76 Pernyataan diatas dapat dibuktikan dengan berkas tentang Agenda atau
Jadwal Sosialisasi Prakerin, yang isinya menjelaskan kapan dilaksanakan, jurusan apasaja yang mengikuti dikloter pertama, dan siapa yang kloter kedua, waktu dan
tempat, materi, dan pematerinya. Berdasarkan hasil wawancara dengan siswa, bahwa pelaksanaan sosialisasi
sudah terlaksana, seperti pernyataan DN siswi SMK N 2 Depok, Dalam sosialisasi semua siswa diberi buku pedoman, makan siang, dan
minum. Kegiatannya mendengarkan arahan dari pemateri seperti dari BKK, WK Kehumasan, Kepala Sekolah, orang dari luar sebagai
perwakilan industri dan masih banyak lainnya. Manfaat sosialisasi ya itu mba, saya jadi mengetahui tentang Prakerin, pengajuannya, dan lain-lain.
Kegiatannya berjalan dengan baik dan lancar. JM26022016. Mengenai siapa yang memberi materi dan materi apasaja dalam sosialisasi
dijelaskan lagi oleh AdminSekretaris bagian Kehumasan, Pihak yang memberikan materi dari BKK, Kaur Prakerin, Humas, WK
kurikulum, kepala sekolah, perwakilan dari industri, KPS. Materi sosialisasi tentang bagaimana pengajuan Prakerin, apasaja yang harus
dilakukan siswa dalam pengajuan Prakerin, tata tertib Prakerin, dan ada arahan-arahan dari masing-masing nara sumber. KM21012016.
Berdasarkan pernyataan-pernyataan diatas baik hasil wawancara dan dokumentasi yang dilakukan, bawah sosialisasi dilakukan dengan mengikuti
kalender akademik, bulan tanggalnya tidak selalu sama dengan tahun-tahun sebelumnya. Selain mempertimbangkan kalender akademik, juga melihat kondisi
dan situasi sekolah apakah memungkinkan untuk dilakukan sosialisasi di bulan tersebut. Namun biasanya pelaksanaan sosialisasi Prakerin adalah sekitar bulan
Desember atau dibulan Januari, yang bertempat di Auditorium SMK N 2 Depok. Kegiatan sosialisasi ini wajib diikuti oleh seluruh calon peserta Prakerin kecuali
ada keperluan yang tidak bisa ditinggalkan.
77 Untuk materi sosialisasi yaitu pengarahan dari kepala sekolah,syarat
administrasi Prakerin, strategi pemilihan DUDI, Kurikulum Prakerin, Kedisiplinan dan tata krama siswa Prakerin, serta ada pengarahan dari KPS serta
guru BK. Untuk tingkat sejauh mana sosialisasi sudah dilaksanakan, maka untuk
sosialisi sudah dilakukan secara terus menerus dengan memberikan buku pedoman supaya siswa menyimak materi sosialisasi, ruangan yang nyaman,
makan dan minum, serta fasilitas lain yang mendukung acara tersebut.
e. Pembekalan Prakerin
Pembekalan merupakan kegiatan penguatan anak sebelum benar-benar diterjunkan ke lapangan. Pembekalan sangat penting untuk lebih menguatkan
mental siswa saat Prakerin. Untuk pembekalan di SMK N 2 Depok dilaksanakan di bulan Mei atau bulan Juni, dengan materi dan fasilitas lain yang mendukung,
seperti hasil wawancara dengan Kaur Prakerin, “Pembekalan biasanya bulan Mei
atau bulan Juni. Pembekalan juga sama mba dilakukan dengan membagi dua gelombang seperti sosialisasi
”. SS19012016.
Pernyataan diatas didukung oleh dokumen dalam program kerja Prakerin,
yang menyebutkan pelaksanaan pembekalan adalah bulan Mei. Selain itu juga didukung oleh pernyataan WK Kehumasan
yaitu, “Untuk pembekalan biasanya bulan Mei atau awal bulan Juni atau akhir semester 6 enam, sebelum
pelaksanaan Prakerin atau pemberangkatan Prakerin ”. KM21012016.
Untuk materi pembekalan disampaikan oleh Kaur Prakerin, Biasanya tentang apasaja yang akan dibawa pada saat berangkat Prakerin,
memberikan motivasi lagi kepada anak, dan pengarahan- pengarahan.
