50
BAB III METODE PENELITIAN
A. Jenis Penelitian
Jenis penelitian ini termasuk penelitian eksperimen, yaitu
penyelidikan di mana minimal salah satu variabel dimanipulasi untuk mempelajari hubungan sebab-akibat Solso MacLin, 2002.
B. Identifikasi Variabel Penelitian
1. Variabel Bebas
Variabel bebas adalah variabel yang variasinya mempengaruhi variabel yang lain Azwar, 1997. Variabel bebas dalam penelitian ini
adalah penyajian iklan yang melekat pada kartu kredit. Variabel tersebut meliputi iklan potongan harga yang melekat pada kartu kredit dan iklan
non-potongan harga yang melekat pada kartu kredit.
2. Variabel Tergantung
Variabel tergantung adalah variabel yang diukur untuk mengetahui besarnya efek atau pengaruh variabel lain Azwar, 1997. Variabel
tergantung dari penelitian ini adalah pembelian impulsif remaja putri pengguna kartu kredit.
51
C. Definisi Operasional
Definisi operasional adalah batasan dari variabel-variabel penelitian yang secara nyata berhubungan dengan realitas yang akan diukur dan
merupakan manifestasi dari hal-hal yang akan diamati. Adapun definisi operasional dari penelitian ini adalah sebagai berikut:
1. Pembelian Impulsif Remaja Putri Pengguna Kartu Kredit
Pembelian impulsif merupakan pembelian yang terjadi secara spontan serta tergesa-gesa yang didasari oleh pemikiran yang kurang
perenungan dan kurangnya pertimbangan sehingga mudah menerima gagasan baru dengan tiba-tiba serta dikuasai oleh respon emosional dan
kekerasan hati yang mendorong remaja putri pengguna kartu kredit untuk memenuhi keinginannya saat itu juga. Pembelian impulsif pada remaja
putri pengguna kartu kredit diketahui melalui skala pembelian impulsif. Penelitian ini menggunakan tiga alat ukur yaitu kuisioner pembelian,
skala kecenderungan pembelian impulsif, dan skala perilaku pembelian impulsif.
2. Penyajian Iklan yang Melekat Pada Kartu Kredit
Iklan potongan hargaadalah iklan yang berisi pemberian potongan atau pengurangan dari daftar harga, yang disebut juga iklan
diskon. Iklan potongan harga yang melekat pada kartu kredit merupakan salah satu jenis iklan yang biasa dipublikasikan melalui baleho, pamflet,
banner, maupun melalui internet. Iklan potongan harga yang melekat
52
pada kartu kredit memberikan penawaran potongan harga atas pembelian produk kepada pengguna kartu kredit card holder yang diberikan oleh
penerbit kartu kredit atau bank issuer bekerjasama dengan toko merchant. Di sisi lain, iklan non-potongan harga yang melekat pada
kartu kredit merupakan iklan yang berisi tawaran produk dari toko merchant namun tidak terdapat pemberian potongan atau pengurangan
dari daftar harga. Iklan potongan harga yang melekat pada kartu kredit ini
menampilkan iklan potongan harga yang melekat pada kartu kredit untuk beberapa produk tertentu dalam bentuk iklan poster. Produk-produk yang
terdapat dalam iklan berasal dari lima kategori produk yang berbeda, yaitu: pakaian, alas kaki, barang-barang koleksi atau yang terkait dengan
hobi, aksesoris, produk perawatan tubuh atau kecantikan body care Herabadi, Verplanken, dan Knippenberg, 2009. Di sisi lain, iklan non-
potongan harga yang melekat pada kartu kredit menampilkan iklan non- potongan harga yang melekat pada kartu kredit untuk beberapa produk
tertentu dalam bentuk iklan poster. Produk-produk yang terdapat dalam iklan berasal dari lima kategori produk yang sama seperti pada iklan
potongan harga yang melekat pada kartu kredit.
D. Subjek Penelitian
Subjek yang digunakan dalam penelitian ini berjumlah 38 orang. Sejumlah 19 orang untuk kelompok perlakuan A-B dan 19 orang untuk
53
kelompok perlakuan B-A. Hal itu didukung oleh pernyataan dari Myers 2002 bahwa jumlah subjek dalam penelitian eksperimen paling tidak
berjumlah 15-20 orang untuk setiap kelompok perlakuan. Jumlah yang ada di bawah itu akan mempersulit untuk menemukan pengaruh dari variabel bebas
kecuali jika pengaruhnya sangat besar. Pemilihan subjek dilakukan dengan cara cluster random sampling.
Cluster random sampling adalah memilih salah satu atau beberapa kelompok secara simple random sampling sebagai sampel Kontour, 2003. Subjek
penelitian ini adalah mahasiswi fakultas Psikologi Universitas Sanata Dharma angkatan 2011 yang telah berada di dalam kelompok-kelompok kelas salah
satu mata kuliah, kemudian dipilih beberapa kelas secara simple random sampling dengan menggunakan undian.
Dari empat kelas salah satu mata kuliah kelas A, B, C, dan D dipilih secara acak sebanyak dua kelas dengan menggunakan sistem undian. Dua
kelas yang terpilih yaitu kelas B dan D dengan jumlah 62 subjek. Setelah itu, dipilih sejumlah 38 orang untuk menjadi subjek penelitian eksperimen secara
simple random sampling dengan menggunakan undian. Selain itu, subjek diminta untuk berperan dan berimajinasi sebagai
pengguna kartu kredit. Penelitian ini menggunakan subjek yang diminta untuk berimajinasi sebagai pengguna kartu kredit karena sulit untuk
mengumpulkan sejumlah minimal subjek penelitian eksperimen 15-20 orang pada setiap kelompok untuk hadir pada pengambilan data eksperimen
di suatu waktu dan tempat yang sama .
54
Menurut Luo 2005 imajinasi dapat dilakukan dalam penelitian pembelian impulsif. Meskipun hal yang diimajinasikan berarti tidak adanya
keberadaan secara nyata dapat menjadi kelemahan dalam pelaksanaan imajinasi ini, namun sejauh pencatatan selama ini mengobservasi perilaku
pembelian impulsif secara nyata dalam lingkungan sosial memiliki beberapa masalah. Misalnya, mengobservasi dan mewawancarai pembeli di dalam
toko dapat secara signifikan berubah ketika mereka mengetahui bahwa hal yang diobservasi adalah mengenai pembelian impulsif Luo, 2005.
E. Prosedur Penelitian