digambarkan sebagai berikut :
INPUT PROSES
HASIL
Siswa : 1.
Kognitif 2.
Afektif 3.
Psikomotor Proses
Belajar Mengajar
Siswa : 1.
Kognitif 2.
Afektif 3.
Psikomotor Potensi perilaku yang dapat
diubah Usaha
mengubah perilaku
Perilaku yang telah berubah :
1. Efek Pengajaran
2. Efek pengiringan
Hasil belajar mengetik dengan menggunakan Metode Ceramah plus Demostrasi end Drilling CpDnD berbantu media visual
“Rapid Typing” dapat dilihat dari perubahan pengetahuan siswa mengenai mengetik 10 jari buta
berirama, ingatan letak huruf pada papan tuts, sikap mengetik serta keterampilan dan kebiasaan mengetik dengan menggunakan 10 jari buta berirama.
2.2 Peninjauan tentang Media Pembelajaran
2.2.1 Pengertian Media
Media berasal dari bahasa latin medius yang secara harfiah berarti „tengah‟, „perantara atau pengantar‟ Arsyad, 2011:3. Secara umum media
merupakan kata jamak dari “medium” yang berarti perantara. Kata media berlaku untuk berbagai kegiatan atau usaha, seperti media dalam penyampaian pesan.
Istilah media digunakan juga dalam bidang pengajaran atau pendidikan sehingga istilahnya media pembelajaran. Menurut Sanjaya 2008:163 mengemukakan
bahwa media pembelajaran adalah seluruh alat dan bahan yang dapat dipakai
untuk mencapai tujuan pendidikan seperti radio, televisi, buku, koran dan sebagainya.
Dari pengertian media pembelajaran atau media pendidikan diatas media adalah alat penunjang dalam kegiatan pembelajaran yang digunakan untuk
memperoleh keterangan sehigga dapat membangun kondisi yang membuat siswa terampil memperoleh pengetahuan, keterampilan, sikap melalui pengalaman yang
paling sesuai dengan kebutuhan dan keterampilan kelompok siswa dengan mempertimbangkan situasi belajar.
2.2.2 Fungsi dan Manfaat Media Pembelajaran
Menurut Arsyad 2011:16 mengemukakan empat fungsi media pembelajaran khususnya media visual yaitu:
a. Fungsi Atensi media visual merupakan inti, yaitu menarik dan
mengarahkan perhatian siswa untuk berkonsentrasi kepada isi pelajaran yang berkaitan degan makna visual yang ditampilkan atau
menyertai teks materi pelajaran.
b. Fungsi Afektif media visual dapat terlihat dari tingkat kenikmatan
siswa ketika belajar teks yang bergambar. Gambar atau lambang visual dapat menggugah emosi dan sikap siswa, misalnya informasi yang
menyangkut masalah sosial atau ras.
c. Fungsi Kognitif media visual teribat dari temuan-temuan penelitian
yang mengungkapkan bahwa lambang visual memperlancar pencapai tujuan untuk memahami dan mengingat informasi atau pesan yang
terkandung dalam gambar.
d. Fungsi Kompensatoris media pembelajaran terlibat dari hasil
penelitian bahwa media visual yang memberikan kontes untuk memahami dan membantu siswa yang lemah untuk mengorganisasikan
informasi yang diperoleh dan mengingatnya kembali.
Menurut Daryanto 2010:5 media pembelajaran mempunyai kegunaan antara lain :
a. Memperjelas pesan agar tidak terlalu verbalistis
b. Mengatasi keterbatasan ruang, waktu tenaga dan daya indra
c. Menimbulkan gairah belajar, interaksi lebih langsung antara murid
dengan sumber belajar d.
Memungkinkan anak belajar mandiri sesuai dengan bakat dan keterampilan visual, auditori dan kinestetiknya.
Dari beberapa fungsi diatas diharapkan media Visual “Rapid Typing”
dirancang untuk membangkitkan motivasi siswa jurusan administrasi perkantoran untuk mempelajari mengetik 10 jari buta berirama sehingga adanya peningkatan
keterampilan dalam mengetik 10 jari buta berirama. Keuntungan yang diharapkan oleh peneliti dalam penggunaan media
Visual “Rapid Typing” adalah : a.
Pembelajaran mengetik manual akan lebih menarik minat siswa serta memusatkan perhatian siswa untuk berkonsentrasi terhadap isi pelajaran yang
diajarkan. b.
Terciptanya model pembelajaran yang menyenangkan bagi siswa karena dalam hal ini siswa tidak hanya mendengarkan saja apa yag disampaikan guru
melainkan siswa dapat menerapkan metode ini dalam mengetik manual. c.
Membantu siswa menghafal letak huruf pada papan tuts sehingga dalam menyelesaikan suatu tugas dapat dilakukan secra efektif dan efisien
d. Peran pengajar dalam pembelajaran ini akan cenderung memusatkan perhatian
pada aspek penting lain yaitu sebagai pengawas siswa dalam meletakkan jari- jarinya sesuai fungsinya masing-masing
e. Meningkatkan keterampilan siswa mengetik 10 jari buta berirama dengn
mengurangi kesalahan pengetikan sehingga keepatan mengetik dapat meningkat.
2.2.3 Jenis – jenis media pembelajaran