78 Pihak yang terlibat seperti Kepala Sekolah, semua staff bagian
Kehumasan, Ketua Program Studi, guru BK, dan wali kelas, serta mendatangkan satu nara sumber dari industri terkait realita di lapangan
nanti seperti apa. SS19012016.
Hal tersebut juga dijelaskan oleh WK Kehumasan bahwa, Kalau pembekalan itu mengingatkan kembali apa yang sudah disampaikan
saat sosialisasi. Sebenarnya dalam pembekalan lebih menguatkan mental anak serta mengingatkan kembali tentang apasaja yang harus dibawa ke
industri, seperti surat pengantar, buku jurnal, buku pembimbing, dan blanko untuk sertifikat. KM21012016.
Dari beberapa hasil wawancara dan analisis dokumen diatas dapat diketahui bahwa pembekalan di SMK N 2 Depok dilaksanakan diakhir semester 6
enam sekitar bulan Mei atau bisa juga bulan Juni, yang dilakukan dengan membagi dua kloter dikarenakan ruangan tidak memungkinkan dilakukan
pembekalan bersamaan. Materi dalam kegiatan pembekalan terkait dengan penguatan mental anak dalam melakukan praktek kerja industri serta tentang
apasaja yang harus dibawa ke tempat Prakerin. Berdasarkan
hasi penelitian
diketahui kegiatan
pada tahap
perencanaanpersiapan Prakerin adalah Sinkronisasi Kurikulum, Pembuatan Peta DUDI, Koordinasi Pokja PSG, Sosialisasi dan Pembekalan.
2. Pelaksanaan Prakerin di SMK Negeri 2 Depok
Pelaksanaan Prakerin merupakan kegiatan-kegiatan setelah kegiatan perencanaanpersiapan selesai, bahkan sudah berjalan saat kegiatan persiapan
dilakukan. Contohnya kegiatan pembekalan belum dilaksanakan namun kegiatan pencarian tempat industri oleh siswa sudah berjalan. Hal tersebut dilakukan
karena siswa sudah mengikuti sosialisasi diawal sehingga siswai sudah mengetahui ketentuan industri yang diperbolehkan untuk Prakerin.
79 Kemudian tentang kegiatan-kegiatan dalam pelaksanaan Prakerin di SMK
N 2 Depok, disampaikan oleh Kaur Prakerin, “Seperti di dalam program kerja
Prakerin, bahwa kegiatan Prakerin terdiri dari: 1 pencarian tempat Prakerin dan pengajuan, 2 penyerahan, 3 pelaksanaan siswa Prakerin di industri, 4
monitoring, 5 penarikan, dan 6 pelaporan Prakerin ”.SS19012016.
Selanjutnya oleh WK Kehumasan, “Kegiatannya setelah sosialisasi, yaitu mencari tempat Prakerin yang sesuai, ada penyerahan, kegiatan dilapangan, dan
monitoring ” .KM21012016.
Berdasarkan hasil wawancara dan analisis dokumen dalam pelaksanaan Prakerin di SMK Negeri 2 Depok, terdiri dari pengajuanpencarian tempat
Prakerin, penyerahan siswai Prakerin, kegiatan di tempat Prakerin, monitoring Prakerin, penarikan Prakerin, dan pelaporan Prakerin. Di bawah ini penjelasan
lebih mendetail terkait dengan kegiatan pelaksanaan Prakerin di SMK N 2 Depok:
a. Pencarian Tempat PrakerinPengajuan Prakerin
Pencarian tempat Prakerin merupakan kegiatan siswa dalam memilih dan menentukan tempat Prakerin yang sesuai dengan bidang kompetensi siswa. Di
SMK Negeri 2 Depok siswa dibebaskan untuk mencari sendiri tempat Prakerin yang mereka inginkan, namun sesuai dengan bidang jurusan masing-masing.
Hal diatas didukung oleh pernyataan Kaur Prakerin yang menyatakan bahwa,
Iya, siswa dibebaskan mencari sendiri atau memilih pilihan yang sudah disediakan dari sekolah. Pilihannya tentunya harus sesuai dengan
jurusannya, untuk itu yang terkait dengan kesesuaian kompetensi diserahkan kejurusan pada KPS untuk memverifikasinya, kalau tidak
sesuai maka jurusan tidak akan menyetujuinya. SS19012016.