Teori AIDDA URAIAN TEORITIS

3. Minat menujukan pengukuran kehendak seseorang. 4. Minat berhubungan dengan perilaku yang terus menerus.

II.6 Teori AIDDA

Para ahli komunikasi cenderung memiliki kesamaan pendapat bahwa dalam melancarkan komunikasi sebaiknya menggunakan A.A Procedure atau Front Attention to Action Procudure . A.A Procudure sebenarnya penyederhanaan dari suatu proses yang biasa disingkat menjadi AIDDA. AIDDA adalah merupakan singkatan dari Attention perhatian, Interest Ketertarikan, Desire Minat, Decision keputusan, dan Action tindakan Effendy, 2003: 304. Proses dimulainya komunikasi dengan membangkitkan perhatian akan merupakan awal suksesnya suatu proses komunikasi. Apabila perhatian attention komunikan telah terbangkitkan, hendaknya disusul dengan upaya menumbuhkan ketertarikan interest yang merupakan derajat yang lebih tinggi dari perhatian. Ketertarikan itu sendiri merupakan kelanjutan dari perhatian yang merupakan titik tolak bagi timbulnya suatu minat desire untuk melakukan kegiatan yang diharapkan oleh komunikator. Jika hanya ada minat saja pada diri komunikan, maka bagi komunikator hal ini belum berarti apa-apa sebab harus dilanjutkan dengan datangnya suatu keputusan decision, yakni keputusan untuk melakukan suatu tindakan action Khasali, 1995: 83-86. Seorang komunikator akan mempunyai kemampuan untuk melakukan perubahan sikap, pendapat dan tingkah laku komunikasi melalui mekanisme daya tarik jika pihak komunikan merasa bahwa komunikator ikut serta dengannya, Universitas Sumatera Utara dengan lain perkataan pihak komunikan merasa adanya kesamaan antara komunikator dengannya, sehingga dengan demikian komunikan bersedia untuk taat pada pesan yang dikomunikasikan oleh komunikator. Dalam komunikasi pemasaran perlu dirumuskan tujuan yang ingin dicapai dari proses komunikasi pemasaran yang akan dilakukan. Setelah menentukan khalayak sasaran dengan persepsinya, produsen harus memutuskan respon yang terjadi. Respon khalayak tersebut dapat berupa cognitive tahap kesadaran, affective tahap pengaruh, behavioralcognative tahap tindakan pembelian. Model AIDDA Attention, Interest, Desire, decision, Action adalah salah satu model hirarki respon yang cukup populer bagi pemasar sebagai pedoman dalam melaksanakan kegiatan pemasaran. Menurut model ini, alat promosi harus menarik perhatian, mendapatkan dan mendorong minat, membangkitkan keinginan, dan menghasilkan tindakan. Dalam membangun program komunikasi yang efektif, aspek terpenting adalah memahami proses terjadinya respon dari konsumen, misalnya dalam hal konsumen melakukan pembelian suatu produk, maka diperlukan pemahaman mengenai usaha promosi yang dapat mempengaruhi respon konsumen tersebut http:tutorialkuliah.blogspot.com200911teori- keputusan-pembelian-aida.html , diakses pada tanggal 27 Maret 2012. Universitas Sumatera Utara 53

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

III.1 Metode Penelitian Metode penelitian ini yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian korelasional yang bertujuan untuk meneliti sajauhmana variasi pada suatu faktor berkaitan dengan variasi pada faktor lain. Metode penelitian ini bertujuan untuk menemukan ada tidaknya hubungan dan apabila ada, seberapa besar eratnya hubungan serta berarti atau tidaknya hubungan tersebut. Kelebihan menggunakan metode korelasional adalah dapat mengukur hubungan di antara berbagai variabel, meramalkan variabel tidak bebas dan memudahkan untuk membuat pandangan penelitian eksperimental Rakhmat, 2004: 43. Sedangkan kelemahannya adalah korelasi tidak selalu menujukan kausalitas, walaupun kadang-kadang korelasi yang tinggi menunjukan hubungan sebab akibat Rakhmat, 2004: 40. Metode menggambarkan prosedur pengumpulan data yang diperlukan untuk menguji hipotesis dan meliputi komponen-komponen antara dua variabel atau lebih Suardi, 1998: 116. Dalam penelitian ini, metode korelasional digunakan untuk mencari hubungan antara pengaruh brand position ice cream Wall’s Magnum terhadap minat beli di kalangan pelajar SMA HARAPAN 1 Medan. Universitas Sumatera Utara

Dokumen yang terkait

Positioning Brand Dan Minat Beli (Studi Korelasional Pengaruh Iklan Positioning Brand AXE Apollo di RCTI Terhadap Minat Beli Mahasiswa FISIP USU)

1 57 138

Pengaruh brand knowledge, persepsi kualitas, dan innovativeness terhadap minat beli: studi kasus pada pengguna smartphone android lenovo di Wilayah Jakarta Selatan

0 8 139

Pengaruh Brand Image, Reputation, Identity dan Sponsorship Adidas di Chelsea Football Club terhadap Minat Beli Produk Adidas (Studi Kasus : Chelsea Indonesia Supporters Club (CISC) Tangerang Selatan)

2 23 183

Positioning Brand Dan Minat Beli (Studi Korelasional Pengaruh Iklan Positioning Brand AXE Apollo di RCTI Terhadap Minat Beli Mahasiswa FISIP USU)

0 14 138

Cover Positioning Brand Dan Minat Beli (Studi Korelasional Pengaruh Iklan Positioning Brand AXE Apollo di RCTI Terhadap Minat Beli Mahasiswa FISIP USU)

0 0 14

Abstract Positioning Brand Dan Minat Beli (Studi Korelasional Pengaruh Iklan Positioning Brand AXE Apollo di RCTI Terhadap Minat Beli Mahasiswa FISIP USU)

0 0 2

Chapter I Positioning Brand Dan Minat Beli (Studi Korelasional Pengaruh Iklan Positioning Brand AXE Apollo di RCTI Terhadap Minat Beli Mahasiswa FISIP USU)

0 0 8

Brand Position dan Minat Beli (Studi Korelasional Pengaruh Brand Position Ice Cream Wall’s Magnum Terhadap Minat Beli di Kalangan Pelajar SMA HARAPAN 1 Medan)

0 1 32

Brand Position dan Minat Beli (Studi Korelasional Pengaruh Brand Position Ice Cream Wall’s Magnum Terhadap Minat Beli di Kalangan Pelajar SMA HARAPAN 1 Medan)

0 0 20

Brand Position dan Minat Beli (Studi Korelasional Pengaruh Brand Position Ice Cream Wall’s Magnum Terhadap Minat Beli di Kalangan Pelajar SMA HARAPAN 1 Medan)

0 0 14