Analisis Perhitungan Tingkat Sigma Analisis

5. Lingkungan Kerja a. Temperatur, Kebisingan dan Getaran Keadaaan ruang produksi yang cukup panas dan tingkat kebisingan yang cukup tinggi mengakibatkan ketidaknyamanan dalam bekerja. Hal ini menyebabkan menurunnya produktivitas dari tenaga kerja. Sehingga mereka tidak konsentrasi dalam bekerja yang berdampak pada kualitas produk yang dihasilkan. Hal ini dapat diatas dengan cara menambahkan lampu pada langit-langit di lantai produksi dengan daya yang lebih besar serta menggunakan ear plug bagi operator untuk mengatasi kebisingan. b. Penataan yang Kurang Baik Penataan peralatan yang kurang tepat dan kurang rapi menyebabkan kurang efisiennya dalam pergerakan tenaga kerja. Peralatan yang terlalu jauh tempatnya, peralatan yang berantakan dalam penyusunanya, dan lain-lain merupakan hal yang kurang efisien dalam proses produksi di lantai produksi.

6.1.7. Analisis Perhitungan Tingkat Sigma

Perhitungan tingkat sigma dilakukan untuk menyatukan ukuran kualitas yang terjadi pada setiap tahap pemeriksaan, sehingga dapat dibandingkan tahap pemeriksaan mana yang berada dalam kondisi paling buruk. Perhitungan tingkat sigma dengan menggunakan Software Calcute Sigma perusahaan dalam produksi produksi produk sprocket gear diperoleh nilai sigma sebesar 3,00 hal ini menunjukkan bahwa untuk setiap 1.000.000 kali produksi kemungkinan Universitas Sumatera Utara terjadinya kecacatan adalah 70.675,1055 ≈ 70.675. Hal ini menunjukkan bahwa tingkat sigma perusahaan msaih jauh dibawah rata-rata tingkat sigma dalam persaingan global perusahaan manufaktur sejenis, yaitu 4,0-4,5 sigma. Hubungan yang logis antara jumlah sigma dan kecacatan menandakan bahwa semakin tinggi tingkat sigma, maka semakin baik kualitasnya.

6.1.8. Analisis

Process Capability Proses kapabilitas kecacatan variabel produk yang diperoleh dari perhitungan untuk jenis kecacatan variabel diameter luar dan diameter dalam telah memenuhi batas spesifikasi produk pada saat produksi produk sprocket gear berlangsung, hal ini dapat dilihat pada nilai Cpk indeks process capability untuk variabel diameter luar Cpk = 2,38 dan variabel diameter dalam Cpk = 1,46. Berdasarkan pada indeks kapabilitas kedua nilai Cpk 1,33 berarti mengindikasikan bahwa proses produksi produk sprocket gear telah sesuai dengan spesifikasi dan proses produksi telah mampu memenuhi batas spesifikasi produksi produk. Proses kapabilitas kecacatan variabel produk yang diperoleh dari perhitungan untuk jenis kecacatan variabel tinggi tidak memenuhi batas spesifikasi produk pada saat produksi produk sprocket gear berlangsung, hal ini dapat dilihat pada nilai Cpk indeks process capability untuk variabel tinggi Cpk = 0,68. Berdasarkan pada indeks kapabilitas nilai Cpk 1,33 berarti mengindikasikan bahwa proses produksi produk sprocket gear tidak sesuai dengan spesifikasi dan proses produksi tidak mampu memenuhi batas spesifikasi Universitas Sumatera Utara produksi produk. Sehingga perlu ditingkatkan performansi produk melalui perbaikan proses produksi perusahaan. Usulan perbaikan untuk mengatasi dan mengurangi kecacatan variabel tinggi yang terjadi pada produk sprocket gear, perusahaan harus dapat mengidentifikasi variasi penyebab umum yang terdapat pada proses produksi produk harus dikurangi. Hal ini dapat dilakukan dengan cara memperkirakan variasi output dari proses, melakukan pemilihan mesin yang baik, menjalankan prosedur produksi yang telah ditetapkan dengan tepat, dan menjalankan program pengendalian kualitas yang sesuai standard dari spesifikasi produk.

6.2. Pemecahan Masalah