Pengertian Keterampilan Menulis Narasi

13 c. Latar setting Latar adalah tempat atau waktu terjadinya peristiwa yang dialami tokoh. Dalam karangan narasi terkadang tidak disebutkan secara jelas tempat tokoh berbuat atau mengalami peristiwa tersebut, sering kali hanya mengisahkan latar secara umum. d. Sudut pandang point of view Sudut pandang dalam narasi menjelaskan siapa yang menceritakan peristiwa tersebut. Kedudukan pencerita narrator dalam cerita secara pokok ada empat macam, yaitu: 1 Narator serba tahu omniscient point of view, dalam hal ini narrator bertindak sebagai yang mengetahui segalanya. Narrator dapat menciptakan apa saja yang diperlukan untuk melengkapi ceritanya sehingga mencapai efek yang diinginkan. 2 Narator bertindak objektif objective poin of view Pengarang menceritakan apa yang terjadi dan pembaca diharapkan partisipasinya. Pembaca bebas menafsirkan apa yang diceritakan pengarang. 3 Narator ikut aktif narrator active Narator menjadi aktor yang terlibat dalam cerita.Hal ini tampak dalam penggunaan kata ganti orang pertama aku, saya, kami. 4 Narator sebagai peninjau Pengarang memilih salah satu tokoh untuk bercerita.jadi teknik ini berupa penuturan pengalaman seseorang. 14 Menurut Haryadi dan Zamzani 1997: 81 cerita anak memiliki beberapa unsur sama dengan cerita-cerita yang lain, yaitu 1 tokoh dan penokohan, 2 alur atau plot, 3 setting atau latar, 4 tema, 5 pusat pengisahan atau point of view, dan 6 amanat. Prinsip-prinsip narasi dalam penelitian ini yaitu tema, penokohan, latar, alur, dan amanat.

4. Ciri-ciri Tulisan yang Baik

Agar pesan atau maksud dari tulisan dapat dipahami oleh pembaca, penulis harus dapat menyajikan tulisan yang baik. Menurut Tarigan 2008: 6-7 ciri-ciri tulisan yang baik, antara lain: a. menggunakan nada yang serasi; b. mencerminkan kemampuan penulis menyusun bahan-bahan yang tersedia menjadi satu kesatuan yang utuh; c. tulisan mengandung makna yang jelas baik secara tersirat maupun tersurat; d. dapat meyakinkan dan menarik minat baca pembaca; e. mencerminkan kemampuan penulis untuk mengkritik naskah tulisannya yang pertama serta memperbaiki; dan f. menggunakan tatabahasa yang baik. Menurut Alex dan Achmad 2010: 108 ada beberapa aspek yang digunakan untuk mengukur kriteria tulisan yang baik, sebagai berikut. a. Kesesuaian topik 1 Relevansi 2 Akurasi b. Kesesuaian antar paragraph 1 Pengaruh terhadap pembaca