Teknik Pengumpulan data METODOLOGI PENELITIAN

Wawancara yang digunakan dalam penelitian ini dengan mengajukan pertanyaan-pertanyaan terstruktur, karena penulis menggunakan pedoman wawancara yang disusun secara sistematis dan lengkap untuk mengumpulkan data yang dicari. Wawancara pada penelitian ini dilakukan pada kepala sekolah, waka kurikulum, dan guru bidang studi pendidikan agama Islam di SDIT Permata Bunda III Bandar Lampung. Metode wawancara yang digunakan untuk memperkuat dan memperjelas data yang diperoleh yaitu data tentang pengembangan kurikulum dalam meningkatkan mutu pendidikan agama Islam di SDIT Permata Bunda III Bandar Lampung. Wawancara merupakan suatu kegiatan yang dilakukan secara langsung oleh peneliti dan mengharuskan antara peneliti serta narasumber bertatap muka, sehingga dapat melakukan tanya jawab secara langsung dengan menggunakan pedoman wawancara. 3. Dokumentasi Metode dokumentasi adalah mencari data mengenai hal-hal atau variabel yang berupa catatan, menyelidiki bagan, struktur organisasi, grafik, arsip-arsip, foto dan lain-lain. 14 Metode ini digunakan untuk memperoleh data tentang situasi umum SDIT Permata Bunda III Bandar Lampung, seperti letak geografis, sejarah berdirinya sekolah, struktur sekolah dan struktur kurikulum, serta prestasi akademik yang pernah diperoleh, juga sarana dan prasarana. 14 Suhairismi Arikunto, Op.Cit., h. 274

F. Analisis Data

Analisis data adalah proses mencari dan menyusun secara sistematis data yang diperoleh dari hasil wawancara, catatan lapangan dan dokumentasi. 15 Deskripsi data ini dilakukan dengan cara menyusun dan mengelompokkan data, sehingga memberikan gambaran nyata terhadap responden. 16 Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa analisis data yaitu proses mengorganisasikan dan mengurutkan data ke dalam pola kategori, dan satuan uraian dasar sehingga dapat ditemukan tema dan dapat dirumuskan hipotesis kerja seperti yang disarankan oleh data. Proses analisis data dimulai dengan menelaah seluruh data yang tersedia dari berbagai sumber yaitu, observasi, wawancara dan dokumen-dokumen yang berhubungan dengan penelitian seperti dokumen pribadi, dokumen resmi, dan sebagainya. Dalam analisis data penulis menggunakan teknik analisis deskriptif. Dengan pertimbangan bahwa penelitian ini berusaha menggambarkan data secara sistematis, ringkas dan sederhana tentang pengembangan kurikulum dalam meningkatkan mutu pendidikan agama Islam di SDIT Permata Bunda III Bandar Lampung sehingga lebih mudah dipahami oleh peneliti atau orang lain yang tertarik dengan hasil penelitian yang telah dilakukan. Proses analisis data yang dilakukan oleh peneliti adalah dengan langkah- langkah sebagai berikut: 15 Sugiyono, Op.Cit., h. 335 16 Sukardi, Metodologi Penelitian Pendidikan:Kompetensi Dan Praktiknya, Jakarta: Bumi Aksara,2012 , h. 82 1. Reduksi Data Data Reduction Reduksi data adalah merupakan analisis data yang menggolongkan data dengan cara sedemikian rupa hingga kesimpulan finalnya dapat ditarik kesimpulan verifikasi. Data yang diperoleh dari lapangan langsung ditulis dengan rinci dan sistematis setiap selesai mengumpulkan data. Laporan- laporan itu perlu direduksi, yaitu dengan memilih hal-hal pokok yang sesuai dengan fokus penelitian agar mudah untuk menyimpulkannya. Reduksi data dilakukan untuk mempermudah peneliti dalam mencari kembali data yang diperoleh bila diperlukan serta membantu dalam memberikan kode kepada aspek-aspek tertentu. 2. Penyajian Data Display Data Setelah data direduksi, maka langkah selanjutnya adalah penyajian data. Penyajian data yaitu mengumpulkan data atau informasi secara tersusun yang memberi kemungkinan adanya penarikan kesimpulan dan pengambilan tindakan. Dalam penelitian kualitatif, penyajian data bisa dilakukan dalam bentuk uraian singkat, bagan, hubungan antar kategori, flow chart dan sejenisnya. Yang paling sering digunakan untuk menyajikan data dalam penelitian kualitatif adalah dengan teks yang bersifat naratif. Dengan mendisplaykan data, maka akan memudahkan untuk memahami apa yang terjadi, merencanakan kerja selanjutnya berdasarkan apa yang telah difahami tersebut. 3. Conclusion DrawingVerification Penarikan Kesimpulan Verifikasi atau Penarikan Kesimpulan adalah usaha untuk mencari atau memahami makna atau arti, ketentuan, pola-pola, penjelasan, atau sebab akibat, atau penarikan kesimpulan, kesimpulan awal yang dikemukakan masih bersifat sementara, dan akan berubah bila tidak ditemukan bukti-bukti yang kuat yang mendukung pada tahap pengumpulan data berikutnya. Tetapi apabila yang dikemukakan pada tahap awal, didukung oleh bukti-bukti yang valid dan konsisten saat peneliti kembali ke lapangan mengumpulkan data, maka kesimpulan yang dikemukakan merupakan kesimpulan yang kredibel. 17

