Uji Normalitas Uji Asumsi Klasik
Uji t dilakukan untuk melihat pengaruh yang signifikan variabel- variabel bebas yaitu persepsi gaji dan motivasi secara sendiri-sendiri
terhadap variabel terikat yaitu kinerja karyawan. 1 Persepsi Gaji
Tahapan yang dilakukan dalam uji t adalah : a Menentukan H
dan H
a
H : persepsi gaji tidak berpengaruh positif terhadap kinerja
karyawan dengan tingkat signifikan 5. H
a
: persepsi gaji berpengaruh positif terhadap kinerja karyawan dengan tingkat signifikan 5
b Menentukan tingkat signifikansi α dan t
tabel
Tingkat signifikansi dalam penelitian ini adalah 5 atau 0,05. Tabel distrib
usi t di cari pada α = 5 dengan derajad kebebasan df = n-k = 58-2-1=55
. Berdasarkan tabel t pada α = 5 dapat diketahui t
tabel
sebesar 2,003. c Menentukan t
hitung
menggunakan SPSS Berdasarkan tabel V. 13 diketahui bahwa nilai t
hitung
pada variabel persepsi gaji adalah 0,433.
d Kriteria Pengujian H
diterima H
a
ditolak, jika t
hitung
≤ t
tabel
artinya persepsi gaji tidak berpengaruh positif terhadap kinerja karyawan.
H ditolak H
a
diterima, jika t
hitung
t
tabel
artinya persepsi gaji berpengaruh positif terhadap kinerja karyawan.
e Kesimpulan Persepsi gaji nilai t
hitung
0,433 t
tabel
2,003, maka H diterima
H
a
ditolak; persepsi gaji tidak berpengaruh terhadap kinerja karyawan. Artinya semakin adil dan layak gaji yang diberikan tidak
semakin tinggi maupun semakin rendah kinerja karyawan. 2 Motivasi
a Menentukan H dan H
a
H :
Motivasi tidak berpengaruh positif terhadap kinerja karyawan. H
a
: Motivasi berpengaruh positif terhadap kinerja karyawan. b
Menentukan tingkat signifikansi α dan t
tabel
Tingkat signifikansi dalam penelitian ini adalah 5 atau 0,05. Tabel distribusi t dicari pada α = 5 dengan derajad kebebasan df = n-k
= 58-2-1 = 55 . Berdasarkan tabel t pada α = 5 dapat diketahui t
tabel
sebesar 2,003. c Menentukan t
hitung
menggunakan SPSS Berdasarkan tabel V. 13 diketahui bahwa nilai t
hitung
pada motivasi sebesar 2.475.
d Kriteria Pengujian H
diterima H
a
ditolak, apabila t
hitung
≤ t
tabel
artinya motivasi tidak berpengaruh positif terhadap kinerja karyawan.
H ditolak H
a
diterima, apabila t
hitung
t
tabel
artinya motivasi berpengaruh positif terhadap kinerja karyawan.
e Kesimpulan Motivasi nilai t
hitung
2.475 t
tabel
2,003, maka H ditolak H
a
diterima; motivasi berpengaruh positif terhadap kinerja karyawan dengan tingkat signifikansi 5. Artinya semakin tinggi motivasi
karyawan, semakin tinggi kinerja karyawan dan sebaliknya.