2.4.2.2 Kegunaan Mind Mapping
Mind Mapping merupakan sistem terbaru yang didesain sesuai dengan kerja alami otak manusia. Gambar-gambar yang bebas dilukiskan sesuai dengan selera
dan bentuknya yang unik akan menyeimbangkan kerja kedua otak. Keseimbangan kerja otak inilah yang akan menyebabkan rasa fun pada saat belajar. Kegunaan
Mind Mapping menurut Hernacki, sebagaimana yang dikutip oleh Meutia 2004: 172 yaitu bersifat fleksibel, menyenangkan, dapat meningkatkan pemahaman dan
memusatkan perhatian. Mind Mapping juga dapat digunakan saat menjelang ujian, sehingga anak tidak perlu membaca buku paket buku catatan anak untuk
mempelajari materi yang hendak diujikan Edward, 2009: 6. Dari pendapat para ahli di atas, Swadarma menyebutkan pandangan lain
mengenai kegunaan mind mapping. Adapun kegunaan mind mapping yang disebutkan oleh Swadarma 2013: 8, diantaranya sebagai berikut.
1 Mengumpulkan data yang hendak digunakan untuk berbagai keperluan secara sistematis;
2 Mengembangkan dan menganalisis ide pengetahuan; 3 Memudahkan untuk melihat kembali sekaligus mengulang-ulang ide
gagasan; 4 Membuat banyak pilihan dari berbagai rute keputusan yang mungkin;
5 Mempermudah proses brainstorming; 6 Dapat melihat gambaran besar dari suatu gagasan, sehingga membantu otak
bekerja terhadap gagasan tersebut;
7 Menyederhanakan struktur ide dan gagasan yang semula rumit, panjang dan tak mudah dilihat menjadi lebih mudah;
8 Menyeleksi informasi berdasarkan sesuatu yang dianggap penting dan sesuai dengan tujuan;
9 Mempercepat dan menambah pemahaman pada saat pembelajaran; dan 10 Mengasah kemampuan kerja otak.
Berdasarkan beberapa pendapat di atas, maka dapat disimpulkan bahwa kegunaan mind mapping adalah mempermudah proses belajar dalam memahami,
mengembangkan, dan menganalisis pengetahuan yang didapat materi yang dipelajari ke dalam sebuah peta pemikiran yang sistemis guna mengoptimalkan
kinerja otak.
2.4.2.3 Keunggulan Mind Mapping