G. Keabsahan Data

Triangulasi adalah cara yang paling umum digunakan dalam penjaminan validitas data dalam penelitian kualitatif. Triangulasi merupakan teknik pemeriksaan keabsahan data yang memanfaatkan sesuatu yang lain di luar data itu untuk keperluan pengecekan atau sebagai pembanding terhadap suatu data. 18 Menurut Sugiyono, validitas merupakan derajat ketetapan atara data yang terjadi pada obyek penelitian dengan data yang dapat dilaporkan oleh peneliti. 19 Dalam penelitian kualitatif, teknik triangulasi dimanfaatkan sebagai pengecekan keabsahan data yang peneliti temukan dari hasil wawancara peneliti dengan informan kunci lainnya dan kemudian peneliti mengkonfirmasikan dengan studi dokumentasi yang 17 Sugiyono, Op.Cit., h. 249-252 18 Lexy J. Moleong, Metodologi Penelitian, Op.Cit., h. 330 19 Sugiyono, Op.Cit., h. 267

Dokumen yang terkait

PERAN SEKOLAH ISLAM TERPADU DALAM PEMBENTUKAN KARAKTER RELIGIUS SISWA (Study Kasus di SDIT Permata Bunda Gedungmeneng Rajabasa Bandar Lampung) Tahun Pelajaran 2012/2013

0 26 78

EFEKTIVITAS PERAN DAN FUNGSI KEPALA SEKOLAH DALAM MENINGKATKAN MUTU PENDIDIKAN (Studi Kasus di Sekolah Dasar Islam Terpadu Permata Bunda Bandar Lampung)

6 41 160

UPAYA MENINGKATKAN KEBERANIAN DALAM PEMBELAJARAN RENANG MELALUI MODEL BERMAIN PADA SISWA KELAS III SD ISLAM TERPADU PERMATA BUNDA 1 BANDAR LAMPUNG

0 33 76

PENERAPAN KTSP (KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN) DALAM PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DI SDIT DARUL FALAH LANGENHARJO SUKOHARJO.

0 1 14

PENGEMBANGAN KURIKULUM PAI DI SDIT MUHAMMADIYAH GUNUNGTERANG KECAMATAN LANGKAPURA KOTA BANDAR LAMPUNG

0 9 177

PELAKSANAAN FUNGSI PENGAWAS PENDIDIKAN AGAMA ISLAM TERHADAP GURU PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DI KOTA BANDAR LAMPUNG

0 0 13

PENDIDIKAN AGAMA ISLAM BERBASIS MULTIKULTURAL; Tinjauan Pengembangan Kurikulum Pendidikan Agama Islam

0 0 21

BAB III METODE PENELITIAN - Peran guru pendidikan agama islam dalam membentuk karakter peserta didik di kelas II SdIt Insan Kamil Bandar Lampung - Raden Intan Repository

0 0 21

MANAJEMEN KELAS DALAM PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DI SEKOLAH DASAR ISLAM TERPADU (SDIT) FITRAH INSANI KEC. LANGKAPURA KOTA. BANDAR LAMPUNG - Raden Intan Repository

0 3 116

IMPLEMENTASI PEMBELAJARAN KECAKAPAN HIDUP DALAM MEMBANGUN KARAKTER PESERTA DIDIK KELAS II DI SDIT PERMATA BUNDA 2 BANDAR LAMPUNG - Raden Intan Repository

0 1 185