a. Pedoman Wawancara untuk Dosen Membaca Komprehensi
Pedoman wawancara untuk dosen membaca komprehensi digunakan untuk melakukan studi pendahuluan. Pedoman wawancara ini disusun guna mengetahui
informasi mengenai potensi dan masalah dalam pembelajaran membaca komprehensi di kelas GDUFS yang hasilnya akan digunakan sebagai dasar untuk
pengembangan media pembelajaran. Di bawah ini adalah pedoman wawancara untuk dosen membaca komprehensi.
Tabel 1: Pedoman Wawancara untuk Dosen Membaca Komprehensi No.
Pertanyaan
1 Menurut Ibu, apakah pembelajaran membaca sangat penting bagi
pembelajar BIPA level lanjut? 2
Bagaimana proses perkuliahan membaca komprehensi bagi pembelajar BIPA level lanjut, khususnya kelas GDUFS?
3 Bagaimana minat mahasiswa GDUFS terhadap pembelajaran membaca
komprehensi? 4
Kendala apa saja yang Ibu temui dalam proses pembelajaran membaca komprehensi?
5 Apa saja media yang digunakan dalam pembelajaran membaca
komprehensi? 6
Menurut Ibu, apakah diperlukan pengembangan media pembelajaran interaktif berbasis komputer untuk menarik minat mahasiswa asing untuk
membaca?
b. Pedoman Wawancara untuk Mahasiswa GDUFS
Pedoman wawancara untuk mahasiswa GDUFS digunakan untuk melakukan studi pendahuluan. Pedoman wawancara ini disusun guna mengetahui pendapat
mahasiswa mengenai pembelajaran membaca komprehensi di kelas GDUFS yang hasilnya akan digunakan sebagai dasar untuk pengembangan media pembelajaran.
Berikut ini adalah pedoman wawancara untuk mahasiswa GDUFS.
Tabel 2: Pedoman Wawancara untuk Mahasiswa GDUFS No.
Pertanyaan
1 Apakah Anda menyukai mata kuliah membaca komprehensi? Mengapa?
2 Apakah modul yang digunakan menarik dan mudah dipahami? Mengapa?
3 Apakah modul yang digunakan sudah mencukupi sebagai sumber belajar?
4 Apakah Anda terkadang merasa bosan menggunakan modul? Mengapa?
5 Apakah Anda sering menggunakan komputer atau laptop?
6 Apa yang Anda lakukan ketika menggunakan komputer atau laptop?
7 Berapa lama dalam sehari Anda menggunakan komputer atau laptop?
8 Menurut Anda, apakah materi membaca komprehensi akan menarik
apabila dikemas dengan meda berbantuan komputer? Mengapa?
2. Angket
Angket yang digunakan pada penelitian ini dibedakan menjadi 3 jenis, yaitu angket untuk ahli materi, ahli media, dan pengguna, yaitu mahasiswa kelas
GDUFS.
a. Angket untuk Ahli Materi
Angket untuk ahli materi diberikan kepada dua ahli materi yang terdiri atas dosen yang menekuni bidang BIPA dan dosen yang mengampu mata kuliah
membaca komprehensi pada kelas GDUFS. Angket ini bertujuan untuk mengetahui tingkat kelayakan produk dari segi materi pembelajaran. Angket
untuk ahli materi berisi kesesuaian media pembelajaran berdasarkan aspek kualitas materi dan isi. Berikut ini adalah kisi-kisi angket untuk ahli materi.